Breaking News:

Selamat Hari Ayah Sedunia, Mengapa Diperingati pada 20 Juni? Begini Sejarah Lengkapnya

Cari tahu sejarah Hari Ayah Sedunia yang diperingati setiap 20 Juni. Simak pula ucapan Hari Ayah Sedunia untuk status di media sosialmu.

Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Dhimas Yanuar
Parenting
Ilustrasi Hari Ayah Sedunia 20 Juni 2021 

Reporter: Amirul Muttaqin

TRIBUNSTYLE.COM - Cari tahu sejarah Hari Ayah Sedunia yang diperingati setiap 20 Juni. Simak pula ucapan Hari Ayah Sedunia untuk status di media sosialmu.

Setiap tanggal 20 Juni, warga dunia memperingati Hari Ayah Sedunia.

Perayaan ini bertujuan menghormati sosok ayah serta pengaruhnya dalam masyarakat di seluruh dunia.

Lantas bagaimana sejarah peringatan Hari Ayah Sedunia ini?

Baca juga: Sejarah Hari Ibu 22 Desember, Berawal Dari Kongres Perempuan I Tahun 1928, Berikut Tokoh-tokohnya

Baca juga: Sejarah Hari Anak Sedunia yang Diperingati Pada 20 November Setiap Tahunnya

Ilustrasi ayah dan anak untuk memperingati Hari Ayah Sedunia
Ilustrasi ayah dan anak untuk memperingati Hari Ayah Sedunia 20 Juni (sweetsharing.com)

Dikutip dari Live Science, peringatan Hari Ayah Sedunia  bermula ketika seorang wanita muda bernama Sonora Smart Dodd dari Spokane, Washington, Amerika Serikat, ingin menghormati ayahnya.

Pada Mei 1909, Dodd duduk di gereja, mendengarkan khotbah soal Hari Ibu.

Dari situ, ia memutuskan ingin memberikan satu hari untuk ayahnya, William Jackson Smart.

Ibu Dodd meninggal saat melahirkan, dan ayah Dodd, seorang veteran Perang Sipil, telah mengambil tanggung jawab sendirian membesarkan dirinya dan kelima anaknya yang lain.

Tahun berikutnya, Dodd ingin merayakan Hari Ayah pada tanggal 5 Juni, tepat pada ulang tahun ayahnya, dan mengajukan petisi agar hari libur tersebut diakui di kotanya.

Karena membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengatur perayaan, Wali Kota Spokane kala itu menunda tanggalnya menjadi dua minggu, dan Hari Ayah pertama dirayakan pada 19 Juni 1910.

Pada perayaan Hari Ayah yang pertama, para perempuan muda membagikan mawar merah kepada ayah mereka selama kebaktian gereja.

Sekeranjang besar penuh mawar diedarkan dan para peserta menyematkan mawar untuk menghormati ayah mereka.

Warna merah untuk yang masih hidup dan putih untuk mengenang almarhum.

Dodd kemudian membawa bayi laki-lakinya menaiki kereta kuda melintasi kota, membawa mawar dan hadiah untuk ayah yang tinggal di rumah.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Hari AyahAmirul MuttaqinAmerika Serikat
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved