TRIBUNSTYLE.COM - Rutinitas menstruasi bisa tunjukkan kesehatan organ wanitamu loh, ada 6 gejala penyakit yang bisa terlihat termasuk tumor hingga kanker!
Bagi setiap wanita dewasa yang sehat dan normal, menstruasi adalah hal rutin yang dialami.
Meski rutin terjadi setiap bulan, tapi banyak yang menjadikan menstruasi sebagai hal yang biasa saja.
Padahal ada banyak yang bisa kamu perhatikan dari menstruasi bulananmu.
• Tips PMS, Coba Diet Sehat dan Atur Pola Tidurmu Untuk Atasi Nyeri Saat Menstruasi, Biar Gak Sakit!
Salah satunya datang bulan bisa menunjukkan gejala beberapa penyakit ini.
Ada 6 hal yang tak wajar yang bisa kamu deteksi dari rutinitas bulananmu ini.
Apa saja nih penyakit yang bisa kamu deteksi dari menstruasi bulananmu.
Yuk lebih waspada dengan kesehatanmu ya!
TribunStyle.com melansir 6 hal yang mengganggu kesehatanmu
1. Kanker Uterus
Pendarahan tidak teratur dan pendarahan saat siklus menstruasi juga bisa menjadi gejala kanker rahim.
Jika Kita mengalami rasa sakit saat berhubungan seks, ini juga bisa menjadi tanda peringatan kanker rahim atau kondisi kurang serius lainnya.
2. Ketidakseimbangan Hormonal
Jika datang bulan tak kunjung tiba, itu bisa menjadi tanda kehamilan.
Namun tak selalu begitu, itu juga bisa menandakan ketidakseimbangan hormon yang dapat timbulkan konsekuensi jangka panjang dan pendek.
Ada perawatan yang dapat membantu memulihkan siklus menstruasi alami.
Namun, para ahli menyarankan bahwa melakukan perubahan gaya hidup yang sesuai dapat sangat membantu.
Beberapa perubahan yang dapat Kita lakukan adalah mengubah pola makan Kita, menemukan cara untuk mengurangi stres, dan berolahraga.
3. Dismenore
Menstruasi sering dikaitkan dengan kram yang menyakitkan.
Namun, jika rasa sakit menjadi hampir tak tertahankan, maka itu mungkin gejala dismenore.
Ada faktor-faktor tertentu yang dapat jadi penyebabnya, termasuk merokok, memiliki indeks massa tubuh yang rendah, atau aliran menstruasi yang berkepanjangan.
Jika Kita sering minum teh dan mengalami kram yang menyakitkan, cobalah untuk mempertimbangkan minum teh chamomile karena mengandung zat yang dapat membantu meredakan kram menstruasi.
4. Tumor Pituariti
Berhentinya masa mentruasi Kita dapat menjadi tanda bahwa Kita memiliki tumor pituitari.
Selain itu, beberapa gejala lainnya adalah mengeluarkan cairan payudara dan sakit kepala.
Ini sering terjadi pada orang dewasa yang lebih tua dan bisa menjadi hasil dari tumor jinak atau kanker.
• 4 Bahan Makanan yang Dapat Digunakan untuk Atasi Nyeri saat Menstruasi, Mudah dan Sederhana
5. Polip Serviks atau Uterus
Apakah Kita mengalami perdarahan atau bercak selama masa datang bulan?
Atau mungkin mengalami menstruasi dengan sangat deras?
Ini mungkin merupakan gejala polip serviks atau uterus.
6. Hipertiroidisme dan Masalah Kelenjar Pituitari
Jika Kita memiliki tiroid yang terlalu aktif, Kita mungkin mengalami perubahan siklus menstruasi (seperti pendarahan yang lebih ringan dan lebih jarang) bersamaan dengan kecemasan, tangan gemetar, kelemahan otot, kesulitan tidur, dan penurunan berat badan.
Kita harus memiliki kekebalan yang kuat untuk menjaga kesehatan tiroid Kita dan mencegah hipertiroidisme.
Sangat penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan seperti raspberry, stroberi, blueberry, dan banyak jenis buah beri lainnya.
Perhatikan tanda-tanda ini selama masa datang selanjutnya untuk memperhatikan gejala-gejala ini.
• 8 Tips Mengurangi Rasa Sakit Saat Menstruasi, Ternyata Mudah dan Bisa Diatasi
(TribunStyle.com/Asytari Fauziah)
Subscribe Channel YouTube TribunStyle.com di bawah ini: