Breaking News:

Pernikahan Luna Maya

Apa Arti Egg Freezing? Dilakukan Luna Maya Sebelum Nikah dengan Maxime Bouttier, Cek Biayanya!

Cari tahu apa itu egg freezing yang dilakukan Luna Maya sebelum menikah dengan Maxime Bouttier. Berapa biaya yang dibutuhkan?

YouTube TS Media
LUNA MAYA - Simak penjelasan egg freezing yang dilakukan Luna Maya sebelum menikah dengan Maxime Bouttier. Berapa biaya yang dibutuhkan? 

TRIBUNSTYLE.COM - Perasaan bahagia tengah menyelimuti Luna Maya dan Maxime Bouttier yang telah resmi menikah hari ini Rabu (7/5/2025).

Di tengah kabar bahagia tersebut, keputusan Luna Maya untuk melakukan pembekuan sel telur (egg freezing) pada tahun 2021 kembali menjadi sorotan publik.

Saat itu, Luna Maya mengambil langkah tersebut karena merasa khawatir belum menemukan pasangan hidup, sementara di sisi lain, ia tetap memimpikan untuk menjadi seorang ibu di masa depan.

“Kalau ditanya pengin nikah, pengin punya anak, iya pengin, pengin banget. Tapi untuk itu tidak terjadi sama aku sekarang, aku tidak apa-apa juga,” kata dia pada tahun 2022, seperti dikutip Kompas.com, Rabu (7/5/2025).

Menurut Luna Maya, egg freezing merupakan pilihan terbaik yang bisa diambil saat itu. Ia mengaku tidak tahu kapan akan berjodoh, membangun keluarga, atau memiliki anak, sehingga langkah tersebut dianggap sebagai bentuk kesiapan menghadapi masa depan.

Lantas, sebenarnya apa itu egg freezing yang dilakukan oleh Luna Maya?

Baca juga: Lahir di Bali, Ternyata Luna Maya Ada Keturunan Jawa, Pacar Maxime Bouttier Beber Silsilah Keluarga

Terjawab alasan Luna Maya dan Maxime Bouttier mau pernikahannya ditayangkan live, padahal sebelumnya ingin private.
LUNA MAYA - Luna Maya ternyata pernah melakukan egg freezing sebelum menikah dengan Maxime Bouttier (Instagram/ayudewi)

Apa itu egg freezing?

Egg freezing atau pembekuan sel telur adalah salah satu metode untuk menjaga kesuburan perempuan, memungkinkan mereka mencoba memiliki keluarga di masa depan. 

Seperti dilansir Human Fertilisation & Embryology Authority (HFEA), prosedur ini memberikan opsi bagi perempuan yang belum siap hamil namun ingin menjaga peluang menjadi ibu.

HFEA sendiri merupakan lembaga regulator independen di Inggris yang mengawasi perawatan dan penelitian fertilitas yang melibatkan embrio manusia.

Proses egg freezing dilakukan dengan cara mengambil sel telur dari tubuh perempuan, membekukannya pada suhu sangat rendah, dan kemudian mencairkannya kembali di masa mendatang untuk digunakan dalam perawatan kesuburan seperti bayi tabung (IVF).

Alasan melakukan egg freezing

Secara alami, peluang perempuan untuk hamil akan menurun seiring bertambahnya usia. Sebab, kualitas dan jumlah sel telurnya menurun.

Oleh karena itu, egg freezing bisa menjadi upaya untuk menjaga kesuburan dengan membekukan sel telur saat perempuan masih muda dan sel telur dalam kualitas terbaiknya.

Alasan lainnya egg freezing dilakukan adalah ketika perempuan memiliki kondisi medis atau memerlukan perawatan untuk kondisi medis yang bakal memengaruhi kesuburan, misalnya kanker.

Egg freezing juga bisa dilakukan jika kamu khawatir kesuburanmu menurun, tetapi belum siap untuk memiliki anak atau belum menemukan pasangan yang tepat.

Berapa biaya egg freezing?

Biaya prosedur egg freezing bervariasi tergantung pada lokasi dan fasilitas medis yang dipilih. Di Inggris Raya, menurut data terbaru, biaya rata-rata untuk proses pengambilan dan pembekuan sel telur mencapai sekitar 3.350 Pound sterling, atau setara dengan Rp 73 juta.

Selain itu, pasien juga perlu menyiapkan dana tambahan untuk obat-obatan yang dibutuhkan selama proses, yang berkisar antara 500 hingga 1.500 Pound sterling—sekitar Rp 11 juta hingga Rp 33 juta.

Proses penyimpanan sel telur juga dikenakan biaya tahunan, umumnya berkisar antara 125 hingga 350 Pound sterling per tahun, atau sekitar Rp 2 juta hingga Rp 7 juta, tergantung pada durasi dan tempat penyimpanan.

Sementara itu, untuk tahap akhir berupa pencairan sel telur dan proses transfer ke dalam rahim, biaya rata-ratanya adalah 2.500 Pound sterling, setara dengan Rp 55 juta.

Peluang kehamilan yang sukses

Dikutip dari UCLA Health, Rabu, tingkat kehamilan klinis diperkirakan 4-12 persen per oosit (sel telur yang belum matang), alias sel telur yang dibekukan.

Namun, karena egg freezing adalah metode yang masih tergolong baru, diperlukan lebih banyak data untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang tingkat keberhasilan ini.

Secara umum, dua faktor terpenting dalam menentukan kemungkinan kelahiran hidup adalah usia perempuan saat egg freezing terjadi, dan jumlah sel telur yang ada.

(TribunStyle/Kompas.com/Disempurnakan dengan bantuan AI)

Sumber: Kompas.com
Tags:
Luna MayaMaxime Bouttieregg freezing
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved