TRIBUNSTYLE.COM - Berita viral hari ini - Kisah heroik seekor anjing gembala yang selamatkan kawanan domba dari dinding api kebakaran hutan semak di Australia.

Kisah heroik penyelamatan kawanan domba dari dinding api saat kebakaran ini dilakukan oleh seekor anjing ber ras Border Collie.

Dilansir dari Metro pada (6/1/2020), anjing bernama Patsy ini telah menyelamatkan kawanan domba dari api yang menghancurkan tanah pertanian di Australia.

Patsy yang berusia enam tahun ini pun mengitari domba dengan seorang petani ketika api membakar mereka di kota pedesaan Corryong, negara bagian Victoria.

• Viral Video Air Sumur Mendidih di Musi Banyuasin, Simak Penjelasan Dinas Terkait

• Update Terbaru Kasus Mutilasi Perempuan yang Disimpan di Dalam Box & Kulkas, Ini Keterangan Polisi

Dia menggiring domba-domba itu menuju pada bagian teraman di pertanian seorang petani bernama Cath Hill di Facebooknya ketika video yang ia unggah viral.

Cath Hill sebagai pemilik Patsy dan domba-domba tersebut waktu itu juga disibukkan dengan memadamkan api dengan tangki air dan traktornya.

Berkat Patsy dan Cath Hill, hampir semua domba terselamatkan, bersama dengan jerami, silase, gudang geser, dan rumah-rumah pertanian berhasil diselamatkan dari api yang mengancam seluruh bagian negara Victoria, Australia ini.

Cath Hill pun juga membagikan foto-foto 'si anjing ajaib' milik kakaknya ini yang duduk terlihat terengah-engah di tanah pertanian yang hangus bersama dengan domba-domba yang ia selamatkan.

Terlihat dalam video langit dipenuhi asap dan api terlihat dari kejauhan melalap sebagian tanah pertanian yang Cath Hill miliki.

Dari foto yang dibagikan oleh Cath Hill juga terlihat Patsy sedang duduk membelakangi api yang sepertinya siap melalap tanah pertanian mereka.

Cath Hill mengatakan bahwa saudara laki-lakinya masih memadamkan api di Corryong, Victoria yang katanya masih akan terbakar selama berminggu-minggu kedepan.

• Viral Reynhard Sinaga, Dicap Predator LGBT Terbesar Dunia, Pakai Obat-obatan Saat Memangsa Korban

• Viral Tagihan Listrik Kakek Miskin Capai Rp 259 Miliar, Padahal Hanya Pakai Lampu & Kipas Angin

Dilansir dari Metro.co.uk, ia mengatakan:

"Ini seperti Armageddon (kiamat)."

"Semua orang mencoba untuk mendapatkan air dan memberi makan hewan-hewan mereka, menyelamatkan apa yang bisa diselamatkan, mendapatkan pagar sementara untuk menjaga keamanan stok, dan memadamkan semua kayu dan tunggul masih menyala."

"‘Dan ada orang-orang yang tidak memiliki apa-apa selain pakaian di punggung mereka."

Cath mengatakan, sudah ada dua hari cuaca di negara bagian Victoria terasa lebih dingin, dan telah membantu menghentikan api bergerak cepat.

Tetapi dia khawatir hari yang lebih buruk masih akan datang.

"Api-api itu diperkirakan akan menjadi lebih buruk sekitar Kamis minggu ini ketika cuaca kembali berangin."

"Aku tidak bisa mempercayai ini dan sepertinya hanya akan menjadi lebih buruk."

"Itu sebabnya kami menceritakan kisah Patsy."

"Agar orang-orang membutuhkan sesuatu hal yang positif."

Setelah penyelamatan, Cath Hill lalu pergi untuk memberi selamat atas pekerjaan yang dilakukan dengan baik, dan memfilmkan Patsy sedang duduk di ladang yang terbakar.

Ia memberi tahu Patsy: ‘Hei Patsy, dapatkah Anda mendengar domba-domba itu? 'Itu semua pekerjaanmu, dilakukan dengan baik. Kamu juara kecil, gadis yang baik.".

• Viral Pria Kaget Ada Hewan Sebesar Buaya Masuk ke Dalam Kap Mobilnya, Simak Video Penyelamatannya

• Video Detik-detik Helikopter Jokowi Gagal Mendarat Ketika Tengok Banjir & Longsor di Sukajaya, Bogor

Kebakaran hutan semak Australia

Kebakaran hutan besar terjadi di sejumlah daerah di Australia sejak September 2019 lalu.

Bencana tersebut terjadi di enam wilayah, tiga resor pegunungan Alpen di Victoria, dan di New South Wales (NSW) seperti dilaporkan oleh news.com.au.

Api meluas dengan sangat cepat karena cuaca panas dan kering.

Kebakaran hutan itu membuat ribuan orang mengungsi, dengan api kini mulai merambat ke kawasan pinggiran kota Sydney.

Pihak berwenang di daerah kebakaran hutan Australia mendeklarasikan status State of Emergency (kondisi darurat), menutup jalan serta melakukan evakuasi warga.

Dilansir dari CNN Internasional pada Jumat (3/1/2019), badai api tersebut terjadi di kawasan selatan Australia, terutama negara bagian New South Wales, yang mengalami kebakaran hutan paling besar.

Menurut Komisioner Pemadam Kebakaran Pedesaan New South Wales, Shan Fitzsimmons, salah satu anggotanya meninggal akibat truk pemadam yang ditumpanginya terbalik akibat diterpa badai api.

Pemerintah Negara Bagian New South Wales (NSW) dan Victoria, Australia, mengungsikan ribuan wisatawan dan penduduk setempat akibat kebakaran hutan.

Karhutla Australia yang terjadi sejak September 2019 sudah menewaskan 18 orang, dan menghanguskan lebih dari 1,000 bangunan.

Selain itu, diperkirakan sebesar 5,5 juta hektare lahan seluas Belanda atau Denmark ludes dilahap api kebakaran hutan semak Australia ini. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).

• Viral Pria Kaget Ada Hewan Sebesar Buaya Masuk ke Dalam Kap Mobilnya, Simak Video Penyelamatannya

• Postingan Terakhir Reynhard Sinaga Sebelum Ditangkap & Dihukum Seumur Hidup di Inggris Jadi Sorotan