TRIBUNSTYLE.COM - Kisah wanita ini bikin miris karena dilarang KB oleh mertua.

Seperti yang diketahui, di zaman yang serba canggih ini sudah tersedia berbagai jenis metode kontrasepsi untuk menghasilkan keluarga berencana dengan lebih aman, terjangkau dan efek samping yang minin.

Salah satu caranya yaitu dengan mengonsumsi pil KB.

Namun, hingga kini sayangnya masih ada yang berpendapat kalau pil kontrasepsi akan berdampak buruk bagi perempuan.

Melalui video yang diunggah akun TikTok @helloclosefwiend, dijelaskan bahwa dirinya adalah petugas medis yang bekerja di suatu desa di Indonesia.

Baca juga: VIRAL! Gegara Mati Lampu Biksu Salah Nikahkan Dua Pasangan Pengantin, Pasangan Jadi Tertukar

Baca juga: VIRAL! Aliran Sesat Penyembah Mayat, Pemimpinnya Perintahkan untuk Minum Air Kencing & Makan Ketombe

Kisah ini berawal saat Bunga Piani selaku petugas medis didatangi oleh seorang ibu yang tengah mengandung anak kelimanya dan sedang berada dalam usia kehamilan 9 bulan.

"Anak terakhir (keempat) umurnya masih 1 tahun, berarti pas anaknya baru 3 bulan dia udah hamil lagi," tulis Bunga dilansir dari TikTok, Jumat 13 Mei 2022.

Fakta yang lebih mengejutkan, ternyata ibu berusia 25 tahun ini mengungkapkan bahwa dia tidak mengonsumsi pil KB karena umur anaknya yang masih muda.

Yang lebih miris, ibu mertuanya juga melarang ibu 5 anak ini untuk meminum pil KB karena khawatir tidak akan cantik seperti dulu lagi.

"Ibu mertuanya ngelarangnya pakai KB karena udah turun temurun keluarga.

Kalau ada yang pakai KB nanti nggak akan cantik lagi," jelas petugas medis tersebut.

Video ini pun lantas menjadi viral dan ditonton sebanyak 877,3 ribu pengguna dan mendapat beragam komentar dari warganet.

Banyak dari mereka yang kaget dan membandingkan dengan usianya sendiri.

"Umur 25 anak 5, aku umur mau 25 masih sibuk ikut PO album bias"

"Ya ampun, aku yang umur 26 masih sibuk nyiram pohon shopee heh"

"Kasihan banget, padahal hamil, melahirkan, menyusui udah capek banget.

Belum lagi mikirin pola asuh anak dan biaya-biaya segala macamnya"

"Itu jarak umur anaknya pada dekat apa nggak bahaya?"

"Omongan mertua/orang tua itu nggak semua harus diikuti. Kalau aku jadi mbak nya aku KB diam-diam"

"Keselek pas baca 25 tahun 5 anak.Terus ngelahirin anak pertamanya umur berapa ya itu mbak"

Lihat video lengkapnya di sini!

Dipecat saat Cuti Hamil, Wanita Ini Syok Tidak Dikasih Tahu Bosnya: 'Nanti Malah Ganggu'

Seorang wanita asal Rusia syok ketika mengetahui dirinya telah dipecat usai mengambil cuti hamil.

Ia baru menerima kabar ini saat kembali ke kantor.

Bos wanita itu mengaku sengaja menahan informasi tersebut lantaran khawatir 'menganggunya saat sedang menyusui anak'.

Baca juga: Seleb 19 Tahun Sogok Suami dengan Lamborghini Demi Perhatian saat Hamil, Kini Bahagia Jadi Mama Muda

Dilansir dari Mirror (28/4/2022), peristiwa ini menimpa Anastasia Tuchkova, seorang pengacara bawahan konglomerat Rusia, Timur Artemev.

Tuchkova bekerja di salah satu perusahaan Artemev yang berlokasi di London, Inggris, sampai tahun 2017.

Pada bulan Maret tahun itu, Tuchkova mengambil cuti hamil selama 1 tahun untuk melahirkan dan mengurus anaknya.

Tuchkova tidak pernah menyangka bahwa perusahaan tempat Ia bekerja akan memutus kontraknya secara tiba-tiba.

Selama cuti, Tuchkova mengaku berulang kali mengirimkan email kepada perusahaan mengenai status kerjanya.

Akan tetapi, Ia tidak pernah menerima respons apa-apa.

Pada email terakhirnya, Tuchkova pun mengungkapkan bahwa dia 'sudah tidak sabar' untuk kembali kerja pada bulan Maret 2018.

Usai mendengar bahwa Tuchkova akan segera kembali ke kantor, barulah Timur Artemev memutuskan untuk menyampaikan kabar buruk tersebut.

Baca juga: Pesan Ayam Goreng 8 Potong yang Datang Cuma 4, Wanita Ini Langsung Telepon 911, Petugas Bingung

Ternyata, perusahaannya telah mengadakan PHK massal.

Tuchkova menjadi salah satu karyawan yang kontraknya diputus secara sepihak.

Wanita ini pun syok.

Ia tidak habis pikir kenapa Artemev baru mengabarinya ketika Ia sudah kembali ke kantor.

Jika diberitahu sejak awal, Tuchkova bisa punya waktu untuk mencari pekerjaan baru.

Baca juga: Diputus Pacar Sebelum Take Off, Wanita Ini Nangis Kejer di Pesawat, Pramugari Beri Pelukan Penenang

Ketika Tuchkova meminta jawaban ke pada Artemev, alasan yang diutarakan oleh pria itu sungguh 'tidak masuk akal'.

"Aku tidak ingin merusak suasana hatimu ketika baru saja melahirkan," ungkap Artemev.

Ia mengaku takut menganggu Tuchkova saat sedang 'menyusui anaknya'.

Tidak terima, Tuchkova pun membawa kasus ini ke pengadilan

Terakhir dikabarkan, perusahaan Artemev terpaksa memberikan kompensasi sebesar 30.000 Pound sterling (547 juta Rupiah) kepada Tuchkova.

(TribunStyle/Vidya/ARA)

Baca artikel terkait berita viral lainnya di sini..