Curhat Ray Sahetapy Saat Shooting Captain America: Civil War, Soal Perlakuan Crew & Kena 'Semprot'

Penulis: Vega Dhini Lestari
Editor: Delta Lidina Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Curhat Ray Sahetapy Soal Perlakuan Crew Film Saat Shooting Captain America Civil War

Zemo lalu terlihat mengenakan masker khusus untuk menghindari asap beracun.

Tak berapa lama, Ray pun ikut tumbang setelah terlihat kesulitan bernapas sambil memegangi lehernya.

Kini penampilannya di film Captain America: Civil War sudah bisa disaksikan melalui YouTube, Ray Sahetapy mengungkapkan perasaannya saat proses shooting berlangsung.

Ray kagum dengan sikap para crew film di Hollywood kepada dirinya sebagai seorang aktor.

Bahkan saat shooting di Hollywood ini, Ray merasa dirinya diperlakukan sebagi aktor yang sesungguhnya.

"Mereka sangat hormati betul aktor itu, saya merasa (jadi aktor) waktu di Amerika justru," ungkap Ray kepada Feni Rose saat diundang menjadi bintang tamu di program Rumpi Trans TV pada Jumat 7 Februari 2020.

"Jadi rasanya merasa jadi aktor tu saat di Hollywood, diperlakukan istimewa?" tanya Feni Rose.

"Terhormat, hormat banget orang-orangnya," ujar Ray.

Diperlakukan dengan sangat baik saat shooting di Hollywood, ternyata Ray juga sempat kena "semprot" alias mendapat teguran.

Teguran ini gara-gara Dennis Adhiswara membocorkan kepada publik tanah air bahwa Ray ikut bermain di film Captain America: Civil War.

Menurut Ray, tim Marvel memiliki aturan yang ketat soal informasi mengenai proses produksi film termasuk para pemainnya.

Rah Sahetapy (Instagram @raysahetapy)

Jadi informasi mengenai bocoran alur cerita dan pemain tak bisa sembarangan disebarkan ke publik.

Informasi mengenai Ray yang ikut bermain di Captain America: Civil War pertama kali ini bocor ke media gara-gara ulah Dennis Adhiswara.

"Begitu saya di Amerika, saya kabarkan sama mas Tio Pakusadewo, 'Tio aku jadi, aku sekarang sudah di Amerika, sudah di Marvel, sudah dites baju semua'.

Dia (Tio) senang, karena teman kan, terus kabarin ke teman lain, Dennis.

Halaman
123