Orasi di Depan Gedung DPR, Potret Andovi da Lopez Bawa Bendera One Piece: 'Jangan Diam Doang!'

TRIBUNSTYLE.COM - Pada Jumat (29/8/2025), Andovi da Lopez dan Jovial da Lopez terlihat ikut serta dalam aksi unjuk rasa yang berlangsung di depan gerbang utama DPR RI, Senayan, Jakarta.

Kedua kakak beradik ini tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga aktif menyampaikan orasi di hadapan ribuan massa yang memadati lokasi aksi.

Kehadiran mereka menjadi perhatian publik dan media karena keduanya dikenal sebagai figur publik yang memiliki banyak pengikut di media sosial.

Baca juga: Jejak Karier Ahmad Sahroni, Dulu Tukang Cuci Kapal, Mendadak Crazy Rich hingga Jadi DPR RI

Aksi unjuk rasa tersebut merupakan bagian dari rangkaian protes masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada pemerintah.

Situasi di lokasi aksi berlangsung kondusif dengan pengamanan dari aparat keamanan yang mengatur jalannya unjuk rasa agar tetap tertib.

Yang mencuri perhatian adalah saat keduanya melakukan orasi dengan membawa bendera bergambar One Piece.

Ini potretnya!

1. Bawa Bendera One Piece

Andovi da Lopez, seorang YouTuber dan influencer, ikut turun ke jalan dalam rangka aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI. 

Andovi dan Jovial da Lopez tampil sebagai pembicara di hadapan ribuan massa.

Momen yang cukup mencuri perhatian adalah ketika keduanya melakukan orasi sambil membawa bendera bergambar karakter dari serial anime populer, One Piece.

Bendera tersebut terlihat jelas di tengah kerumunan massa, menjadi simbol unik yang membedakan aksi mereka dari peserta lainnya.

Untuk pakaiannya, Andovi tampak mengenakan topi jerami karakter Luffy D. Monkey dari anime One Piece yang digantungkan di lehernya.

2. Sindir Rekan Sesama Artis

Dalam orasinya, Andovi menekankan pentingnya peran figur publik dalam mengedukasi dan memberikan pengaruh positif kepada masyarakat luas.

Ia juga menyampaikan seruan kepada para artis dan influencer lain agar turut bersuara serta mengambil sikap terhadap berbagai persoalan yang tengah terjadi di Indonesia.

"Kepada teman-teman gua yang artis, content creator, influencer, jangan diam doang. Lawan," teriak Andovi yang langsung direspon oleh banyak orang.

Ia menilai kondisi Indonesia saat ini memprihatinkan, salah satunya terjadi demo besar-besaran di Pati, Jawa Tengah, terkait kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) beberapa waktu lalu. 

Massa saat itu bahkan mendatangi kantor Bupati Pati, Sudewo.

Andovi mengaku heran karena pejabat bisa dengan mudah mengambil keputusan dalam hal kenaikan pajak.

Namun, ketika menyangkut regulasi penting berupa Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset, hingga kini belum juga disahkan.

"Pajak PBB dinaikin, ditantang demo, jangan 5.000 orang 50.000 orang aja. Guys kebijakan-kebijakan ini mereka semua bisa rapat. Tapi mana Undang-Undang Perampasan Aset, mana? Enggak jadi-jadi," jelasnya.

3. Belasungkawa Insiden Affan Kurniawan

Setelah menyampaikan orasinya dalam aksi unjuk rasa di depan DPR/MPR RI, Andovi da Lopez mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Affan Kurniawan, yang dilaporkan meninggal dunia akibat terlindas mobil Brimob.

Ucapan belasungkawa tersebut disampaikan secara singkat namun khidmat, mendapatkan perhatian dari para peserta aksi yang hadir.

Selanjutnya, Andovi memanggil sang kakak, Jovial da Lopez, untuk turut memberikan orasi dalam aksi tersebut.

Massa yang hadir kemudian menyambut panggilan tersebut dengan memanggil nama Jovial secara serempak, menandakan antusiasme mereka.

(TribunStyle.com/Putri Asti)