Viral Hari Ini

Kisah Seorang Pria yang Kepergok 46 Kali Nikah & Cerai dalam Selang Waktu 1 Tahun, Ini Kisahnya

Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Desi Kris
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berita viral hari ini - Kisah seorang pria di Tiongkok yang kepergok 46 kali nikah sekaligus cerai dalam selang waktu 1 tahun, ini kisahnya.

Warganet percaya dia sangat dimungkinkan adalah seorang penipu, yang diduga menjadi agen penipu perumahan.

Penipuan perumahan di Tiongkok tersebut diketahui memang menggunakan modus pernikahan untuk mendapatkan keuntungan tersendiri setelah menikah.

Bagaimana kalau ia benar-benar hobi untuk menikah, bagaimana jika ia memang pecinta wanita?

Tapi ada juga rekor yang tercantum di Guinness World Record pernikahan monogami terbanyak dipegang oleh Glynn Wolfe pada usia 29.

Ia menjalain pernikahannya yang dengan catatan unik, ia pernah 19 hari menikah lalu cerai dan yang terlama adalah 11 tahun menikah. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).

10 Tahun Berteman Hubungan 2 Sejoli Ini Berakhir di Pelaminan, Tapi Maut Mengintai Jelang Pernikahan

ayah qiu tak mau melepaskan putrinya menikah (ET today)

Viral seorang ayah menangis melepaskan putri tercintanya menikah.

Ya, ada banyak ungkapan yang menggambarkan hubungan emosional di antara bapak dan anak perempuannya.

Hal ini lah yang juga dialami pria di Taiwan untuk menunjukkan kuatnya hubungan emosional dengan putrinya.

Melansir ET Today yang dikutip Buzz of World, seorang mempelai wanita bernama Qiu menikah dengan kekasih hatinya pada Minggu (21/7/2019).

Foto-foto yang diunggah di media sosial itu menarik perhatian para netizen.

Ya, prosesi pernikahannya tersebut pun diselenggarakan dengan pesta sederhana di kediaman orang tua mempelai putri.

10 Tahun Bersahabat, Rencana Pernikahan Pasangan Ini Terancam Maut 2 Bulan Jelang Hari Bahagia

Terlihat Pasangan yang baru menikah tersebut berlutut di depan orangtua mempelai wanita untuk meminta restu mereka.

Ketika tiba Qiu bangkit dan hendak pergi, tiba-tiba ayahnya menangis histeris dan berdiri, berkata, “Jangan pergi!”

Keluarga dan tamu undangan pun ikut mentitihkan air mata saat melihat momen tersebut.

Sang ayah tak kuasa menahan perasaannya. Ia kemudian duduk di sofa sambil berusaha untuk mengendalikan diri.

Halaman
123