TRIBUNSTYLE.COM - Kalau kasusnya seperti ini, apakah orang-orang masih akan menyalahkan pakaian yang dipakai korban?

Menggunakan kendaraan umum atau transportasi publik jaman sekarang, bagi kaum hawa terkadang menakutkan.

Bukan tanpa alasan, sudah banyak kejadian pelecehan seksual yang menimpa wanita di angkutan umum.

Tak jarang para korban merasa ketakutan dan hanya diam saja saat menjadi korban.

Dan terkadang pelecehan seksual yang menimpa kaum hawa membuat orang-orang menyalahkan pakaian korban yang dianggap "terbuka".

• Terlihat Sibuk Main HP, Pria ini Malah Kedapatan Lakukan Hal Kurang Ajar ini Saat di Angkutan Umum

Beberapa oknum menanggap pakaian korbanlah yang mengundang seseorang untuk melecehkannya.

Pelecehan seksual ini terjadi dalam berbagai macam, mulai dari menyentuh area sensitif, memegang-megang tubuh wanita dengan sengaja atau yang paling parah adalah kasus perkosaan.

Para korban terkadang sangat ketakutan hingga memilih diam dan tidak melawan.

Belum lagi saksi di sekitar hanya diam saja, pura-pura tidak lihat dan tidak tahu karena "malas" ikut campur.

Dan kali ini, kasus pelecehan seksual di angkutan umum kembali terjadi dan ceritanya menyebar viral di media sosial.

Semoga kasus yang satu ini akan membuka matamu kalau pelecehan seksual itu tak memandang pakaian korban, tapi karena otak pelaku yang memang mesum!

Kejadian ini diunggah di akun Line milik gadis sebut saja bernama Novira.

Ia menjadi saksi mata bagaimana seorang ibu-ibu berhijab disentuh-sentuh oleh pria tak dikenal di angkutan umum.

Kejadian tersebut terjadi di angkutan umum jurusan Ciledug-Jombang.

Korbannya adalah ibu-ibu paruh baya, ia bahkan mengenakan hijab dan berpakaian sopan.

Saksinya adalah gadis ini, ia duduk di seberang pelaku dan korbannya.

Awalnya keadaan angkot tersebut ramai dan akhirnya sepi hingga tersisa saksi, pelaku dan si korban.

Pelaku ini terlihat mencoba memepet si ibu ini, ia terlihat meraba-raba payudara si korban.

Saksi ini pun tak tinggal diam, ia takut namun berusaha menolong korban.

Ia menatap melotot si pelaku.

Seketika pria pelaku grepe-grepe inipun seperti kaget dan berhenti melakukan hal kurang ajar itu.

Dengan tubuh masih gemetar, rasa takut namun kasihan pada si korban, saksi ini ikut turun bersama ibu-ibu tersebut.

Ia mendorong si pelaku yang juga turun bersama mereka agar menjauh.

Saksi gadis ini bahkan memastikan jika ibu-ibu ini baik-baik saja.

Ternyata ibu-ibu korban pelecehan tersebut jauh lebih gemetar dan ketakutan dibanding saksi gadis muda ini.

Ya, tentu saja ibu-ibu korban pelecehan ini lebih terguncang karena baru saja diraba-raba oleh bapak-bapak mesum.

"Ya ampun, kok ada-ada aja sih. aku kan udah nenek-nenek," ucapnya masih dengan rasa kaget bukan main.

Saksi pun mengunggah ceritanya ke Line, ia tak lupa memberikan bukti foto bagaimana pelaku melakukan aksinya kepada ibu-ibu paruh baya tersebut.

Seketika netizen pun dibuat geram pada cerita dan aksi si pelaku mesum ini.

• Karyawati Kelurahan Ini Laporkan Bosnya Atas Tuduhan Pelecehan Seksual, Ternyata Penyebabnya . .

@akuternoda, "TAMPARAN KERAS UNTUK ORANG2 YG BISANYA NYALAHIN KORBAN
HELLLOOOWWW BACA NIH BIAR SADAR!"

@mahasiswikupu2, "HELLOW GOBLOG BACA TUH YANG SUKA NYALAHIN "LAGIAN SALAH PEREMPUANNYA YG MANCING BAJU BLABLA" EMANG OTAKNYA AJA!"

@enakdiem, "NIH WOY YANG MASIH SERING NYALAHIN GAYA BERPAKAIAN. jelas jelas yg salah pelaku nya aja. udah titik."

@fangurlic, "MANA TUH ORANG YANG SUKA VICTIM BLAMING."

Nah, guys, kalau begini ceritanya masih mau nyalahin korban pelecehan seksual?

Masih mau nyalahin baju yang dipakai?

Lihat tuh, korbannya aja nenek-nenek berhijab pula, masih aja ada yang nakalin.

Ingat, kalau lihat kejadian serupa seperti ini, jangan diam!

Bantu, lindungi si korban! Karena pasti si korban sangat terguncang. (TribunStyle.com/Tisa Ajeng)