Breaking News:

Berita Viral

Nasib Siswi SMA di Sampang yang Melahirkan saat Ujian, Disanksi? 'Tetap Mendapatkan Pendidikan'

Pihak sekolah saat ini memilih fokus memantau kondisi siswi SMA di Sampang yang melahirkan di kelas. Siswi itu dipastikan akan tetap dapat pendidikan.

Kolase TribunBengkulu.com
Ilustrasi (Kiri) - Sekolah kini fokus pantau kondisi siswi SMA di Sampang yang melahirkan di kelas (kanan) 

TRIBUNSTYLE.COM - Kasus siswi SMA di Sampang, Madura yang melahirkan di dalam kelas saat tengah ujian hingga kini masih hangat diperbincangkan.

Pihak sekolah saat ini memilih fokus memantau kondisi siswi dan bayinya.

Sementara itu terkait sanksi, siswi tersebut akan tetap mendapatkan pendidikan di Kabupaten Sampang.

Ya, insiden siswi SMA negeri melahirkan di dalam kelas gegerkan warga Sampang, Madura.

Bahkan hal ini disebut baru pertama kali terjadi di Sampang.

Baca juga: KEHENINGAN Ujian Berubah Gaduh, Guru Syok Saksikan Siswi di Madura Melahirkan: Ari-ari Tidak Keluar

Siswi SMA melahirkan di kelas ternyata sudah hamil saat masih SMP
Ilustrasi (kiri) - Siswi SMA melahirkan di kelas ternyata sudah hamil saat masih SMP (kanan) (IST)

Hal itu disampaikan Kasi SMA dan PK-PLK Cabdin Pendidikan Jatim wilayah Sampang, Masudi Hadiwijaya, Minggu (3/12/2023).

Menurutnya, peristiwa tersebut merupakan sebuah musibah, karena tidak ada yang menginginkan peristiwa itu terjadi.

"Mudah-mudahan kita bisa mengambil hikmahnya," ujarnya.

Terkait penanganannya, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk memastikan ditangani dengan baik.

Hasilnya, sejauh ini pihak sekolah dinilai telah melakukan langkah baik, yakni memantau kondisi siswi yang melahirkan.

"Langkah tersebut sementara ini yang paling tepat, memastikan kondisi siswi dan kondisinya sehat, begitupun anaknya," terangnya.

Dengan begitu, pihaknya tidak sedikitpun memiliki pemikiran soal sanksi yang akan diberikan kepada siswi. Yang jelas siswi akan tetap mendapatkan pendidikan di Kabupaten Sampang.

"Kami tidak mau peristiwa ini mengganggu pendidikan siswi tersebut. Maka kami akan terus berkoordinasi dengan pihak sekolah agar juga memberikan pendampingan psikis," pungkasnya.

Sebelumnya, dunia pendidikan di Kabupaten Sampang, Madura, dihebohkan atas adanya siswi perempuan kelas X di salah satu SMA negeri melahirkan di dalam kelas.

Siswi tersebut melahirkan di tengah Ujian Akhir Semester, sehingga menggegerkan para guru dan siswa di lingkungan sekolah, Kamis (30/11/2023) siang.

Baca juga: FAKTA Baru Siswi SMA Lahiran saat Ujian, Hamil Sejak Masih SMP, Rapat Sembunyikan dari Ortu

Pantauan di lokasi, siswi itu telah digotong dan dimasukkan ke dalam mobil ambulans. Yang kemudian membawa siswi itu ke Puskesmas Kamoning.

Wakasek Humas di lembaga sekolah SMA negeri tersebut, Hamid membenarkan insiden tersebut, namun dirinya mengaku tidak mengetahui secara pasti detik-detik siswi melahirkan.

Namun, berdasarkan informasi dari guru yang menjaga ujian di kelas siswi tersebut, terdengar suara tangisan.

"Jadi guru penjaga ujian menegur para siswi untuk tetap tenang," ujarnya.

