5 Faktor yang Menyebabkan Pasangan Selingkuh, Tidak Terpuaskan hingga Ingin Dapat Apresiasi
Inilah 5 faktor yang menyebabkan pasangan selingkuh, mulai dari tidak terpuaskan hingga ingin dapat apresiasi.
Penulis: Ika Putri Bramasti Ixtiar Rahayu Ing Pambudhi
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Selingkuh hingga kini masih menjadi topik asmara yang hangat dibicarakan.
Di mana salah satu pasangan mencoba atau menjalin hubungan dengan orang lain.
Selingkuh dapat dilakukan oleh siapa saja, baik pria maupun wanita.
Ada berbagai faktor yang menyebabkan seseorang nekat berselingkuh.
Inilah 5 faktor yang menyebabkan pasangan selingkuh, mulai dari tidak terpuaskan hingga ingin dapat apresiasi.
1. Tidak terpuaskan secara seksual

Baca juga: 5 Alasan Pasangan Bisa Selingkuh, Tak Selalu Hadirnya Orang Ketiga, Sadari Sebelum Terlambat
Salah satu penyebab utama seseorang bisa selingkuh adalah tidak mendapat kepuasan secara seksual dari pasangannya.
Kondisi ini bisa karena pasangan terlalu lelah atau sibuk, sehingga kebutuhan biologis menjadi terlupakan.
Akhirnya, salah satu atau bahkan kedua pasangan mencari kepuasan pada orang lain.
2. Ingin dapat apresiasi dari orang lain

Selain rasa cinta, kunci sukses langgengnya hubungan asmara adalah komunikasi dan rasa saling menghargai.
Misalnya, pria ingin mendapatkan apresiasi dari pasangan atas kerja keras yang sudah dilakukannya, dalam mencari nafkah setiap hari.
Sedangkan wanita ingin mendapatkan apresiasi atas semua pekerjaan rumah yang berhasil ia lakukan.
Tidak adanya apresiasi lama-kelamaan akan membuat pasangan justru mencari hal tersebut dari orang lain.
Inilah yang selanjutnya menjadi bibit-bibit munculnya perselingkuhan.
3. Ada kesempatan

Sebagian orang berselingkuh karena adanya kesempatan untuk melakukannya.
Mungkin saja mereka baru bertengkar dengan pasangan lalu menemukan seseorang yang menarik di kafe tempat mereka minum dan terjadilah perkenalan.
Terkadang perselingkuhan terjadi hanya karena seseorang melemparkan senyum di saat yang salah.
Momentum apapun bisa menjadi kesempatan.
4. Jatuh cinta lagi

Ketika pertama kali jatuh cinta dengan seseorang, kamu akan merasakan gairah dan perasaan bahagia yang sulit dijelaskan.
Namun, intensitas perasaan ini biasanya memudar seiring berjalannya waktu.
Untuk itu diperlukan sama-sama menumbuhkan rasa cinta secara emosional agar rasa cinta itu tidak pudar.
Apabila kedua pasangan tidak berupaya menumbuhkan rasa cinta, maka perasaan itu akan memudar seiring waktu.
Lalu timbul rasa bosan dan keinginan untuk berpaling atau selingkuh.
5. Ingin variasi

Keinginan untuk memiliki variasi lain dalam hubungan seringkali terkait dengan eksplorasi seksual yang lebih luas.
Mereka mungkin ingin mencoba jenis seks yang tidak disukai pasangannya meski mereka merasa cocok dengan pasangannya.
Kebutuhan akan variasi atau eksplorasi seksual dapat muncul dari berbagai motivasi, termasuk rasa ingin tahu, keinginan untuk mencoba hal-hal baru, atau pengembangan kedalaman keintiman fisik.
(TribunStyle.com/Ika Bramasti).
Sumber: TribunStyle.com
Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 21-22 Kurikulum Merdeka: Kunci Jawaban Puisi |
![]() |
---|
Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 13 Kurikulum Merdeka: Kunci Jawaban Fakta dan Opini |
![]() |
---|
Tema 1 Kelas 3 Halaman 24 Kurikulum 2013: Kunci Jawaban Mengamati Gambar |
![]() |
---|
Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 18 Kurikulum Merdeka: Arti Istilah Sastra Lengkap |
![]() |
---|
Lagu-Lagu Nasional untuk Upacara 17 Agustus 2025 Lengkap dengan Lirik |
![]() |
---|