5 Amalan Sunnah Dianjurkan Rasulullah saat Sahur Selama Bulan Ramadhan 2024, Termasuk Makan Minum

TRIBUNSTYLE.COM - Salah satu kebiasaan yang dilakukan saat puasa di bulan Ramadhan adalah makan sahur.

Hal ini penting dilakukan agar kita tetap kuat menahan lapar dan haus hingga waktu berbuka tiba.

Makan sahur juga merupakan salah satu anjuran Rasulullah SAW yang dilakukan saat menjalankan puasa di bulan Ramadhan.

Makan sahur umumnya akan dilakukan di waktu sepertiga malam hingga sebelum adzan subuh dikumandangkan.

Meskipun hukum makan sahur adalah sunnah dan bagi yang tidak makan sahur tetap berlaku akan puasanya, namun makan sahur jangan sampai dilewatkan.

Selain untuk menjaga asupan nutrisi saat berpuasa, juga di momen ini terdapat beberapa amalan sunnah yang dianjurkan Rasulullah saat bulan Ramadhan.

Berikut 5 amalan sunnah yang dianjurkan Rasulullah saat sahur selama bulan Ramadhan 2024, termasuk makan dan minum.

1. Makan dan minum saat sahur

Baca juga: 5 Artis Jalani Ramadhan Pertama Bareng Suami, Adiba hingga Azizah Salsha, Ada yang Sudah Punya Anak

Makan dan minum saat sahur memang bukan sesuatu yang wajib sebagai syarat sah puasa.

Namun dalam hadis Rasulullah menyebutkan bahwa terdapat keberkahan dalam makanan sahur.

Dari Anas bin Malik Ra, Rasulullah SAW pernah bersabda, "Makan sahurlah karena sesungguhnya pada sahur itu terdapat berkah." (HR. Bukhari no. 1923).

Imam Nawawi mengatakan bahwa maksud keberkahan di dalam makan sahur salah satunya adalah mampu menguatkan kita ketika menjalankan ibadah puasa seharian.

Selain itu, makan ketika sahur juga bisa menjadi pembeda antara puasa kaum muslimin dengan para ahli kitab (Yahudi dan Nasrani).

Perlu diketahui, umat Yahudi dan Nasrani juga melaksanakan puasa, namun bedanya mereka sudah tidak diperbolehkan makan, minum maupun berhubungan badan setelah tidur.

"Pembeda antara puasa kita dengan puasanya ahli kitab adalah makan sahur." (HR. Muslim no. 1096).

2. Beristighfar dan Berdoa

Waktu sahur juga merupakan waktu yang tepat untuk bertaubat dan memohon ampunan kepada Allah SWT.

Dalam Al-Quran disebutkan bahwa orang-orang yang beriman selalu memohon ampunan di waktu pagi sebelum fajar.

Oleh karena itu, manfaatkanlah waktu sahur untuk beristighfar dan berdoa agar diri kita selalu dalam lindungan-Nya.

3. Mengakhiri waktu makan sahur

Bukan hanya sekadar makan dan minum, umat Islam juga disunnahkan untuk mengakhirkan sahur di penghujung waktu.

Ini seperti yang telah dicontohkan oleh Rasulullah, terekam dalam hadis Anas bin Malik.

"Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan Zaid bin Tsabit radhiyallahu 'anhu pernah makan sahur. Ketika keduanya selesai dari makan sahur, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri untuk salat, lalu beliau mengerjakan salat. Kami bertanya pada Anas tentang berapa lama antara selesainya makan sahur mereka berdua dan waktu melaksanakan salat Subuh. Anas menjawab, 'Yaitu sekitar seseorang membaca 50 ayat (Al-Qur'an).'" (HR. Bukhari no. 1134 dan Muslim no. 1097).

Dengan mengakhirkan waktu sahur, kita dapat memperoleh berkah yang lebih banyak.

4. Sholat Tahajud dan membaca Al-Quran sebelum subuh

Setelah selesai makan sahur, masih ada waktu untuk melakukan amalan-amalan lainnya seperti salat Tahajud dan membaca Al-Quran.

Rasulullah SAW sangat menekankan pentingnya salat Tahajud dan membaca Al-Quran di waktu-waktu sepertiga malam terakhir.

Melakukan amalan ini akan menambah pahala dan mendekatkan diri pada Allah SWT.

5. Memperbanyak doa kepada Allah SWT

Kaum muslimin juga sangat dianjurkan untuk banyak-banyak memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Pasalnya, doa di waktu sahur termasuk mustajab atau cepat dikabulkan.

Hal tersebut seperti yang diterangkan dalam hadis dari Abu Hurairah di bagian sebelumnya, yakni Allah turun ke langit dunia dan akan mengabulkan doa setiap hamba yang berdoa kepada-Nya.

Dilansir Rumaysho, Ibnu Hajar menjelaskan, hadis tersebut menunjukkan betapa mudahnya doa seorang hamba dikabulkan apabila ia memanjatkan doanya di waktu sahur.

(TribunStyle.com/Ika Bramasti).