Simak Google Recorder, aplikasi perekaman suara pintar dari Google.

Bisa mengubah suara dan menjadikannya teks yang bisa dibaca.

TRIBUNSTYLE.COM - Simak Google Recorder, aplikasi perekaman suara pintar dari Google.

Google resmikan aplikasi terbaru mereka yang berjudul Recorder.

Google Recorder sendiri memiliki kemampuan yang sangat berbeda dari aplikasi perekaman suara lainnya.

Aplikasi ini secara otomatis, dan tentunya cepat, mentranskripsi audio yang direkam pada Ponsel bawaan Google Pixel 4.

Dan dilaporkan dari The Verge, aplikasi ini akan hadir ke perangkat Pixel versi lawas.

• Intip 6 Cara Mudah Dapatkan Speaker Google Home Mini Gratis Untuk Semua Pelanggan Spotify

• Mengaku Pemalu & Tak Punya Teman, Remaja Cari Tutorial Berteman di Google, Justru Terjerat Pelecehan

Berita idiumumkan dalam sebuah komentar Reddit oleh akun Komunitas Google Pixel yang pertama kali ditemukan oleh Android Police.

Seorang juru bicara Google kemudian mengkonfirmasi berita tersebut kepada The Verge tetapi menolak untuk membagikan informasi lebih lanjut tentang tanggal rilis atau perangkat Pixel spesifik mana yang akan kompatibel.

Layanan transkripsi otomatis menjadi semakin umum dipamerkan oleh Google.

Tetapi keuntungan yang dimiliki aplikasi Recorder adalah ia melakukan segalanya pada perangkat.

Dan berfungsi bahkan ketika ponsel Anda tanpa koneksi internet, meski masih tidak sempurna.

Juga dikabarkan kemampuan membaca suara Google Recorder ini dapat membaca aksen kuat dari pembicara yang cepat.

• Google Dorong Android 10 Diluncurkan di Xiaomi, Samsung, Asus, Oppo, Realme & Vivo Akhir Tahun

Tetapi secara sebagian besar aplikasi Google Recorder ini dinilai cepat, akurat, dan, yang paling penting, gratis.

Jika Anda ingin mendapatkan aplikasi tersebut sebelum resmi dirilis, ada sejumlah website penyedia APK aplikasi Google Recorder yang bisa di sideload (download sendiri).

Namun, hal ini tidak  direkomendasikan. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).

Google dorong Android 10 segera diluncurkan di berbagai ponsel di Xiaomi, Samsung, Asus, Oppo, Realme dan Vivo pada akhir tahun 2019

Google dorong Android 10 segera diluncurkan di berbagai merk ponsel dengan Project Treble.

Dilansir dari android-developers.googleblog.com dan Gadgets360, Google telah merilis sebuah posting blog tentang menjelaskan pertumbuhan Project Treble.

Project Treble sendiri adalah proyek google untuk percepatan update Android di seluruh ponsel yang menggunakan OS Android.

Sejak diluncurkan dua tahun lalu, Project Treble memberikan dampak besar terhadap proses pembaruan ke versi Android yang terbaru.

• Cerita Menarik di Balik Sejarah Berdirinya 4 Brand Terkenal Dunia: Pepsi, Google, Hingga Starbucks

Google sendiri mencatat bahwa adopsi Android Pie jauh lebih tinggi daripada Android Oreo.

Hal ini diukur relatif terhadap tanggal peluncurannya, dan proses adopsi Android 10 telah melihat awal yang cepat juga.

Samsung, Oppo, Vivo, Xiaomi, Asus, Realme di Indonesia bakal menikmati cepatnya update Android ini,

Merk-merk tersebut kabarnya siap berkomitmen untuk memperbarui perangkat mereka ke Android 10 pada akhir tahun 2019 ini.

Google juga mencatat dalam blognya bahwa Xiaomi dan Essential mengeluarkan pembaruan Android 10 pada hari yang sama dengan pembaruan perangkat lunak diumumkan.

OnePlus memulai program beta publik segera setelah itu, dan mulai memperbarui perangkatnya juga.

OnePlus sendiri sudah mengeluarkan Android 10 pada seri OnePlus 7 dan OnePlus 6.

Banyak produsen seperti Asus, Oppo, Realme, Samsung, dan Vivo telah "berkomitmen untuk memperbarui beberapa perangkat mereka ke Android 10 pada akhir tahun ini," catatan Google pada posting blog-nya.

• Resmi Diluncurkan, Ini Fitur Andalan Google Pixel 4 dan Pixel 4 XL, Saingan Iphone 11?

• 5 Smartphone Canggih di Bawah Rp 2 Jutaan November 2019, Mulai Oppo hingga Realme

Google dan Android juga mencatat bahwa Samsung mempercepat timeline peluncurannya tahun ini.

Samsung dikabarkan akan mengumumkan beta terbuka untuk Android 10 di perangkat mereka dan memulai peluncurannya pada 12 Oktober yang lalu.

Berbicara tentang dampak Project Treble, Google mencatat bahwa tahun lalu ia memiliki tujuh model perangkat dari tujuh OEM yang mendukung Android 9 Pie beta.

Angka itu telah meningkat menjadi 18 model perangkat dari 12 OEM yang mendukung Android 10 beta.

Catatan ini menunjukkan bahwa Project Treble memiliki dampak yang signifikan, meskipun masih memiliki jalan panjang sebelum mencapai adopsi massal setelah versi baru diluncurkan, seperti Apple dan iOS. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).