Berita viral hari ini datang dari cuitan seorang dokter di Twitter tentang kelainan yang menyerang usus besar.
Cuitan ini menjadi viral lantaran kelainan pada usus besar tersebut berhubungan dengan kentut atau buang gas.
TRIBUNSTYLE.COM - Apakah kamu termasuk orang yang suka menahan kentut?
Atau kamu justru sering marah jika ada orang lain yang suka kentut sembarangan?
Ternyata menahan kentut atau susah kentut bisa menyebabkan kelainan pada usus lho.
Kali ini Twitter sedang viral tentang cuitan seorang dokter tentang permasalahan buang gas atas kentut ini.
Akun Twitter bernama @GiaPratamaMD mengunggah cuitannya tentang kelainan usus bernama volvulus pada Selasa 5 November 2019 lalu.
• Viral Wanita Beberkan Cerita Hampir Kena Hipnotis, Merasa Pusing, Bingung hingga Dibuntuti di Kereta
• Garasi Viral & Banjir Hujatan, Clara Gopa Duo Semangka Bongkar Kanopi Rumahnya: Jangan Diperpanjang
Dokter Gia Pratama menuliskan bahwa kita harus bersyukur jika bisa buang gas setiap hari tanpa hambatan.
Hal itu menurut dr Gia, adalah sebuah kenikmatan.
Dalam unggahannya itu, dr Gia juga melampirkan foto kondisi usus yang mengalami volvulus karena dipenuhi gas.
Usus yang dipenuhi gas tersebut terlihat berwarna merah dengan urat-urat yang terlihat jelas dan cukup besar.
"Ini adalah Usus besar yang penuh dengan gas, karena terpuntir di segmen descenden, dalam sebuah kondisi yang disebut Volvulus.
Ga usah menunggu kaya, bisa kentut lega setiap hari tanpa hambatan sudah merupakan kenikmatan yang pantas kita syukuri," tulis akun @GiaPratamaMD.
Sejak diunggah pada Selasa sore kemarin, cuitan tersebut hingga berita ini ditulis telah diretweet sebanyak lebih dari 16 ribu kali dan disukai sebanyak 21 ribu kali.
Cuitan ini juga mendapatkan berbagai komentar dari pengguna Twitter yang lain.
"Bahkan perihal kentut saja kita kadang lalai bersyukur. Makasih dok pencernaan nya. Ah salah pencerahan."
"Mau terharu ehh ngakak dulu.. Kan hilang perasaan harunya.."
"Itu lah makanya klo kentut gak usah ditahan, ikhlaskanlah... keluarkan kentut dgn semestinya, dan rasakan sensasi kedamaian saat mengeluarkannya."
"Sensasi kedamaian nya."
"Perut padahal kalo diliat dari luar ga gede gede amat, tapi bisa nampung usus yang panjang gini. Nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan emang. Alhamdulillah banget ya allah."
"Bisa kentut hari ini aja udah alhamdulillah.
Bayangin berapa banyak uang yang keluar hanya demi mengeluarkan sebuah gas bau."
"Papaku dlu jg operasi krn obstruksi usus, habis 100jt.
Setelah itu kalo kentut sembarangan orang dilarang protes katanya ini kentut 100jt."
Lalu, apakah yang dimaksud dengan volvulus?
Melansir dari sains.kompas.com, usus bisa mengalami volvulus saat seseorang tidak bisa buang gas atau kentut.
Usus yang dipenuhi gas ini lalu akan dipenuhi gas yang tidak bisa keluar dan mengalami volvulus.
Kondisi volvulus ini terjadi saat usus terlilit sehingga aliran limbah menjadi terhalang.
Bahkan dalam beberapa kasus, suplai darah juga kaan terputus sehingga juga bisa mengalami iskemik usus.
Iskemik usus ini bisa diindikasi jika seseorang merasa sangat kesakitan saat perutnya disentuh.
Untuk memulihkan kondisi volvulus ini, maka biasanya akan dilakukan pembedahan.
Seperti apa gejala volvulus ini?
Saat merasa kesulitan buang gas, segeralah periksakan diri ke dokter untuk mengetahu penyebab dan cara mengatasinya.
Apalagi jika disertai sakit perut, kembung, muntah, konstipasi dan tinja berdarah.
Rupanya sembelit yang berlangsung lama dan diet tinggi serat juga bisa meningkatkan risiko volvulus ini. (TribunStyle/Vega Dhini Lestari)
Selalu Ikuti Tren Makanan Manis Viral Internet, Gadis Ini Harus Berakhir Buta & Idap Diabetes
Berita viral hari ini - Selalu ikuti tren makanan manis viral dari internet, gadis 27 tahun ini harus berakhir buta dan idap diabetes.
Tren makanan dalam bentuk apapun bakal datang dan pergi, Es Milo, Boble Tea, Thai Tea.
Juga ditemukan bahwa semua makanan yang sedang trend atau banyak dibicarakan orang di sosial media dan internet ini cenderung tinggi lemak dan tinggi gula.
3 nama makanan diatas banyak ditemukan mengandung banyak gula.
Belum lagi makanan cepat saji yang sering dimakan oleh orang setiap harinya.
• POPULER - Video Kakek Coba Kubur Hidup-hidup Cucunya yang Baru Lahir, Tertangkap Basah Tukang Becak
• 40 Tahun Meninggal, Istri Baru Temukan Identitas Asli Suami, Jasa Besar Dilakukan di Perang Dunia 2
Malang nasib perempuan berusia 27 tahun ini harus kehilangan kemampuannya untuk melihat karena senang mengkonsumsi makanan tren tersebut.
Dilansir dari Harian Metro dan World of Buzz pada (6/11/2019), kini ia harus mencari jalan keluar setelah mengejar dan sering mengkonsumsi tren makanan viral.
Di Facebook ia curhat tentang keadaannya, ia menuliskan:
"Saya berpikir bahwa saya masih muda sehingga saya tidak berpikir bahwa saya akan mendapatkan penyakit apa pun."
"Tetapi saya menderita diabetes dan tekanan darah tinggi pada usia 19 tahun, yang membuat penglihatan saya memburuk. ”
Sidah, nama perempuan berusia 27 tahun ini, pun akhirnya menyatakan telah menyesal mengikuti tren makanan viral.
• Nick Jonas Derita Diabetes Tipe 1, Suami Priyanka Chopra Akui Hidup Sendiri dan Terisolasi
• 7 Khasiat Tak Terduga Buah Naga yang Bisa Cegah Berbagai Penyakit, dari Diabetes hingga Kanker
“Saya menyesal tidak menjaga kesehatan saya ketika saya masih muda dan hanya mencoba item makanan viral."
"Sebagian besar makanan itu sebenarnya tidak memiliki nilai gizi tetapi hanya tinggi gula dan karbohidrat.”
Dia memulai perawatan lanjutannya pada bulan Juli lalu setelah mengalami masalah dengan penglihatannya.
Ia bahkan dilaporkan tidak dapat mengendarai sepeda motornya untuk bekerja karena penglihatannya kabur.
Nahas ia harus melepaskan pekerjaannya sebagai penjahit dan sekarang bergantung pada ibu dan adik laki-lakinya, yang bekerja di supermarket.
Sebelum kemampuan matanya mulai memburuk, sebenarnya dia juga menerima perawatan lanjutan untuk penyakitnya, namun hanya selama satu tahun ia jalani.
• Hindari Diabetes, Simak Cara Mudah Keluarkan Gula Darah di Tubuh dalam Waktu 3 Hari
• 6 Manfaat Menakjubkan Minum Jus Seledri Setiap Pagi, Mengurangi Risiko Kanker dan Diabetes
Ia pun mengaku tak bisa mengkonsumsi obat yang diberikan karena jadwal pekerjaannya yang terlampau sibuk.
Ketika masalah dengan penglihatannya mulai serius, dia langsung dirujuk ke rumah sakit.
Rumah sakit pun mengatakan bahwa diabetes menjadi permasalahan utama dan memperburuk keadaan matanya.
Sadar, ia mulai memakan makanan sehat dan benar-benar mengurangi karbohidrat, lemak, dan asupan gula setiap harinya.
Sidah juga menyebutkan bahwa ibunya memiliki masalah kesehatan seperti asma dan serangan jantung juga.
Ia juga mengaku lebih mendahulukan ibunya untuk pergi dan memeriksakan diri ke rumah sakit daripada dirinya sendiri.
Tapi sekarang, dia harus memanggil pamannya jika ada keadaan darurat.
• Bayi Baru Lahir Tewas di Dalam Mesin Cuci, Dilahirkan Ibu di Kamar Mandi & Depresi Pasca Persalinan
• POPULER - Viral Bocah Main di Dekat Peti Mati, Tak Sadar Ayah dan Ibunya Tewas karena Kecelakaan
Ayah Sidah meninggal pada tahun 2012 karena infeksi, sejak itu dia dan saudara lelakinya telah bekerja untuk menghidupi keluarga.
Tetapi karena dia sekarang tidak layak bekerja, saudara laki-lakinya adalah satu-satunya yang bekerja sekarang.
Mereka hanya mendapatkan RM200 (Rp. 700 ribu) setiap bulan dari departemen kesejahteraan Malaysia tetapi masih tidak cukup.
Ibu Sidah telah menyatakan kekhawatirannya terhadap apa yang terjadi pada keluarga dan anaknya.
“Satu-satunya hal yang aku harapkan sekarang adalah visinya untuk kembali."
"Saya khawatir tentang masa depannya.". (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).