TRIBUNSTYLE.COM - Pendaftaran beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) akan segera dibuka.
Pihak LPDP memberikan dua jenis layanan beasiswa yakni beasiswa pendidik dan beasiswa perguruan tinggi.
Program ini sebelumnya sempat ditunda karena pandemi virus corona.
Namun satuan kerja yang berada di bawah naungan Kementerian Keuangan ini kembali membuka program beasiswa ini.
• Sempat Ditunda, Akhirnya Pendaftaran Beasiswa LPDP Akan Segera Dibuka, Catat Tanggalnya
• Ramai Peminat, Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi 2020 Dibuka, Ini yang Didapat Bila Lolos
“Maka LPDP membuka dua jenis layanan beasiswa berikut, yaitu beasiswa pendidik dan beasiswa perguruan tinggi utama dunia,” tulis LPDP, sebagaimana dilansir dari Komaps.com.
Inilah dua jenid beasiswa yang disiapkan LPDP.
Kedua beasiswa yang diberikan LPDP memiliki ketentuan yang berbeda.
Pertama, untuk gelar magister (S2).
Ketentuan ini untuk pelamar yang merupakan guru tetap pada sekolah di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Yang kedua untuk gelar doctoral (S3).
Pelamar merupakan dosen tetap pada perguruan tinggi di bawah Kemendikbud dan Kemnterian Agama.
LPDP memberikan beasiswa ini untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas.
Terutama untuk guru dan dosen sesuai dengan kebutuhan strategis Indonesia.
Sementara itu, adapun ketentuan utuk penerima beasiswa PT Utama Dunia untuk jenjang pendidikan S2 dan S3.
1. Warga Negara Indonesia.
2. Punya Letter of Admission Acceptance Unconditional dari Perguruan Tinggi Peringkat Utama Dunia.
Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) ini sebelumnya sempat ditunda.
LPDP mengonfirmasi bahwa pihaknya akan membuka registrasi online untuk pelamar beasiswa.
Calon peserta beasiswa bisa mulai mendaftarkan diri pada 6 Oktober 2020 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh pihak LPDP pada Rabu (30/9/2020) kemarin, sebagaimana dilansir dari Kompas.com.
“Penantian panjangmu akhirnya terbayarkan sebentar lagi," tulis LPDP di akun Instagramnya.
LPDP meminta calon pelamar untuk mempersiapkan diri dan menyiapkan persyaratan untuk mendaftar beasiswa ini.
Persiapkan diri yang terbaik karena sebentar lagi pendaftaran beasiswa LPDP akan kembali dibuka,” lanjutnya.
Sebelumnya pendundaan dilakukan karena adanya pandemi Covid-19 di Indonesia.
Seharusnya pendaftaran tersebut dibuka pada Maret 2020 lalu.
Dalam merencanakan ulang, LPDP pun menyesuaikan beberapa aspek untuk program beasiswanya ini.
Namun, pihaknya tetap menaruh perhatian kepada pengembang Sumber Daya Manusia unggul yang tidak boleh berhenti untuk kemajuan Tanah Air.
LPDP mengatakan bahwa mereka berupaya untuk membuka beasiswa, tetapi meminimalisir risiko penyebaran Covid-29.
Beasiswa Kemendikbud
Sebelumnya diberitakan, beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ternyata diminati banyak mahasiswa.
Pemerintah melalui Kemendikbud memberikan Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi 2020 ini begitu diminati mahasiswa jenjang S1 hingga S3.
Melansir Kompas.com, Senin (28/9/2020), Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Abdul Kahar mengapresiasi respon masyarakat.
Para mahasiswa, lanjut Abdul Kahar, memiliki ketertarikan tinggi untuk mengikuti seleksi Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2020.
Pendaftaran beasiswa tersebut masih dibuka hingga 3 Oktober 2020.
Beasiswa tersebut tercatat diminati oleh 31.800 pendaftar sejak hari ketiga pendaftaran dibuka.
Oleh sebab itu, Abdul Kahar menyarankan, pendaftar melakukan persiapan selama proses pendaftaran.
"Minimal setahun harus memikirkan baik-baik rencana studi, agar Anda siap secara mental," ucap Abdul ketika menyampaikan sambutannya dalam acara Webinar Sosialisasi Pembukaan Beasiswa Unggulan (BU) Tahun 2020 yang berlangsung secara virtual, Jumat (25/9/2020), seperti dilansir dari kanal Youtube Kemendikbud.
"Harus ada titik sambung antara promotor beasiswa dengan minat yang Anda kehendaki," lanjutnya.
Sub Koordinator Program Beasiswa Unggulan, Puslapdik, Kemendikbud I Wayan Loster mengatakan, pendidikan mahasiswa akan ditanggung beasiswa selama pendidikan berlangsung.
Berikut beasiswa yang akan diterima sesuai jenjang pendidikannya.
Untuk Sarjana 1 (S1) akan diberikan beasiswa pendidikan selama 8 semester atau 48 bulan.
Sedangkan untuk S2 akan diberikan beasiswa untuk 4 semeter/24 bulan.
Sementara untuk jenjang S3 akan diberikan biasiswa untuk 6 semester atau 36 bulan.
Untuk mahasiswa on-going, dapat mendaftar beasiswa ini dengan catatan maksimal semester 3 saat mendaftar, baik S1, S2 maupun S3.
Namun, hingga saat ini peserta Beasiswa Unggulan tidak diberikan perpanjangan masa studi.
"Kami hingga saat ini tidak memberikan perpanjangan masa studi. Ini yang menjadi perhatian kita bersama," papar I Wayan.
(TribunStyle.com/Nafis)
• CEK NAMA Anda Sekarang, Siap-siap Akhir September Pencairan BLT BPJS Tahap 5, Kamu Termasuk?
• Subsidi Kuota Internet Gratis Kemendikbud Resmi Disalurkan, Lakukan Ini Jika Belum Terima Bantuan