TRIBUNSTYLE.COM - Presiden Jokowi memberikan hadiah khusus untuk pasien 01, 02, dan 03 yang dinyatakan sudah sembuh dari virus corona.

Kabar bahagia hadir di tengah serangan virus corona yang masih menjadi perhatian.

Tiga pasien corona dinyatakan sudah sembuh dari Covid-19, yakni pasien 01, 02, dan 03.

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto bersama ketiga pasien yang sudah sembuh tersebut menggelar konferensi pers di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3/2020).

• Kisah Haru Pasien 01 yang Sembuh dari Corona: Jangan Hakimi Kami karena Pasien Jadi Korban Dua Kali

• Sekarang Sudah Sembuh, Pasien Virus Corona di Indonesia Ungkap Apa yang Ia Rasakan Selama Isolasi

"Ucapan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa dengan sehatnya kembali saudara-saudara kita, pasien 01, 02, 03," ujar Terawan ikutip dari YouTube KompasTV 'Pasien Sembuh dari Corona, Menkes Kasih Hadiah Jamu Ramuan Presiden Jokowi' Selasa (17/03/2020).

Terawan Agus juga menyampaikan pesan dan oleh-oleh titipan dari Presiden Joko Widodo.

Dirinya menyatakan jika ketiga pasien berjenis kelamin perempuan tersebut sudah sembuh total.

"Saya kesini sekalian membawakan oleh-oleh, buah tangan dari bapak presiden untuk bekal pasien 01, 02, 03 yang sudah sehat.

Bukan pasien lagi, sudah sehat. Saudara-saudara kita yang sudah sehat fisik maupun laboratorium semua sehat," tuturnya.

Presiden Jokowi memberikan jamu untuk menambah imunitas ketiganya.

• POPULER Kisah Pria Tertular Virus Corona, Bagi Pengalaman Rasanya Terkena Covid-19 dari Hari ke Hari

"Berupa jamu, ramuan dari Bapak Presiden sendiri supaya bisa menjaga daya tahan tubuh dan imunitasnya supaya bisa sehat terus.

Pesan bapak presiden mohon apa yang sudah disiapkan ini nantinya bisa diminum, dinikmati untuk menambah kesehatannya," tutur Terawan.

Ketiganya lantas diperbolehkan untuk kembali ke rumah.

Hingga kini di Indonesia terdapat 117 orang dinyatakan positif corona.

Salah satunya yakni Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi yang juga terserang virus covid-19. (TribunStyle.com/ Yuliana Kusuma)

Kronologi Menhub Budi Karya hingga Dinyatakan Terjangkit Corona, Sempat Dirawat karena Penyakit Lain

Kabar Menteri perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif virus corona disampaikan pada masyakarat pada Sabtu (14/3/2020) malam.

Dalam konferensi pers yang disiarkan Kompas TV, disampaikan secara singkat kronologi Budi Karya Sumadi dinyakatan idap virus corona.

• UPDATE Kabar Baik, Bertambah 3 Orang Lagi, Total Ada 8 Pasien Sembuh dari Virus Corona di Indonesia

Hal ini disampaikan oleh wakil kepala RSPAD Gatot Subroto, Albertus Budi Sulistya.

Dalam kesempatan tersebut, wakil kepala rumah sakit mebnyampaikan sebelumnya menhub sempat dirawat di rumah sakit swasta.

"Jadi awalnya beliau dirawat dengan penyakit penyerta di rumah sakit swasta," ujar Albertus Budi Sulistya.

Ketika dirawat, ternyata muncul keluhan lain.

"Kemudian timbul sesak napas," lanjut wakil kepala RSPAD Gatot Subroto.

"Selanjutnya dilakukan pemeriksaan lebih lanjut serta dilakukan pemasangan alat medis agar tertangani dengan baik," pungkas Albertus Budi Sulistya.

Di akhir statement-nya, Albertus juga menyampaikan laporan dari tim yang merawat menhub.

"Tadi sore tim yg merawat menyatakan ada perbaikan kondisi (membaik)."

Sebagai menteri perhubungan, kegiatan Budi Karya memang harus melakukan kontak dengan banyak orang.

"Beliau memang salah satu pejabat yang memang banyak melakukan kunjungan," wakil kepala RSPAD Gatot Subroto menjawab pertanyaan wartawan.

Namun untuk keterangan lebih lanjut soal kegiatan Budi Karya, Albertus Budi Sulistya mengalihkannya pada mensekneg untuk menjawabnya.

Diberitakan sebelumnya, Budi Karya kini dirawat di RSPAD Gatot Subroto.

Sejak awal informasi yang beredar mengatakan menhub berada di RSAP Persahabatan.

Publikasi soal Budi Karya Sumadi positif terjangkit corona ini sudah diizinkan oleh pihak keluarga yang bersangkutan.

Budi Karya tercatat sebagai pasien nomor 76 dari 96 pasien di Indonesia.

Meskipun pemeberitaan tentang virus corona terus berkembang, masyarakat diminta untuk tidak panik. (TribunStyle.com/ Suli Hanna)