Breaking News:

Berita Viral

PANIK Ada Keluarga yang Meninggal, Emak-emak Boncengan Motor 7 Orang Tak Pakai Helm di Palembang

ALASAN emak-emak pakai motor boncengan 7 orang di Palembang, panik gara-gara ada saudara yang meninggal di rumah sakit.

Sripoku.com/Andi Wijaya, Instagram @oypalembang
ALASAN emak-emak pakai motor boncengan 7 orang di Palembang, panik gara-gara ada saudara yang meninggal di rumah sakit. 

TRIBUNSTYLE.COM - ALASAN emak-emak pakai motor boncengan 7 orang di Palembang, panik gara-gara ada saudara yang meninggal di rumah sakit.

Viral di media sosial sebuah video satu motor ditumpangi oleh tujuh orang di Palembang.

Dalam video tersebut empat diantaranya adalah emak-emak tanpa menggunakan helm.

Aksi nekat pengendara gonceng 7 pakai motor itu langsung viral di sosial media.

Satu diantara video dibagikan oleh akun Instagram @oypalembang.

VIRAL emak-emak bawa motor bonceng 7 tak pakai helm, dinaiki 4 dewasa dan 3 anak-anak.
VIRAL emak-emak bawa motor bonceng 7 tak pakai helm, dinaiki 4 dewasa dan 3 anak-anak. (Sripoku.com/Andi Wijaya, Instagram @oypalembang)

Baca juga: HEBOH Emak-emak Naik Motor Bonceng 7 Tak Pakai Helm di Palembang, Dinaiki 4 Dewasa dan 3 Anak

"Yang bemotor tolong perhatike keselamatannyo yo, Kasian budak kecik itu, balak katek yang tau," tertulis dalam unggahan tersebut.

Dalam video, terlihat motor yang dihiasi dengan stiker karakter Doraemon itu dikendarai seorang perempuan.

Pengemudi motor itu duduk di bagian depan nyaris paling ujung jok motor.

Di depan pengemudi motor, ada seorang anak yang berdiri dan berpegangan pada stan.

Lalu, di bangku penumpang bagian tengah, ada seorang perempuan berbaju polkadot dewasa lain yang duduk.

Perempuan yang ada di tengah ini memangku dua bocah masing-masing di kiri dan kanannya.

Di belakang perempuan berbaju polkadot, masih ada perempuan berbaju hitam yang juga memangku seorang bocah.

Belum selesai, di belakang perempuan berbaju hitam, ada perempuan dewasa lain berbaju kuning duduk di bagian paling belakang.

Sehingga, total penumpang dan pengemudi motor itu adalah tujuh orang.

Lebih mirisnya lagi, tidak ada satupun yang menggunakan helm baik pengemudi maupun penumpang.

Hingga artikel ini ditulis, Minggu (21/1/2024), video tersebut telah dilihat sebanyak lebih dari 376 ribu kali.

Satu Motor Gonceng Tujuh
Satu Motor Gonceng Tujuh

Polisi Bertindak

Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Emil Eka Putra mengatakan, pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada pengendara sepeda motor yang viral itu.

Hal ini terbukti setelah petugas Satlantas Palembang mendapati adanya video viral tentang adanya pengendara motor yang nekat bonceng tujuh saat melintas Jembatan Ampera Palembang.

Pihaknya pun memberikan sanksi tilang sehingga pelanggar harus membayar denda.

Motor Yamaha LEXi milik pengemudi motor itu juga diamankan pihak kepolisian.

"Benar atas ulahnya pengendara motor ini kita berikan sanksi tilang dan harus membayar denda dan motornya juga sudah kita amankan," kata Emil, dilansir dadri Sripoku.

"Pelanggar ini yang kita berikan sanksi kepada pengendara motor ini," ungkapnya.

Lebih lanjut, pihak kepolisian juga memberikan arahan berkendara lalu lintas yang baik kepada pengemudi yang viral itu.

"Pengendara ini sudah kami berikan arahan dan mengetahui soal berlalu lintas yang baik agar mengetahui kesalahan mereka," tandasnya.

Alasan Pengendara Motor Bonceng 7 di Jembatan Ampera, Ternyata Mau ke RS, Panik Keluarga Meninggal

Terkuak fakta di balik video viral pengendara motor bonceng 7 melintas di Jembatan Ampera.

Setelah diselidiki polisi, ternyata pengendara motor bonceng 7 tersebut hendak ke rumah sakit.

Mereka panik mendengar kabar ada keluarga yang meninggal dunia.

Kepada polisi, pengendara motor roda dua (R2) nekat bonceng 7 mengaku panik lantara mengetahui ada anggota keluarga mereka yang sebelumnya dirawat di rumah sakit meninggal dunia.

" Dari keterangan mereka saat diperiksa petugas penyidik lantas, mereka mengaku panik mengetahui adanya keluarga mereka meninggal dunia AK Gani, Palembang, " ungkap Kasat Lantas Polrestabes, Palembang AKBP Emil Eka Putra kepada Sripoku.com grup Tribunsumsel.com, Sabtu. (20/1/2024), siang.

Karena panik, lanjut Emil, karena hanya memilik satu kendaran motor maka mereka nekat bonceng 7.

"Oleh itulah mereka nekat bonceng 7, hendak menuju RS AK Gani, Palembang, melintas dari Seberang Ulu menuju Seberang Ilir.

Nah videonya viral itu saat berada di atas jembatan Ampera," tutup Emil.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kasat Lantas Polrestabes, Palembang AKBP Emil Eka Putra, tidak main main memberikan saksi kepada pengendara R2 dan R4 yang melakukan pelanggar lalu lintas.

Hal ini terbukti, setelah petugas Satlantas Palembang, mendapati adanya video viral di Medsos (Media Sosial), Instagram, tentang adanya pengendara motor (R2), viral bonceng 7 saat melintas Jembatan Ampera, Palembang.

"Benar atas ulahnya pengendara R2 ini kita berikan sanksi tilang dan harus membayar denda dan motornya juga sudah kita amankan," katanya.

(TribunJambi.com/Tommy Kurniawan).

Artikel ini diolah dari TribunJambi.com

Sumber: Tribun Jambi
Tags:
meninggalPalembangmotorberita viral hari ini
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved