TRIBUNSTYLE.COM - Aktivis wanita Ratna Sarumpaet resmi menjadi tahanan atas kasus penyebaran informasi bohong atau hoaks, pada Jumat (5/10/2018) lalu.
Ratna yang keluar dari tempat pemeriksaan di gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya menganggap penahanannya sebagai bentuk risiko atas perbuatannya.
Seperti sempat diberitakan sebelumnya, Ratna Sarumpaet ditangkap pada Kamis, (4/10/2018) malam di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Ia di tetapkan sebagai tersangka karena tidak memenuhi panggilan polisi.
• Pengakuan Mengejutkan DJ Diskotek Milik Suami Ratna Sarumpaet Dia Tukang Ribut
Ratna Sarumpaet malah akan pergi ke luar negeri untuk mengikuti sebuah konferensi internasional di Cile.
Akhirnya pada Jumat malam, polisi secara resmi menahan Ratna setelah melakukan pemeriksaan.
Rupannya anak-anak Ratna Sarumpaet sempat menjenguk dan membawakan makanan untuk ibunda tercintanya.
Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh kuasa hukum ratna Sarumpaet, Insak Nasruddin.
"Begitu dia diperiksa di ruang (Direktorat Reserse) Kriminal Umum, itu kan sempat bertemu dengan anak-anaknya. Di ruang penyidik itu anaknya membawakan beliau makanan," ujar Insank seperti TribunStyle kutip dari Kompas.com, Minggu (7/10/2018).
Masih diktuip dari sumber yang sama, sejak ditangkap pada Kamis (4/10/2018) hingga resmi ditahan, Ratna hanya pulang sekali ke rumahnya untuk kepentingan penggeledahan.
Dia dibawa kembali ke Mapolda Metro Jaya seusai penggeledahan.
• Anak Ratna Sarumpaet, Fathom Saulina Pernah Dipenjara Bareng Sang Ibu, Ini Alasannya Terjebak
Oleh karena itu, Ratna hanya bertemu anak-anaknya saat dijenguk.
Insank mengakui dua putra Ratna gagal menjenguk ibunya pada Sabtu (6/10/2018) kemarin.
Sebab, kedua putra Ratna datang di luar jadwal membesuk tahanan.
• Kisah Ratna Sarumpaet yang Dinikahi Pendiri Hiburan Malam Terkenal, Pilih Cerai Karena Hal Ini
Keputusan Ratna Sarumpaet untuk menjadi aktivis rupanya sudah lama ditentang oleh anak-anaknya.