Keanehan Adzam saat Digendong Mahalini, Rizky Febian Sebut Pertanda, Pengasuh Sebut Nyaman

Editor: Amirul Muttaqin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahalini menggendong Adzam adik bungsu Rizky Febian

TRIBUNSTYLE.COM - Sikap Mahalini ketika bertemu adik-adik Rizky Febian terekam, seperti apa?

Bagaimana perlakuan Mahalini kepada Adzam anak bungsu Sule?

Ada keanehan ketika Mahalini menggendong Adzam, apa itu?

Baca juga: MUNCUL Mantan Rizky Febian, Kuak Alasan Putus karena Restu Orangtua, Kini Support Iky dan Mahalini?

Baca juga: Sule Tak Masalah Rizky Febian Pacari Mahalini yang Beda Agama, Suami Nathalie: Dulu Gue Juga Gitu

Rizky Febian dan Mahalini (Instagram @mahaliniraharja)

Musisi Rizky Febian mengajak sang kekasih, Mahalini bertemu Adzam Ardiansyah Sutisna.

Adzam adalah anak komedian Sule dan Nathalie Holscher.

Rupanya, ajakan Rizky Febian pada Mahalini itu untuk melihat adiknya itu tak lama setelah disunat.

Ya, Adzam Ardiansyah baru saja disunat.

Dia menjalaninya bersama sang kakak, Ferdinan.

Nah, sikap Mahalini ketika bertemu adik-adik Rizky Febian terekam.

Dari penelusuran Banjarmasinppst.co.id, momen itu terabadikan dalam video tayangan kanal YouTube SULE FAMILY, Senin (21/2/2022).

Mahalini merupakan pacar baru Rizky Febian, keduanya baru saja resmi jadian sejak 7 Februari 2022.

Mahalini langsung ingin menggendong Adzam padahal sang bayi baru saja digendong oleh Rizky Febian.

“Aku mauuu, “ kata Mahalini.

Rizky Febian pun bereaksi, ia ragu Mahalini bisa menggendong bayi.

“Bisa gak??, “ tanya Rizky Febian.

Namun Mahalini yakin bisa menggendong anak bayi.

“Bisa lah, “ sahutnya.

Iseng, pengasuh Adzam justru menyentil ucapan Mahalini.

“Mau apa???, “ sebutnya sambil tertawa.

Kemudian Rizky Febian menyerahkan Adzam kepada Mahalini.

Rizky dan Mahalini mengajak Adzam bermain dan ngobrol seru-seruan.

Ya, ini jadi momen melepas rindu Rizky Febian dengan adiknya karena mereka jarang bertemu.

Mengingat Rizky Febian yang sibuk dengan aktivitas pekerjaannya.

Anehnya, Adzam yang selalu menangis jika digendong orang asing justru nyaman dengan Mahalini.

Baca juga: Terlalu Cepat Menikah, Sule dan Nathalie Holscher Nyaris Cerai: Diselamatkan Baby Adzam

Baca juga: Sule Ingin Dekat, Putri Delina Enggan Chat Meski Sedang Ada Masalah: Ga Mau Bebani Orangtua

Rizky Febian dan Mahalini momong Adzam (YouTube SULE FAMILY)

Sepanjang digendong Mahalini, si bayi tak menangis seperti biasanya.

“Ini biasanya nangis tau kalo digendong, sama kamu enggak. Udah itu mah tanda itu,“ ucap Rizky Febian.

Ucapan Rizky Febian bikin Mahalini bertanya-tanya.

Lantas Rizky Febian pun kembali menjelaskan maksud dari pernyataannya.

“Tanda kalo bayi seneng sama anak muda,“ beber Rizky Febian.

Pengasuh Adzam kemudian menambahkan penjelasan Rizky Febian.

“Enggak, enak tangannya berarti, nyaman,“ ucapnya.

“Nyaman gitu ya, “ sahut Mahalini.

Saking nyamannya, Mahalini tak mau melepaskan Adzam dari gendongannya meskipun Rizky Febian tahu dia capek.

“Berat kan?, “ sentil Rizky Febian.

“Enggak, “ ujar Mahalini.

Simak video selengkapnya: KLIK

Benarkah Terlalu Sering Digendong Membuat Bayi Bau Tangan?

Bayi bau tangan merupakan istilah yang kerap digunakan untuk menggambarkan bayi yang terlihat manja.

Sebagian masyarakat Indonesia menganggap bahwa kondisi ini bisa terjadi akibat terlalu sering menggendong bayi.

Namun, apakah anggapan ini benar adanya?

Melansir dari berbagai sumber, anggapan bahwa bayi menjadi bau tangan karena terlalu sering digendong tidaklah benar dan hanya mitos belaka.

Orang tua bahkan dianjurkan untuk menggendong atau memeluk bayi sesering mungkin, terlebih ketika bayi sedang rewel atau merasa kurang nyaman.

Bayi membutuhkan perhatian melalui sentuhan langsung secara fisik, termasuk melalui gendongan.

Sentuhan fisik pada bayi dapat memberi stimulus yang baik bagi tumbuh kembang bayi dan tingkat kecerdasannya kelak.

Orang tua juga dianjurkan untuk mengajak bayi berbicara saat menggendongnya untuk mengembangkan kemampuannya dalam berbicara.

Tak hanya itu, menggendong bayi juga bisa memperkuat hubungan atau ikatan emosional dan mendukung interaksi antara bayi dan orang tuanya.

Bayi juga membutuhkan kehangatan dari pelukan orang tuanya agar ia merasa aman dan nyaman.

Menggendong bayi sesering mungkin, terutama menggendong bayi prematur dengan metode perawatan kanguru, juga terbukti dapat menghangatkan tubuh bayi, mengurangi tangisan, menstabilkan pernapasan dan detak jantung, serta mendukung tumbuh kembang dan peningkatan berat badan bayi.

(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)