TRIBUNSTYLE.COM - Ayah dan ibunya meninggal dunia secara bersamaan, keenam anak yatim piatu asal Balikpapan tetap ingin ikut kakek dan neneknya.
Sulung dari enam bersaudara ini sempat mengutarakan keinginan pilunya kepada sang nenek, Wa Ode Rusdiana.
Ditinggal mati kedua orangtuanya bersamaan, sulung dari enam yatim piatu di Balikpapan ini mengaku tak ingin diadopsi orang lain.
Meski kini kedua orangtuanya telah tiada, namun keenam anak yatim piatu ini masih ada harapan hidup bersama kakek dan neneknya.
• Video Viral Pria Ngamuk & Pukul Sopir Ambulans yang Sedang Bawa Pasien: Woy Lihat, Mobil Gue Lecet!
• VIRAL! Orangtua Meninggal Bersamaan,6 Anak Jadi Yatim Piatu, yang Paling Kecil Usia Baru 1 Bulan
Keinginan pilu yang disampaikan oleh sulung dari mendiang Siti Haryanti dan Yahya Mardani ini diceritakan sang nenek pada awak media yang menyambangi kediamannya.
Wa Ode Rusdiana masih ingat betul bagaimana permintaan cucunya untuk tidak diadopsi orang lain setelah ayah dan ibunya meninggal.
"Nek, jangan kasih kami ke orang lain ya, kami mau sama nenek aja," ujar Wa Ode menirukan permintaan sang cucu.
Bahkan si sulung ini juga sudah memikirkan akan ikut siapa jika nanti sang kakek dan nenek telah tiada.
Tetap dengan pendiriannya, Ali Mardani si sulung ini tetap tak ingin diadopsi orang lain jika kelak kakek dan nenek meninggal.
Ia mengatakan akan tinggal bersama anak bungsu sang nenek saja.
"Kalau nenek meninggal kami tinggal sama Nabil (anak bungsu Wa Ode dan Mustafa) aja," tambahnya.
Ali Mardani yang kini masih duduk di kelas tiga, masih memiliki lima adik yang masih kecil-kecil.
Anak kedua bernama Alika Mardani yang berada di bangku kelas 1 SD dan kini telah berusia 8 tahun.
• VIRAL Tas Merek Chanel Hanya untuk Tempat Hair Dryer, Nagita Slavina Benar-benar Istri Sultan Tajir
• VIRAL Video Atap Mall Malioboro Jogja Ambrol, Pengunjung Histeris Ketakutan, Terungkap Penyebabnya
Anak ketiga bernama Alifa Alfira Mardani berusia 6 tahun.
Diuangkapkan oleh sang nenek yaitu Wa Ode, bahwa Alifa akan menempu Pendidikan pertamanya di Sekolah Dasar pada tahun 2020 ini.