TRIBUNSTYLE.COM - Mencuci bahan makanan sebelum dimasak adalah hal lumrah yang dilakukan.

Mulai dari mencuci beras hingga mencuci daging-dagingan seperti dagingsapi, ayam, dan ikan.

Mungkin, kita akan berpikir bahwa masakan yang dihasilkan akan jauh lebih higienis dan sehat dengan mencuci bahan makanan sebelum dimasak.

• 5 Cara Memutihkan Kulit Secara Alami, Mulai dari Menggunakan Air Beras Hingga Jeruk Nipis, Baru 2019

Ya, bisa saja sisa debu dari pasar atau supermarket atau kotoran terbawa dalam bahan makanan tersebut dan dengan mencucinya akan membuatnya menjadi bersih.

Itu tidaklah salah, melainkan kita harus menambah durasi waktu untuk mencuci.

Jika biasanya kita hanya mencuci satu kali, cobalah untuk mencuci bahan makanan 3 hingga 4 kali.

Namun, tak semua produk makanan bisa dicuci loh! Lalu, seperti apa yang benar? Ini dia jenis bahan makanan dan cara mencucinya:

1. Beras

Mencuci beras sudah biasa dilakukan jika kita ingin memasaknya.

Semua jenis beras harus dicuci 3-4 kali sebelum dimasak (terutama beras panjang).

Beras dicuci bukan saja menghilangkan debu, tetapi juga bisa menghilangkan pati yang menutupi nasi.

Pati bisa menyebabkan beras menggumpal dan terlihat tidak menggoda sehingga kita diharuskan untuk mencuci beras.

2. Buah dan sayur

Buah dan sayur juga termasuk harus dicuci, bahkan disarankan untuk dicuci selama 12 menit loh.

Cuci sayur dan buah dengan baik di bawah air dingin untuk menghilangkan bakteri dan kotoran.

Tak hanya itu, hindari pula penggunaan sabun untuk mencuci karena bahan pembersih dapat terserap.

Bagaimana dengan buah-buahan dengan kulit yang tidak bisa dimakan? Tetap harus dicuci juga ya.

Ini dikarenakan saat pisau mulai bersentuhan dengan kulit buah untuk dikupas atau dibelah, bukan tidak mungkin kotoran akan terbawa dan mencemari bagian daging buah yang bisa dimakan.

3. Jamur-jamuran

Jenis jamur apapun sebaiknya tidak dicuci saat ingin dimasak, melainkan bilas secara cepat.

Ada dua alasan mengapa jamur tak boleh dicuci. Pertama, ini akan membuat jamur cepat lembap dan akhirnya membusuk.

Kedua, tekstur jamur akan berubah. Seperti halnya dengan rasa, tekstur renyah jamur ketika dimasak akan hilang.

• 6 Cara Mencegah dan Menghilangkan Jamur di Dinding Rumah Saat Musim Hujan Tiba

4. Produk kemasan

Jika kamu sering membeli produk kemasan, seperti susu, yogurt, bahkan minuman kaleng, sebaiknya dicuci 2-3 kali.

Bukan tanpa alasan, biasanya produk tersebut diangkut dengan truk berdebu dan mungkin saja ribuan pelanggan menyentuk produk kemasan tersebut.

Sehingga, ketika kita membuka produk kemasan tersebut, bakteri dari orang yang sebelumnya memegang wadah dapat dengan mudah masuk.

Jika memungkinkan, lebih baik meminumnya di gelas.

5. Daging-dagingan

Siapa yang masih sering mencuci daging? Mulai sekarang, kita jangan mencucinya ya!

Baik itu daging sapi, daging ayam, atau daging ikan, tak perlu dicuci. Temperatur tinggi selama pengolahan justru akan membunuh semua bakteri.

Jika kita mencuci daging-dagingan, kemungkinan akan ada risiko penyebaran bakteri di sekitar dapur kita.

Kecuali jika kita ingin mengonsumsi mentah-mentah, seperti sashimi. Sebelum dihidangkan, sebaiknya dicuci terlebih dahulu. Lalu, cuci juga tempat ikan, pisau, dan sink.

• 4 Kesalahan Saat Mencairkan Daging Beku, Mencuci dengan Air Panas Paling Sering Dilakukan

(*)

(NOVA.id/Alsabrina)

Artikel ini telah tayang di NOVA.id dengan judul Tak Boleh Sembarangan, Ini Dia Jenis Bahan Makanan dan Cara Mencucinya.

Yuk subscribe YouTube TribunStyle.com