Sebab, masyarakat dianjurkan untuk melaksanakan ibadah salat di rumah masing-masing untuk menghindari kemungkinan penyebaran Covid-19.

Pemerintah sendiri telah mengimbau masyarakat untuk tidak salat tarawih berjamaah di masjid pada Ramadhan 2020 lalu.

Menurut Surat Edaran Kemenag, masyarakat diminta untuk salat tarawih secara individual atau berjamaah bersama keluarga di rumah saja.

2. Ramai Penjual Hidangan Takjil

Ramadhan sangat erat kaitannya dengan hidangan takjil.

Sore hari menjelang berbuka, biasanya pasar maupun pinggir jalanan menjadi ramai dipenuhi para pedagang takjil.

Suasana seperti itu mungkin tidak akan seramai Ramadhan biasanya karena imbas dari pandemi virus corona.

Hikmah yang bisa dipetik adalah orang-orang mesti membuat takjil sendiri atau membelinya secara pesan antar.

3. Ngabuburit

Kegiatan asyik lainnya, yang biasanya dilakukan sesaat sebelum memburu takjil, adalah ngabuburit.

Ini adalah kegiatan menunggu azan magrib menjelang berbuka puasa di bulan Ramadhan

Kegiatan ngabuburit dapat berupa banyak hal, seperti jalan-jalan, nongkrong di taman, bercengkerama, mendatangi pasar kuliner, berburu takjil, dan lain sebagainya.

Ngabuburit juga bisa dilakukan dengan kegiatan keagamaan seperti mengaji atau mendengarkan ceramah.

Bahkan dalam beberapa kesempatan, ngabuburit bisa dilakukan secara meriah seperti diadakannya pertunjukan musik.

Sama seperti Ramadhan 2020, ngabuburit tahun ini mungkin juga tidak akan ramai seperti biasanya karena imbas dari Covid-19.