TRIBUNSTYLE.COM - Lucinta Luna mengaku konsumsi psikotropika untuk redakan depresi akibat dibully. Pengacara telah laporkan beberapa akun di media sosial yang membully kekasih Abash.
Lucinta Luna telah resmi ditetapkan sebagai tersangka setelah positif mengonsumsi psikotropika.
Sebelumnya, seteru Gebby Vesta tersebut ditangkap Satnarkoba Polres Jakarta Barat bersama 3 orang lainnya pada Selasa dini hari (11/2/2020).
Lucinta Luna dan 3 orang lainnya itu diamankan polisi di apartemen kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
• Melotot Tajam & Mengerang Kesakitan, Video Lucinta Luna Ketika Tak Minum Obat Penenang Terungkap
Dua jenis obat penenang yakni Tramadol dan Riklona yang masuk golongan psikotropika ditemukan dalam tas Lucinta Luna.
Lucinta pun telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus yang menjeratnya.
Berdasarkan informasi dari tim kuasa hukum, Lucinta terpaksa konsumsi obat psikotropika lantaran mengalami depresi berat.
Diakui Milano Lubis SH, Lucinta mulai intens mengonsumsi obat penenang sejak 6 bulan terakhir.
• Lucinta Luna Kecanduan Obat Hingga Narkoba, Manajer Ungkap Fakta Baru: Kepala Belakang Dibelah
• Sederet Kisah Pilu Lucinta Luna yang Alami Bully Hingga Depresi Berat, Nyaris Lompat dari Lantai 39
• Misteri Kelelakian Abash, Pacar Lucinta Luna Terbongkar, Lihat Sosok Diah Ayu Ashari di Kolam Renang
"Memang dia dalam 6 bulan ini ada orang-orang di sosial media yang selalu intens membully Lucinta nah dalam 6 bulan ini dia memang tidak pernah membalas itu tapi dia stress.
Kami akan tayangkan seperti apa kalau Lucinta tidak pakai obat itu, obat penenang itu," ujar Milano.
Tim kuasa hukum lantas menayangkan video yang memperlihatkan Lucinta saat tidak memakai obat penenang.
Dalam video yang ditayangkan, Lucinta tampak mengerang kesakitan.
Ia juga menangis dan melotot tajam saat berusaha lepas dari obat-obatan penenang.
Abash pun terlihat sabar menenangkan kekasihnya yang begitu rapuh.
Menurut Milano, pihaknya telah melaporkan beberapa akun media sosial yang rajin membully Lucinta.
• Heboh Kasus Lucinta Luna, MUI Ingatkan Fatwa Pergantian & Penyempurnaan Jenis Kelamin, Simak Isinya
• Lucinta Luna Dibully, Aurel Hermansyah Pasang Badan Bela Pacar Abash: Aib Kita Aja yang Belum Dibuka
"Salah satu yang bikin dia stress kan itu (identitas diungkit-ungkit), apalagi orang-orang yang membully dia setiap hari itu.
Intinya kita terhadap yang suka bully-bully itu lagi proses kok, sudah berproses tinggal nunggu waktu aja.
Laporannya semua segala macam terhadap orang yang ngebully di media sosial sebenarnya sudah ada dan ini sedang ditangani oleh pihak Polda Metro Jaya.
Laporannya pun sudah ada sedang diproses," beber Milano.
Saat disinggung mengenai siapa saja yang dilaporkan, Milano mengaku juga mencatut personal.
"Akun-akun dan personal, yang paling parah ada 3, total 18 akun," ujar Milano.
Dirinya juga mengaku telah membuat laporan tersebut sejak lama.
"Atas permintaan LL dan manajemen, sudah lama sudah satu bulan lalu sebenarnya," tambah Milano. (TribunStyle.com/Febriana)
Sederet Kisah Pilu Lucinta Luna yang Alami Bully Hingga Depresi Berat, Nyaris Lompat dari Lantai 39
Hidup bergelimang harta dan ketenaran ternyata tak membuat Lucinta Luna bahagia.
Itulah salah satu penyebab kekasih Abash ini akhirnya melampiaskan kesedihannya dengan mengkonsumsi narkoba.
Siapa sangka di balik kemewahan hidupnya sebagai seorang artis Lucinta Luna menyimpan sebuah kesedihan yang mendalam.
• Heboh Kasus Lucinta Luna, MUI Ingatkan Fatwa Pergantian & Penyempurnaan Jenis Kelamin, Simak Isinya
• Akui Tak Punya Dendam, Gebby Vesta Cerita Awal Berseteru dengan Lucinta Luna, Singgung Soal Royalti
Bahkan kesedihan itulah yang membuat seteru Gebby Vesta ini mengalami depresi berat.
Tak tanggung-tanggung terungkap fakta jika Lucinta Luna nyaris nekat mengakhiri hidupnya dengan lompat dari lantai 39.
Kondisi memperihatinkan Lucinta Luna ini diungkapkan oleh Nanda Persada, Ketua Persatuan Manajer Artis Indonesia.
Nanda mengungkap bahwa Lucinta Luna sempat depresi berat karena perlakuan teman-teman lamanya yang bahkan membuatnya ingin bunuh diri.
Pernyataan tersebut dibenarkan oleh manajer Lucinta Luna Joana.
Menurut Nanda, bahkan hingga kini faktor-faktor yang membuat Lucinta Luna merasa depresi masih ada.
"Banyak statement, tuduhan yang sampai hari ini masih ada.
Kayak yang sekarang ada berita yang keluar psikotropika tiba-tiba ada tuduhan sabu lah, jual diri lah, apalah. Ternyata ini membuat dia depresi," ujar Nanda dalam tayangan Rumpi (12/2/2020).
Di sisi lain, Nanda mengakui pihak manajemen juga melarangnya untuk membalas musuh-musuhnya yang mana semakin membuatnya tertekan.
• Manajer Ungkap Detik-detik Penangkapan Lucinta Luna di Apartemen, Terungkap Betapa Gelisahnya Abash
• Kehidupan Lucinta Luna di Depan Kamera Selama Ini Ternyata Palsu, Baru Ketahuan Aslinya
"Kita nasehati dia untuk nggak membalas. Kayak ada yang ketahan. Kita nasehatin, jangan. Kalau kamu bales, kamu akan jadi buruk di mata publik," lanjutnya.
Sang manajer, Joana mengungkap bahwa Lucinta pernah beberapa kali melakukan percobaan bunuh diri.
"Banyak hal yang mungkin bikin anak ini tertekan. Dan saat dia mau bunuh diri, akau sering banget ngehalau dia.
Dia pernah mau lompat dari apartemen lantai 39, terus dia mau tusuk perutnya," ungkap sang manajer.
Menurut Joana, penyebab utama Lucinta Luna merasa dibully oleh mantan teman-teman terdahulunya.
Yang mana hal tersebut membuat Lucinta mengalai depresi berat.
"Dia merasa dibully oleh bekas teman-temannya.Saya juga nggak paham ada apa dengan teman-temannya ini. Cuma saya nggak ngerti motifnya apa (bunuh diri).
Dia depresi berat," sambung Joana.
• Lucinta Luna Jadi Tersangka, Sosok Ini Ungkap Pacar Abash Sempat Berniat Bunuh Diri Karena Dibully
• 7 Fakta Kasus Lucinta Luna Usai Jadi Tersangka, Teka-teki Sel Hingga Terbongkar Identitas Asli Abash
Menurut penuturan Joana, percobaan bunuh diri Lucinta Luna bukan merupakan pengaruh dari obat-obatan yang dikonsumsinya.
"Nggak terpengaruh (obat penenang). Justru saat nggak meminum obat, dia semakin kacau."
Selanjutnya, Joana menceritkan bahwa Lucinta memang mendapat resep obat dalam dosis tinggi karena gangguan sulit tidurnya.
"Dia dapet obat, resepsi ada sama aku. Itu dosisnya tinggi. Dia pernah tidur sampai dua hari malah nggak bisa kerja. (Lucinta) Insomnisa berat."
Salah satu obat-obatan jenis narkotika yang dikonsumsi Lucinta Luna dikethaui adalah Tarmadol.
Tarmadol biasanya dikonsumsi oleh pasien yang bar saja menjalani operasi.
• Sesenggukan Banjir Air Mata, Lucinta Luna Minta Maaf ke Hadapan Publik: Semoga Bisa Menebus Dosa
Joana mengungkap bahwa Lucinta Luna memang sempat menjalani operasi.
"Luna kan ada endorse kayak filler gitu. Dia bilang kadang ngerasa sakit.
Terus ada bekas implan rambut di kepala, terus kepanya di belakang juga dibelah untuk cangkok rambut. Dia ngonsumsi itu kalau ngerasa sakit," pungkasnya.
Sebagian artikel ini sudah tayang di Suar.id dengan judul Bikin Kaget, Ini Percobaan Bunuh Diri yang Pernah Dilakukan Lucinta Luna, Lompat dari Apartemen Lantai 39 hingga Mau Tusuk Perut: Dia Merasa Dibully oleh Teman-Temannya