TRIBUNSTYLE.COM - Ancaman Virus Corona mulai menyebar Ayu Ting Ting akui takut bepergian dan waspada.
Wabah virus corona di Wuhan, China, telah menyebar ke berbagai negara.
Sebelumnya, di media sosial Twitter sempat trending tentang virus corona dan larangan sementara turis China untuk masuk ke Indonesia.
Kekhawatiran penyebaran virus corona juga dialami oleh penyanyi dangdut Ayu Ting Ting.
Ibunda Bilqis Khumairah Razak tersebut mengatakan dirinya menjadi semakin waspada.
Hal tersebut disampaikan Ayu Ting Ting dikutip dari kanal YouTube Beepdo 'Cegah Virus Corona, Ini Antisipasi dari Ayu Ting Ting' pada Selasa (18/01/2020).
• Viral Video Wanita Tiba-tiba Jatuh & Meninggal Saat Belanja, Keluarga Klarifikasi Bukan Virus Corona
• Ilmuwan Curigai Virus Corona Lolos dari Laboratorium Penyakit, Dekat dengan Pasar Makanan Ekstrem
"Pasti dong (waspada) banget, takut iya tapi kan apapun semua berdoa, apapun kan udah ada jalannya," ujar Ayu Ting Ting.
Ayu berharap virus tersebut tidak sampai ke Indonesia.
"Jangan sampai ke negara kita, jangan sampai," ujar Ayu Ting Ting.
Ayu mengatakan dirinya menjadi takut ke luar negeri.
"Iya sih (takut ke luar negeri)."
Ayu menceritakan ketakutannya tentang virus corona yang telah menyebabkan banyak korban meninggal.
Terlebih virus yang bermula dari salah satu pasar di Wuhan tersebut juga belum ditemukan obatnya.
"Sadis banget itu udah kayak zombie, langsung jatuh.
Udah nggak ada obatnya," ujar Ayu Ting Ting.
• Ayu Ting Ting Sebut Aerial Hal Terberat hingga Ingin Berhenti, Ari Tulang: Segampang Itu Ngebatalin?
Ayu lantas mengatakan dirinya mengantisipasi dengan memakai masker saat bepergian.
"Iya (pakai masker) katanya kalau ke airport harus pakai masker."
Meski begitu Ayu tidak lantas membatalkan pekerjaannya di luar kota.
"Enggak sih," ujar Ayu Ting Ting.
Ayu berharap Indonesia akan terbebas dari ancaman virus corona.
"Mudah-mudahan negara kita aman," ujar Ayu Ting Ting.
• Mata Ayu Ting Ting Bintitan Jelang Konser Makin Dekat, Ibunda Bilqis Parno: Apa Dikencingin Kecoa?
Virus corona mirip dengan Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS).
Virus tersebut dikabarkan terjadi di pasar yang menempatkan manusia dan hewan mati atau hidup di tempat yang sama.
Dikutip dari Kompas.com, Virus Corona telah menjangkiti sekitar 1.300 orang dengan 41 korban meninggal.
Tak hanya di China, virus corona juga telah menyebar ke 12 negara di berbagai benua.
Di antaranya ada Kanada, Jepang, Australia, Thailand, Korea Selatan, Taiwan, Amerika Serikat, Nepal, Perancis, Vietnam, Singapura hingga Malaysia.(Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)
Virus Corona Makin Merajalela, Suster Asal Wuhan Rela Pangkas Habis Rambutnya Demi Tangani Pasien
Virus Corona semakin merajalela, seorang suster asal Wuhan putuskan pangkas habis rambutnya hingga botak demi tangani pasien rumah sakit.
Baru-baru ini masyarakat dunia digegerkan dengan virus Corona yang menyebar di beberapa negara.
Virus Corona sendiri pertama kali menjangkit masyarakat di sebuah kota di China, Wuhan.
Kabarnya virus Corona telah menyebabkan 80 orang meninggal dan 2300 orang terinfeksi.
• Orang Pertama yang Sembuh dari Virus Corona Ini Ungkap Apa yang Dilakukannya Hingga Bisa Selamat
• POPULER Sulap Wuhan China Bak Kota Zombie, Ini Ciri, Gejala & Cara Pencegahan Virus Corona dari WHO
Dilansir dari medicalnewstoday.com, virus Corona sendiri merupakan jenis virus yang biasanya mempengaruhi saluran pernapasan mamalia, termasuk manusia.
Virus Corona biasanya dikaitkan dengan pilek, pneumonia, sindrom pernafasan akut yang parah (SARS) dan juga dapat mempengaruhi usus.
Menyebarnya virus Corona membuat para ahli medis berusaha melakukan yang terbaik agar tak semakin banyak korban berjatuhan.
Tak terkecuali seorang suster asal Wuhan bernama Shan Xia.
TribunStyle lansir dari World of Buzz dan The Star, Shan Xia rela memangkas habis rambutnya demi membantu menangani para pasien.
Dengan jumlah pasien yang sangat banyak yang masuk ke rumah sakit setiap hari, staf medis pun merasa kewalahan.
Banyaknya pasien disebut tidak sebanding dengan jumlah para staf medis yang menanganinya.
Selain itu, staf medis juga harus memastikan kesehatan dan keselamatan mereka sendiri.
Shan Xia pun memiliki ide yang tak biasa untuk menunjang pekerjaannya.
Ia memutuskan memangkas habis rambutnya hingga botak pada 27 Januari 2020 lalu.
Hal itu ia lakukan untuk membantunya mempermudah pekerjaannya dalam menangani pasien yang terkena virus Corona.
Memotong rambutnya hingga botak dapat membantunya menghemat waktu saat mengenakan serta melepas pakaian pelindung.
Tak hanya itu saja, ia juga memiliki alasan lain mengapa ia memutuskan untuk memangkas habis rambutnya.
Wanita 30 tahun itu mengatakan bahwa ia memangkas rambutnya untuk menghindari terjadinya infeksi silang.
Sementara itu, Komisi Kesehatan Nasional mengatakan bahwa pihaknya telah mengorganisir tim yang terdiri dari 959 pekerja medis dari tujuh provinsi dan kota di China untuk membantu Wuhan menahan penyebaran virus.
Tim tersebut diantaranya berasal dari Henan, Jilin, Liaoning, Shanxi, provinsi Shaanxi, Tianjin dan Chongqing. (TribunStyle.com/Tiara Susma)
• Bisa Sebabkan Kematian, Kenali Ciri Virus Corona, Penyebab, Gejala dan Langkah Pencegahannya
• Curhat Mahasiswi Indonesia Terperangkap Bersama Virus Corona di Wuhan: Menunggu Giliran Terinfeksi