Akan tetapi, suara tangisan tak berhenti, sehingga diperiksa. Ternyata siswi tersebut bersimbah darah dan melahirkan bayi.

"Saya masih gemetaran, jadi tidak bisa bercerita banyak," tandasnya.

Hamid mengaku kaget atas insiden itu. Sebab sebelumnya pihak guru tidak mengetahui kalau ada siswi yang hamil.

"Yang bersangkutan kelas X dan dia baru masuk ke SMAN ini pada bulan Juli 2023 lalu," terangnya.

Di samping itu, berdasarkan kabar dari pihak puskesmas, kata Hamid, siswinya itu saat ini dalam keadaan kritis, karena ari-ari bayi tidak keluar.

"Bayinya perempuan, namun untuk siswinya dirujuk ke RSUD Sampang, karena kondisinya mengkhawatirkan, keluarganya juga sudah tanda tangan," pungkasnya.

Baca juga: Pantas Tak Dicurigai, Bocor Gelagat Siswi SMA di Sampang yang Lahiran di Kelas, Selalu Ikut Olahraga

Mobil ambulans saat berada di halaman sekolah untuk membawa salah satu siswa setempat yang melahirkan ke dalam kelas, Kamis (30/11/2023).
Mobil ambulans saat berada di halaman sekolah untuk membawa salah satu siswa setempat yang melahirkan ke dalam kelas, Kamis (30/11/2023). (TribunJatim.com/Hanggara Syahputra)

Pantas Tak Dicurigai, Bocor Gelagat Siswi SMA di Sampang yang Lahiran di Kelas, Selalu Ikut Olahraga

Siswi kelas X SMA di Sampang, Madura yang melahirkan saat tengah menjalani ujian di kelas benar-benar membuat syok banyak orang.

Mulai dari orangtua, guru, hingga teman-temannya.

Siswi tersebut diketahui memang berbadan gemuk sehingga tak terlihat hamil, ia bahkan rutin mengikuti pelajaran olahraga.

Ya, sebelumnya tak ada yang mencurigkan saat siswi itu masuk ke dalam ruangan kelas pada 30 November 2023.

"Saya mengawasi di jam ke 2, saat masuk ke ruangan suasana dan kondisi biasa saja tak ada tanda-tanda," kata Muhammad Nurchalid, guru yang menjaga ujian, Jumat (1/12/2023).

Ia menambahkan, begitupun saat token ujian mulai dibagikan kepada para siswa, suasanannya juga biasa saja.

Namun, berselang beberapa menit saat para siswa mulai mengerjakan ujian, tiba-tiba suasana ramai.

Dirinya mencoba untuk mengkondusifkan dengan menyuruh siswa agar fokus mengerjakan ujiannya.

Akan tetapi terdengar suara tangisan bayi, sehingga ia mengecek dan ternyata siswi tersebut sudah melahirkan dan siswa lainnya berhamburan keluar ruangan.

"Kondisi yang bersangkutan saat itu duduk dan menggendong bayinya," terangnya.

Siswi itu sendiri terbilang aktif dalam mengikuti pelajaran, meski dalam keadaan hamil.

Fakta-fakta siswi SMA di melahirkan saat ujian
Fakta-fakta siswi SMA di melahirkan saat ujian (IST)

Hal tersebut disampaikan Wakasek Kesiswaan Muhammad Nurchalid, Jumat (1/12/2023).

Menurutnya, siswi kelas X itu masuk atau mulai bersekolah di SMA setempat pada Juli 2023, sehingga baru menjalani sekolah selama sekitar 5 bulan.

Sedangkan usia kehamilan hingga melahirkan di ruang kelas terbilang normal yakni, selama sembilan bulan.

"Jadi yang bersangkutan mulai hamil saat masih duduk di bangku SMP dan melahirkan di SMA," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (1/12/2023).

Selama menjalankan sekolah di SMA, kata Muhammad Nurchalid, siswi tersebut cukup aktif selalu mengikuti kegiatan belajar mengajar.

