Pernikahan Rusuh, Pengantin Wanita Mendadak Pecah Ketuban, Melahirkan Bayi di Hari Resepsi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan Rebecca Macmillan dan Nick Cheetham yang batalkan pernikahan karena anak mereka lahir

TRIBUNSTYLE.COM - Acara pernikahan pasangan ini harus dibatalkan karena buah hati mereka hadir ke dunia.

Pengantin wanita bernama Rebecca Macmillan (32) melahirkan hanya beberapa jam sebelum acara pernikahannya dimulai. 

Rencananya dia akan menikah dengan pasangannya Nick Cheetham (36) di depan 200 tamu di Gartmore Village Hall di Stirlingshire, Skotlandia. 

Bayi bernama Rory Cheetham 'menghancurkan' hari besar orangtuanya itu dengan lahir empat minggu lebih awal dari perkiraan.

"Setiap pengantin menginginkan hari pernikahan yang tak terlupakan dan Rory telah membuat hari pernikahan kami lebih berkesan daripada kebanyakan pengantin.

Kami akhirnya tidak menikah, tetapi kami malah memiliki bayi laki-laki yang paling cantik," ungkap Rebecca Macmillan seperti dikutip dari Daily Mail.

Baca juga: Mobil Buluk Tapi Istri Spek Bidadari Viral Pemuda Bersyukur Dapat Jodoh Tak Peduli Soal Harta

Baca juga: Tinggal Bareng Suami Orang, Artis Ini Ditemukan Tewas Mengenaskan, Keluarga: Bukan Bunuh Diri!

Pasangan Rebecca Macmillan dan Nick Cheetham yang batalkan pernikahan karena anak mereka lahir (Daily Mail)

Rebecca dan Nick sebelumnya telah bertunangan pada Juli tahun lalu, lima tahun setelah mereka pertama kali berkenalan secara online. 

Pasangan yang tinggal di Stirling itu merencanakan pernikahan mereka digelar pada Sabtu, 21 Mei 2022 di jantung Taman Nasional Trossachs dan mengatur segalanya mulai dari katering hingga videografer. 

Ketika wanita yang berprofesi sebagai penata rambut itu tahu dirinya hamil dan bayinya akan lahir pada 20 Juni, pasangan itu memutuskan untuk melanjutkan rencana pernikahan mereka.

"Kami sebenarnya akan menunda pernikahan tetapi, setelah pandemi, kami menyadari hidup ini terlalu singkat dan memutuskan, 'Ayo lakukan saja'.

Ketika saya menjadi perencana pernikahan, saya tidak pernah bekerja dengan pengantin wanita yang sedang hamil. 

Saya pikir kebanyakan orang tidak cukup gila untuk menikah saat hamil besar," papar Rebecca Macmillan.

Rebecca, yang akan memiliki delapan pengiring pengantin, mengatakan kehamilan itu mengubah beberapa rencana pernikahan mereka. 

"Saya harus membeli gaun pengantin baru karena gaun sebelumnya menjadi kekecilan.

Tapi saya agak naif dan percaya semuanya akan baik-baik saja dan bahkan berpikir akan bergoyang di lantai dansa pernikahan meski sedang hamil besar," kata Rebecca Macmillan.

Rebecca mengaku mulai merasa gugup bayi mereka mungkin lahir lebih awal sehari sebelum pernikahannya saat dia dan Nick bergabung dengan keluarga untuk mendekorasi aula tempat resepsi mereka diadakan. 

"Saya bangun pada hari Jumat dengan perasaan baik.

Sore harinya kami ikut menghias aula.

Ibu kami melakukan pengaturan meja, bar disiapkan dan kami menyiapkan semua kursi untuk upacara.

Segalanya tampak hebat tetapi saya merasa ada yang salah.

Saat malam tiba, saya paranoid, kemudian memanggil bidan. 

Dia memeriksa dan mengatakan gejala saya baik-baik saja.

