TRIBUNSTYLE.COM - Anak Tukul Arwana menceritakan detik-detik sang ayah dalam kondisi tak berdaya, langsung nangis histeris.
Kondisi kesehatan pelawak Tukul Arwana sempat mengejutkan publik pada September 2021.
Pasalnya, pria yang selalu tampil energik itu jatuh sakit.
Tukul Arwana mengalami pendarahan otak.
Ia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON), Cawang, Jakarta Timur pada Rabu 22 September 2021.
Tukul menjalani operasi pada malam harinya.
Ia pun baru diperbolehkan pulang dari RS PON pada Sabtu, 16 Oktober 2021.
Hampir 3 bulan sudah Tukul menjalani masa pemulihan di rumah.
Baca juga: POTRET Terbaru Tukul Arwana, Jalani Serangkaian Terapi, Anak Tak Henti Support: Ayah Semangat
Baca juga: MEWEK, Lesti Doakan Tukul Arwana Sembuh, Istri Billar: Cucunya Udah Lahir, Pengen Dijenguk Mbahnya
Kondisi pelawak sekaligus presenter tersebut sudah berangsur-angsur membaik.
Baru-baru ini, putra bungsu Tukul Arwana menceritakan detik-detik temukan sang ayah dalam kondisi tak berdaya.
Hal tersebut ia ceritakan saat menjadi bintang tamu di sebuah acara televisi yang diungggah di kanal YouTube Indosiar.
Wahyu Zhovan Utama, putra bungsu Tukul Arwana mengaku kaget saat sampai di rumah, Tukul Arwana menunjukkan sikap yang tak biasa.
Menurut Zhovan, ayahnya tidak merespon ucapannya di depan televisi.
Padahal biasanya, Tukul selalu memanggilnya dan menciumnya saat bertemu.
Namun kalau itu komedian berusia 58 tahun ini hanya diam.
"Biasanya ayah yang manggil langsung. 'Eh udah datang ya' gitu di rumah terus ngajak cium tapi ini enggak," ungkap Zhovan.
"Habis pulang keliling, langsung di rumah, ayah nggak ngomong-ngomong."
"Aku langsung kaget ini kenapa ayah, terus aku manggil masih tiduran, nggak nyahut-nyahut," paparnya.
Zhovan bahkan menangis mengetahui kondisi Tukul Arwana yang tak biasa itu.
"Langsung nangis karena nggak pernah lihat ayah begitu," ucap Zhovan.
Curiga terjadi apa-apa, Zhovan lantas memanggil sang kakak.
Sementara anak kedua Tukul Arwana, Novita Eka Afriana sempat berpikir kalau ayahnya sedang bercanda.
"Aku pikir ayah becanda, soalnya dia diem aja," kata Vita.
"Aku bilang,'Ayah kenapa,' tapi enggak jawab. Akhirnya didudukin, aku kasih minum, pas aku kasih minum, udah enggak bisa minum," lanjutnya.
Namun saat itu ayahnya masih bisa merespon ketika ada air yang tumpah.
Tukul masih sempat mengelap air yang tumpah ke tubuhnya, hanya saja sudah tidak bisa berbicara.
Akhirnya Vita melarikan ayahnya ke rumah sakit terdekat.
Tapi karena rumah sakit itu khusus ibu dan anak, dokter di sana menyarankan mereka untuk membawa Tukul ke dua rumah sakit.
Salah satu rumah sakit yang kemudian mereka pilih adalah Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON), Cawang.
Dalam kondisi panik karena harus mengejar waktu, ditambah jalanan yang macet, manajer Tukul Arwana yang saat itu mengendarai mobil tersebut akhirnya meminta tolong pada polisi.
Dia langsung menggedor mobil polisi yang sedang patroli di tol.
"Sampai sekarang saya lupa namanya, ada dua polisi standby di pintu tol Tendean, saya langsung berhenti, saya gedor-gedor," kata Kimon, manajer Tukul Arwana.
"Sampai polisinya mungkin pasti kaget, kayak gini (seperti akan ambil pistol), tahu-tahu ini ada orang, tiba-tiba mepet," ucapnya memaklumi tindakan polisi saat itu yang terkejut.
Sambil berteriak minta tolong Kimon menceritakan kondisi Tukul yang perlu segera di bawa ke rumah sakit.
Simak video selengkapnya di sini.
(TribunStyle.com/Ika Bramasti).
Baca artikel terkait Tukul Arwana lainnya di sini...