Bahkan, berdasarkan informasi dari guru penjaskes, siswi itu selalu mengikuti jam pelajaran olahraga tanpa mengalami kendala kehamilan.

"Memang semua guru tidak ada yang curiga kalau dia hamil. Ciri-ciri fisiknya tidak diketahui karena siswi ini gemuk," terangnya.

"Orang tua pun selama anaknya hami tidak mengetahui, apalagi kami yang memantau sejumlah murid di sekolah," tambahnya.

Peristiwa ini pun menyita perhatian pihak kepolisian setempat.

Terbukti pada Jumat (1/12/2023) pagi, sejumlah penyidik dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Sat Reskrim Polres Sampang mengunjungi siswi di RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang.

Kedatangannya bukan hanya sekedar menjenguk, namun menjalankan pemeriksaan terhadap siswi dan keluarga sebagai tahap awal penyelidikan.

Salah satu penyidik UPPA Sat Reskrim Polres Sampang, Aipda R. Sukardono Kusuma, mengatakan, bahwa memang peristiwa ini masih belum ada laporan resmi dari keluarga siswa ataupun pihak sekolah.

Meski begitu, peristiwa yang tengah geger di tengah dunia pendidikan di Sampang itu menyangkut kemanusiaan yang perlu ditangani.

"Jadi kami tindaklanjuti, sebenarnya mulai semalam, kami sudah melakukan penyelidikan,"

Suasana hening ujian berubah gaduh, guru gemetar saksikan siswi di Madura melahirkan: ari-ari tak keluar, kondisi kritis.
Suasana hening ujian berubah gaduh, guru gemetar saksikan siswi di Madura melahirkan: ari-ari tak keluar, kondisi kritis. (TribunJatim.com/Hanggara Syahputra)

Jalannya penyelidikan di RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang, kata Aipda R. Sukardono juga dihadiri kepala sekolah dan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di Sampang.

Namun, proses meminta keterangan terhadap siswi yang bersangkutan sementara ini masih belum bisa dilakukan, mengingat kondisinya masih sakit.

"Begitupun keluarga tidak bisa memberikan keterangan banyak karena memang masih syok, jadi kami mintai keterangan di lain waktu saat kondisi sudah memungkinkan," tuturnya.

Di samping itu, pihaknya telah melakukan olah TKP, bahkan telah memeriksa saksi lain, terutama dari pihak sekolah.

"Kami jemput bola, meski tidak ada laporan. Untuk langkah selanjutnya kami menunggu kondisi korban (siswi) sehat," pungkasnya

Wakasek Humas di lembaga sekolah SMA Negeri tersebut, Hamid membenarkan atas insiden tersebut, namun dirinya tidak mengetahui secara pasti detik-detik siswa melahirkan.

Namun, berdasarkan informasi dari guru yang menjaga ujian di kelas siswa tersebut, soalnya terdengar suara tangisan.

"Jadi guru penjaga ujian menegur para siswa untuk tetap tenang," ujarnya.

Akan tetapi, suara tangisan tak berhenti, sehingga diperiksa. Ternyata siswa tersebut bersimbah darah dan melahirkan sesosok bayi.

"Saya masih gemeteran mas, jadi tidak bisa bercerita banyak," tandasnya.

Hamid mengaku merasa kaget atas insiden itu. Sebab sebelumnya pihak guru tidak mengetahui kalau ada siswa yang hamil.

"Yang bersangkutan kelas X dan dia baru masuk ke SMAN 1 Sampang, pada bulan Juli 2023 lalu," terangnya.

Di samping itu, berdasarkan kabar dari pihak Puskesmas, kata Hamid siswanya itu saat ini dalam keadaan kritis, karena ari-ari bayi tidak keluar.

(TribunJatim.com/Hanggara Syahputra/Ani Susanti)

Diolah dari artikel TribunJatim.com dan TribunJatim.com

Tags:
berita viral hari inisiswimelahirkanSampangMadura
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved