5 Kebiasaan yang Harus Dihindari Setelah Berhubungan Intim, Awas Bahaya, Ada yang Sering Dilakukan
Berikut 5 kebiasaan yang harus dihindari setelah berhubungan intim, awas berbahaya, ada yang sering dilakukan.
Penulis: Ika Putri Bramasti Ixtiar Rahayu Ing Pambudhi
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Berhubungan intim merupakan salah satu cara bagi pasangan suami istri untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama,
Selain membuat hubungan rumah tangga semakin harmonis, aktivitas positif ini bisa memberikan beragam manfaat kesehatan.
Namun ada beberapa kebiasaan yang harus dihindari setelah melakukan hubungan intim.
Berikut 5 kebiasaan yang harus dihindari setelah berhubungan intim, awas berbahaya, ada yang sering dilakukan.
1. Membersihkan miss V dengan tisu basah

Baca juga: 5 Penyebab Suami Malas Berhubungan Intim yang Perlu Istri Tahu, Jangan Langsung Berburuk Sangka
Menjaga kebersihan organ intim memang sangat penting.
Akan tetapi, medis tidak menganjurkan kamu untuk menyeka atau membersihkan miss v dengan tisu basah apa pun alasannya.
Menyeka miss v dengan tisu basah dapat membuat area kewanitaan iritasi.
Tanda dan gejala miss v iritasi adalah kemerahan, gatal, bengkak, serta nyeri.
Hal ini sangat mungkin terjadi jika kulit kamu sensitif terhadap kandungan alkohol atau pewangi yang biasanya ada di tisu basah.
2. Membersihkan miss v dengan sabun

Selain pakai tisu basah, membersihkan miss v dengan sabun juga dilarang.
Pada dasarnya miss v sudah dapat membersihkan diri secara mandiri, sehingga tidak perlu dibersihkan secara khusus.
Untuk membersihkan area kewanitaan, pastikan kamu hanya membasuh dengan air bersih dari arah depan ke belakang.
Cara tersebut bertujuan agar bakteri yang menempel tidak masuk ke dalam organ intim dan menyebabkan infeksi saluran kemih.
Untuk area kewanitaan luar, seperti bibir kemaluan, masih diperbolehkan dibasuh dengan sabun.
Pilihlah sabun lembut tanpa pewangi agar tidak menimbulkan iritasi.
3. Menunda buang air kecil

Segera buang air kecil setelah berhubungan intim dengan pasangan justru dianjurkan secara medis.
Berkemih setelah berhubungan intim sangat penting, terutama bagi perempuan.
Hal ini karena aktivitas seksual dapat mendorong bakteri ke uretra atau saluran kemih, sehingga dapat menyebabkan infeksi.
Nah, saat kamu buang air kecil, otomatis bakteri tersebut akan tersapu bersama urine.
Tidak kalah penting, saat membersihkan miss v, basuhlah dari arah depan ke belakang agar bakteri tidak menyebar.
4. Memakai pakaian ketat

Meskipun membuat kesan seksi, namun memakai pakaian ketat setelah berhubungan seks tidak sehat untuk organ intim.
Suhu panas dan keringat dapat membuat bakteri jahat dan jamur tumbuh menyebar.
Hindari mengenakan stoking, korset, atau celana dalam yang terlalu ketat.
Pakailah celana dalam katun yang bisa menyerap keringat atau cairan dengan baik, atau bila ingin langsung tidur, tidak perlu pakai celana dalam sekalian biar sejuk.
5. Berendam air hangat

Berendam air hangat bersama pasangan usai melakukan hubungan intim memang terkesan menyenangkan dan romantis.
Sayangnya, berendam air hangat merupakan hal yang tidak boleh dilakukan setelah berhubungan intim.
Alasannya karena miss v wanita akan berada dalam keadaan rentan setelah mendapatkan penetrasi dari penis.
Kondisi ini membuat organ intim tersebut lebih mudah terinfeksi kuman atau bakteri.
Ketika kamu berendam air hangat usai berhubungan intim, bakteri yang ada di tubuh, anus, atau bagian tubuh lain bisa berpindah ke dalam miss v dan menyebabkan penyakit.
(TribunStyle.com/Ika Bramasti).
Sumber: TribunStyle.com
Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 20 Kurikulum Merdeka: Jawaban Teks Nama Keluarga |
![]() |
---|
Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 57: Kunci Jawaban Mendapatkan Informasi |
![]() |
---|
Bahasa Inggris Kelas 12 Halaman 71: Kunci Jawaban Grammar Review Verbs |
![]() |
---|
Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 38: Kunci Jawaban Pertanyaan Retoris |
![]() |
---|
Pembahasan Soal Sejarah Kelas 11 Halaman 46-47 Kurikulum Merdeka Asesmen Bab 1 |
![]() |
---|