Reaksi Yusuf Mansur Mendengar Pernyataan Kontroversial Saifuddin Ibrahim: 'Ini Nggak Baik'

Penulis: Abi Rizki Alviandri
Editor: Ika Putri Bramasti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yusuf Mansur tanggapi pernyataan kontroversial Saifuddin Ibrahim mengenai Islam dan radikalisme.

TRIBUNSTYLE.COM - Yusuf Mansur kecewa dengan pernyataan Pendeta Saifuddin Ibrahim kepada Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas yang dianggap membuat gaduh.

Hal ini menyusul permintaan Saifuddin Ibrahim kepada Menag Yaqut untuk menghapus 300 ayat Al-Quran.

"Begini-begini sangat menganggu dan mengusik," tulis Yusuf Mansur melalui Instagram pribadinya.

Yusuf Mansur menanggapi pernyataan kontroversial pendeta Saifuddin Ibrahim (YouTube Yusuf Mansur)

Nama Saifuddin Ibrahim mendadak viral usai memberikan pesan kontroversial kepada Menteri Yaqut mengenai Islam dan radikalisme.

Pada video tersebut, Saifuddin Ibrahim meminta Menteri Agama RI untuk tidak gentar menghadapi polemik peraturan Adzan yang sempat menuai kritik dari publik.

"Nggak usah takut, jangan mundur sedikit pun." kata Saifuddin Ibrahim dikutip dari TVOne.

Terlebih lagi, Saifuddin Ibrahim meminta Yaqut untuk mengubah kurikulum pesantren, dan juga menghapus ayat-ayat Al-Quran yang menurutnya memiliki unsur radikalisme.

"Kurikulum di pesantren jangan takut untuk dirombak," kata Saifuddin.

"Bahkan kalau perlu, 300 ayat yang menjadi pemicu hidup intoleran itu direvisi atau dihapuskan dari Al-Quran" lanjutnya.

Baca juga: Ustaz Yusuf Mansur Berharap Wirda Mansur Nikah di GBK, Siapa Calonnya? Udah Banyak Orangtua Datang

Pernyataan Saifuddin Ibrahim sontak menuai kecaman dari berbagai pihak.

Salah satu tokoh yang mengemukakan pendapatnya secara publik adalah Ustad Yusuf Mansur.

"Ini ga baik, bisa meluas ke hubungan antar pemuka agama dan antar ummat beragama yang ga baik..." tulisnya pada hari Kamis, 17 Maret 2022, melalui akun instagram @yusufmansurnew.

"Selama ini hubungan antar agama di Indonesia sudah baik sekali, pemahaman agama secara mayoritas juga sudah sangat baik. Jangan malah memancing yang nggak-nggak,"

"Banyakin doa untuk bangsa dan negara yaaa... banyak cara kok (untuk) membangun hubungan antar agama, antar suku, antar etnis, antar siapa saja. Bismillah walhamdulillah." lanjutnya.

Sosok Saifuddin Ibrahim (YouTube Saifuddin Ibrahim)

Sentimen serupa dilontarkan oleh tokoh terkemuka lain.

Terakhir dikabarkan, Polri sedang menginvestigasi video unggahan Saifuddin Ibrahim tersebut untuk diteliti lebih lanjut.

"Polri khususnya Dit. Siber Bareskrim akan mendalami isi konten video tersebut." ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo, dikutip dari Kompas (17/03/2022).

Video viral tersebut telah dihapus dari kanal Youtube Saifudin Ibrahim, namun video duplikat masih beredar luas di media sosial.

Hal ini membuat orang bertanya-tanya, siapakah sebenarnya Saifuddin Ibrahim?

Dilansir dari Tribunnews, Saifuddin Ibrahim lahir di Bima, Nusa Tenggara Barat pada 26 Oktober 1965.

Nama asli pria 56 tahun ini adalah Abraham Ben Moses.

Saifuddin Ibrahim lahir di keluarga muslim sebelum akhirnya berpindah keyakinan.

Dia sempat kuliah di Fakultas Ushuluddin Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sebelum bekerja sebagai guru di beberapa pesantren Indonesia.

Saifuddin Ibrahim pernah ditangkap kepolisian atas ujaran kebenciaan karena menghina Nabi Muhammad SAW pada tahun 2017.

Situasi mengenai pernyataan kontroversial terbarunya masih terus berkembang saat artikel ini ditulis (Tribunstyle/Abi Rizki Alviandri).

Baca artikel terkait Yusuf Mansur lainnya di sini...