Kemudian kami makan malam pra-pernikahan dengan orangtua kami, lalu saya tidur lebih awal di penginapan," papar Rebecca Macmillan.

Rebecca bangun pada dini hari ketika air ketubannya pecah.

Dia menceritakan bagaimana dia memanggil calon suaminya dan kemudian pergi ke Rumah Sakit Forth Valley di Larbert. 

"Ketika saya pergi, saya mengetuk pintu pengiring pengantin saya untuk memberi tahu mereka bahwa saya sedang menuju ke rumah sakit.

Saya harus menyetir sendiri karena saya satu-satunya yang tidak minum saat makan malam," kata Rebecca Macmillan diselingi tawa.

Saat Nick menelepon penyelenggara pernikahan untuk membatalkan hari besar mereka, keluarga mereka melakukan yang terbaik untuk menghubungi para tamu.

"Keluarga dan teman-teman kami yang berkumpul di tempat itu untuk membongkar segala yang telah disiapkan untuk pernikahan.

Mereka mengumpulkan pakaian saya, dekorasi, perhiasan, kue, meletakkan semuanya di penyimpanan untuk pernikahan  berikutnya," ungkap Rebecca Macmillan.

Tetapi petugas di rumah sakit melihat detak jantung bayi Rebecca yang belum lahir mulai mengkhawatirkan setiap kali dia mengalami kontraksi dan keputusan dibuat untuk operasi caesar darurat.

Akhirnya bayi yang dinamai Rory Ian William Cheetham lahir pada pukul 11.40, dengan berat sekitar 2,3 kilogram.

Baca juga: Viral Pemuda 19 Tahun Berlutut Melamar Nenek 76 Tahun, Ada yang Curiga Demi Harta, Pasangan Itu Cuek

Baca juga: Pernikahan Viral Karena Terlalu Mewah, Uang Hantaran Rp 1,3 Miliar, Sosok Pengantin Jadi Sorotan

Pasangan Rebecca Macmillan dan Nick Cheetham yang batalkan pernikahan karena anak mereka lahir (Daily Mail)

"Semua staf rumah sakit sangat baik dan benar-benar luar biasa.

Para perawat dan bidan mengetahui kisah kami dan turut menyesal tentang pernikahan itu," kata Rebecca Macmillan.

"Ketika saya mendengar pria di pintu kamar hotel saya pada pagi hari pernikahan kami, pada awalnya saya pikir waktunya untuk pernikahan dimulai.

Ketika saya melihat waktu dan melihat itu jam 3.30 pagi, saya langsung tahu apa itu.

Kami merasa sangat beruntung memiliki Rory, dan keluarga serta teman-teman kami yang luar biasa yang membongkar pengaturan pernikahan kami dan menghubungi kami," tambah Nick Cheetham.

Menunda pernikahan hanya beberapa jam sebelum acara dimulai membuat mereka kehilangan uang hingga ratusan juta rupiah, tetapi mereka berharap bisa melanjutkan hari besar mereka di masa depan.

Rebecca bersama Nick dan bidan kemudian melakukan upacara pemotongan kue pernikahan tidak resmi di rumah sakit.

Mengetahui kondisi Rebecca dan Nick yang mau tidak mau harus membatalkan pernikahan, beberapa vendor yang terlibat memberikan keringanan.

"Kami membayar untuk tempat, katering, band, fotografer, videografer, selebaran, kue, penyewaan gaun, bar, bunga, rambut, make- up dan pemain terompet.

Katering kami, Alex Graham Bakers dari Kilsyth, telah menghubungi dan menawarkan untuk perubahan tanggal dengan sedikit tambahan biaya.

Pemain terompet dan fotografer juga mengatakan mereka akan mengembalikan uang pemesanan kami.

Semoga beberapa orang lain akan melakukan hal yang sama.

Kami mungkin telah kehilangan sebagian besar uang tetapi kegembiraan memiliki putra kami tak ternilai harganya," pungkas Rebecca Macmillan.

(Tribunstyle/ Amr)

Baca artikel lainnya terkait berita viral