Berita Terpopuler

POPULER Tulis Pesan Menyentuh di FB, Pria Curhat Jenazah Saudarinya 2 Hari Terlantar Karena Corona

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aktor asal Italia curhat saudarinya terlantar karena corona

TRIBUNSTYLE.COM - Video yang diunggah seorang aktor asal Italia bernama Luca Franzese viral di Facebook.

Dikutip dari Fox News, Jumat (13/3/2020), Luca Franzese mengalami kesulitan yang tak biasa berkaitan dengan virus corona.

Franzese dikarantina di rumahnya bersama dengan saudara wanitanya yang telah meninggal dunia karena virus corona.

Tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan tubuh sang adik, Franzese lantas berbagi kesedihan dan memohon bantuan melalui Facebook.

Ia mengunggah video yang menunjukkan tubuh kakaknya terbaring di ranjang.

• Pria Positif Corona Pernah Hadiri Tabligh Akbar di Malaysia dengan 10 Ribu Jamaah, 600 Orangnya WNI

Ia merasa sedih karena tidak bisa memberi pemakaman yang pantas.

Franzese juga merasa diabaikan oleh pemerintah Italia karena jenazah kakaknya harus terlantar selama dua hari.

"Aku bersama saudari saya yang terbaring di tempat tidur, dia sudah meninggal.

Sekarang aku tidak tahu harus melakukan apa dengan tubuhnya," ucap Franzese dalam video.

"Aku tidak bisa memberinya pemakaman yang pantas diterimanya karena semua intitusi telah meninggalkan kami.

Aku mencoba menghubungi banyak orang, tapi tidak ada yang bisa memberi jawaban," lanjutnya.

Dalam salah satu video, Franzese berdiri di depan tempat tidur, di mana saudara perempuannya yang sudah meninggal, Teresa, terbaring.

Aktor asal Italia curhat saudarinya terlantar karena corona (The Independent)

Franzese bingung karena tidak ada rumah duka yang bersedia memakamkan saudarinya.

Menurut Franzese, Teresa tak pernah mendapat tes corona sampai sesaat sebelum ia meninggal.

Tes itu baru dilakukan pada Teresa atas desakan Franzese.

• Corona Makin Meluas, Jessica Iskandar Pasrah Bila Tamu Undangan Sepi, Kita Pengen Mereka Nyaman

Hasil tes akhirnya menyatakan Teresa positif virus corona.

Kematian Teresa menjadikannya satu dari 800 lebih kematian akibat corona di Italia.

Hingga hari ini, negara Italia telah menghadapi 12.000 kasus corona.

Ketika Teresa berhadapan dengan kamatian, Franzese sempat memberi pernapasan dari mulut ke mulut dalam upaya menyelamatkan saudarinya.

Karena apa yang ia lakukan itu, kini Franzese mengarantina dirinya sendiri di rumah.

"Aku mengasingkan diri sendiri.

Hari ini aku sempat melakukan pernapasan mulut ke mulut dengan adik wanitaku untuk membuatnya hidup dan tidak ada yang peduli," kata Franzese.

Di akhir videonya, Franzese memberi pesan haru agar Italia bersatu menghadapi virus ini.

"Kawan, kita hancur, Italia menelantarkan kita.

Mari kita saling mendukung.

• Tom Hanks Terpapar Corona Saat Tyson Pergi Ke Australia, Melaney Ricardo: Percaya Tangan Tuhan

Aku harap kalian menyebarkan video ini, membuatnya viral.

Lihat itu saudariku, di tempat tidur dengan tubuh tak bernyawa.

Dia sudah di sana sejak kemarin," ucap Franzese.

The Post melaporkan institusi pemerintah di Italia akhirnya menghubungi Franzese setelah videonya viral.

Pihak pemerintah lalu membantu membujuk rumah duka yang sempat menolak jenazah saudari Franzese.

Rumah duka dan petugas akhirnya datang mengambil jenazah Teresa menggunakan pakaian keamanan.

Pemakaman dilakukan dua hari setelah Teresa meninggal.

Namun tak ada orang yang diizinkan menghadiri pemakaman itu, termasuk keluarga.

Franzese beserta keluarganya kini tengah dikarantina.

WHO Umumkan Corona Kini Pandemi

Kini virus corona telah ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO.

• Corona Makin Meluas, Jessica Iskandar Pasrah Bila Tamu Undangan Sepi, Kita Pengen Mereka Nyaman

Hal ini karena virus corona telah berjangkit secara serempak di berbagai wilayah yang meliputi daerah geografis yang luas.

Dilansir dari The New York Times, Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur jenderal WHO telah mengimbau pemerintah di seluruh dunia untuk menyiapkan sarana dan prasarana kesehatan yang dibutuhkan.

Penyebaran Virus Corona di Seluruh Dunia (Johns Hopkins CSSE)

"Kami telah membunyikan bel alarm dengan keras dan jelas.

Temukan, pisahkan, uji dan rawat setiap kasus (virus corona), dan lacak setiap kontak.

Siapkan rumah sakitmu. Lindungi dan latih pekerja layanan kesehatan Anda," ujar Tedros.

Penyebaran Virus Corona di Seluruh Dunia (Johns Hopkins CSSE)

Lebih lanjut Tedros meyakini bahwa pandemi virus corona ini dapat dikendalikan.

"Mari kita semua saling memperhatikan, karena kita bersama-sama melakukan hal yang benar dengan tenang dan untuk melindungi warga dunia.

kami juga percaya bahwa ini adalah pandemi pertama yang dapat dikendalikan,” ujarnya. (TribunStyle.com/Galuh Palupi)

• 8 Pesohor Dunia yang Positif Corona, Tom Hanks dan Istri, Wakil Presiden Iran Hingga Menkes Inggris

• Corona Makin Meluas, Jessica Iskandar Pasrah Bila Tamu Undangan Sepi, Kita Pengen Mereka Nyaman