Cerita Viral
Korbankan 500 Kupu-kupu untuk Membuat Karya, Seniman Ini Dapat Respon Menohok dari Warganet
Sang seniman menyadari bahwa kupu-kupu sebenarnya memiliki makna yang sangat tersirat.
Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Li Zheng, siswa tahun keempat di Quanzhou Normal University di provinsi Fujian, Cina tengah menjadi sorotan.
Ia telah membuat karya karya seni yang terbuat dari sayap kupu-kupu yang akhirnya menarik perhatian.

Awalnya, dosen menginstruksikan para siswa untuk membuat karya seni yang terintegrasi dan komprehensif dengan menggunakan berbagai bahan untuk menciptakan kembali lukisan terkenal sebagai karya kelulusan mereka.
Li memutuskan untuk membuat remake lukisan Vincent van Gogh, pelukis terkenal dari Belanda.
• Langka, Wanita Ini Melahirkan Bayi Kembar Untuk Kedua Kalinya, Foto Keluarganya Langsung Viral!
Li semula tidak yakin jenis material apa yang digunakan untuk proyeknya.
Inspirasinya menggunakan kupu-kupu datang setelah menemukan seseorang yang menggunakan serangga pengumpan nektar sebagai bahan untuk lukisan mereka, seperti dilansir World of Buzz dari China Press.
Li kemudian menyadari bahwa kupu-kupu sebenarnya memiliki makna yang sangat tersirat, maka keputusannya untuk menggunakan sayap kupu-kupu sebagai medianya.


Berikut beberapa bidikan close-up karya Li:




Beberapa netizen Cina mengatakan bahwa ironis untuk membunuh ratusan kupu-kupu hidup untuk sebuah lukisan yang menyiratkan “kelahiran kembali”.
"Terus terang, itu hanya sebuah lukisan yang dibuat dengan mayat," tulis seorang netizen.
Mereka yang mendukung Li membelanya dengan berkomentar bahwa itu artistik, dan itu tidak akan menjadi masalah.
Li terkesan santai menanggapi hal ini dan tetap yakin dengan apa yang ia kerjakan.
“Saya tidak takut dengan karya seni saya. Sambil menyusun karya seni saya, saya memiliki pemikiran apakah akan terus menggunakan kupu-kupu sebagai sumber daya saya. Pada akhirnya, saya bersikeras menggunakan kupu-kupu karena saya merasa bahwa itu memberikan arti "kelahiran kembali" meskipun orang mengkritik saya karena membunuh binatang, " kata Li.
Yuk Subscribe YouTube dan Like Fanpage TribunStyle.com di bawah ini: