Viral Hari Ini

Kemarahan Anak Pada Ayahnya yang Tak Pernah Bilang 'Aku Mencintaimu', Berubah Setelah Lakukan Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kemarahan Anak Pada Ayahnya yang Tak Pernah Bilang 'Aku Mencintaimu', Berubah Setelah Lakukan Ini

TRIBUNSTYLE.COM - Berita viral hari ini. Curahan hati dari kemarahan anak pada ayahnya yang tak pernah bilang 'Aku mencintaimu'. Berubah setelah lakukan hal ini.

Cinta bisa diungkapkan dalam banyak cara.

Banyak juga yang berkata bahwa kesan yang paling kuat adalah hal yang tidak terucap dan meninggalkan kenangan abadi.

Apalagi jika berurusan dengan orangtua, tidak sedikit orangtua yang tak bisa mengungkapkan kata-kata kepada sang anak.

Namun ternyata dibalik tertutupnya bibir orangtua, mereka sebenarnya telah menunjukkan rasa kasih sayangnya.

POPULER - Kisah Cinta Terlarang Janda Muda Hamil 6 Bulan dan Siswa SMA, Berakhir Pembunuhan Tragis

Viral Tantangan Kursi Tiktok & Penjelasan Mengapa Perempuan Bisa Mengangkat Kursi Sambil Membungkuk

Seperti kisah dan curahan hati dari seorang anak ketika teringat apa yang telah ayahnya lakukan kepadanya ini.

Di sebuah grup Facebook 'Subtle Asian Traits,' salah satu anggotanya, Justin Tam membagikan pengalaman bersama orangtuanya.

Dia mengisahkan bahwa ayahnya tak pernah mengatakan 'I love you' atau memberinya pelukan dan ciuman selama sebagian besar masa kecilnya.

"Ayahku tidak pernah mengatakan 'Aku mencintaimu.' kepadaku"

"Dia tidak pernah menyukai pelukan atau ciuman atau ekspresi emosi atau kasih sayang apa pun."

"Sebagai seorang anak saya sangat membencinya karena ini. ”

POPULER - Viral Mahasiswa ITB Meninggal Dunia Setelah Kerjakan Skripsi 7 Hari 7 Malam Tanpa Tidur

Viral Tantangan Kursi Tiktok & Penjelasan Mengapa Perempuan Bisa Mengangkat Kursi Sambil Membungkuk

Justin Tam kisahkan pengalaan 'kata cinta' orangtuanya yang diungkapkan dalam banyak cara. (Nextshark)

Masalahnya berawal pada saat masa magang kerja Justin yang pertama.

Ketika dia meminta bantuan, ayahnya seperti tidak merespon apapun.

“Ketika saya mulai magang pertama saya selama kuliah, saya harus mengenakan setelan bisnis setiap hari untuk bekerja."

"Minggu pertama saya, saya ditegur oleh kantor magang karena memakai sepatu kulit cokelat karena 'terlalu mencolok.'"

Halaman
12