Breaking News:

Berita Viral

Pasangan Sengaja Taruh Pecahan Kaca ke Mulut saat Makan, Terungkap Tujuan Licik: Tuntut Kompensasi

Terekam aksi pasangan nekat memasukkan pecahan gelas kaca ke mulut saat makan di restoran. Terungkap tujuan liciknya, apa?

Editor: Putri Asti
Tribunnews
Pasangan sengaja masukkan pecahan kaca ke dalam mulut saat makan di restoran 

TRIBUNSTYLE.COM - Namanya juga pelanggan di tempat makan, pasti ada saja ulahnya yang terkadang membuat jengkel pihak restoran.

Seperti yang terjadi baru-baru ini, pasangan asal China dengan sengaja meletakkan pecahan kaca ke mulut mereka.

Saat ketahuan berbohong, ternyata tujuan licik keduanya itu terungkap.

Apa yang diinginkan mereka?

Ilustrasi gelas kaca
Ilustrasi gelas kaca (ISTOCK/YIPENGGE)

Pasangan asal China menipu 17 restoran dengan meletakkan pecahan gelas kaca ke mulut mereka.

Mereka mengaku mendapati pecahan gelas itu dari makanan agar mereka bisa mendapat kompensasi dan makan gratis.

Baca juga: Restoran Mewah Bikin Pelanggan Syok, Sajikan Menu dengan Kepala Ayam Menyembul, Harganya Rp650 Ribu

Dilansir South China Morning Post, pria yang bermarga Chen, dan wanita bermarga Jiang, berasal dari Shanghai.

Keduanya dituduh berkonspirasi untuk memeras restoran-restoran itu lebih dari 10.000 yuan atau sekitar Rp21,5 juta.

Wang Jia, jaksa di Pengadilan Rakyat Distrik Shanghai Jing'an, menemukan bahwa penipuan dimulai saat Jiang memasukkan pecahan kaca ke dalam mulutnya.

Jiang lalu berpura-pura tergores saat makan akibat pecahan kaca itu.

Pasangan sengaja masukkan pecahan kaca ke dalam mulut
Pasangan sengaja masukkan pecahan kaca ke dalam mulut saat makan di restoran

Setelah memberi tahu staf restoran, Chen kemudian bernegosiasi dengan mereka untuk mendapatkan kompensasi.

Aksi mereka terekam dalam video CCTV salah satu restoran yang kemudian viral di media sosial China.

Dengan mengajak serta anak mereka, pasangan itu menggunakan taktik penipuan yang sama di restoran-restoran lainnya.

Jaksa Wang mengatakan setiap kali pasangan tersebut mengklaim ada benda asing berbahaya di piring, mereka menuntut makanan gratis dan kompensasi dalam jumlah mulai dari 200 yuan (Rp423 ribu) hingga 2.000 yuan (Rp4,2 juta).

Jika restoran tersebut menolak untuk membayar kompensasi, pasangan tersebut akan mengajukan pengaduan ke hotline layanan publik pemerintah atau biro peraturan pasar setempat.

Sebagian besar bisnis tidak ingin reputasi mereka rusak, sehingga mereka biasanya memilih untuk membayar kompensasi pada pasangan tersebut.

Baca juga: Kerbau Ini Tak Sengaja Memakan Kalung Emas Seharga Rp28 Juta, Langsung Dioperasi, Ketemu?

Sebuah video menunjukkan salah satu restoran memberi Chen dan Jiang makanan gratis senilai 330 yuan (Rp700 ribu) dan membayar mereka sebesar 1.000 yuan (Rp2,1 juta) untuk kompensasi.

Chen dan Jiang berhasil melakukan penipuan pertama mereka pada tanggal 30 Maret 2023.

"Keberhasilan" mereka lantas memotivasi mereka untuk mengulanginya sebanyak 16 kali lagi.

Aksi mereka akhirnya ketahuan pada tanggal 16 Mei 2023.

Bagaimana penipuan tersebut terungkap tidak dijelaskan.

Chen akhirnya dijatuhi hukuman penjara selama satu tahun dan denda 6.000 yuan (Rp12,8 juta).

Pasangan di China dihukum usai ketahuan memasukkan pecahan kaca ke mulut
Pasangan di China dihukum usai ketahuan memasukkan pecahan kaca ke mulut dan tuntut kompensasi

Baca juga: DETIK-DETIK Pria Palak Sopir Truk di Banyuasin, Naik Motor Tanpa Plat, Sengaja Pepet Minta Jatah

Sementara Jiang dijatuhi hukuman penjara 10 bulan dan denda 5.000 yuan (Rp10,7 juta).

Warganet di media sosial China daratan geram atas aksi pasangan tersebut.

Banyak yang mengatakan mereka tidak dapat memahami perilaku pasangan tersebut.

“Kejahatan sifat manusia tidak dapat dibayangkan,” tulis salah satu orang.

“Bagaimana mereka mendapatkan ide ini?” yang lain bertanya.

Kasus Lainnya - Detik-detik pria palak sopir truk di Banyuasin, nekat naik motor tanpa plat, sengaja pepet lalu minta jatah uang

Media sosial dihebohkan dengan video sejumlah pemalak sopir truk yang melancarkan aksinya di Kabupaten Banyuasin, Sumsel. 

Dari video yang beredar, sejumlah orang yang mengendarai sepeda motor tampak memepet beberapa truk untuk meminta jatah uang.

Pemalakan ini, terjadi di Jalintim tepatnya di kawasan Musi Pait hingga Air Batu Kabupaten Banyuasin.

Sejumlah orang yang mengendarai sepeda motor tanpa nomor polisi (nopol) ini meminta uang jalan kepada sejumlah truk.

Diantaranya truk yang dipalak diduga mengangkut minyak ilegal.

Aksi pemalak sopir truk di Banyuasin viral di sosial media
Aksi pemalak sopir truk di Banyuasin viral di sosial media

Baca juga: Viral Rekaman CCTV Pemuda Palak & Ancam Bacok Pemilik Warung di Bandung: Hanya Dikadek ku Aing!

Sebab tidak semua truk yang dipepet dan dimintai uang oleh orang-orang tersebut.

Pemalak itu biasanya akan langsung memepet truk yang mereka anggap merupakan truk pengangkut minyak ilegal dari Sungai Angit Muba.

Dalam video beredar, ada sekitar enam sampai tujuh motor yang akan bergantian memepet truk-truk yang diduga mengangkut minyak ilegal untuk meminta jatah.

Dari penelusuran Tribunsumsel.com, aksi ini terjadi setiap sore hari ketika truk-truk ini mulai banyak yang melintas.

Dari rekaman video tersebut, terlihat sejumlah pria yang mengendarai sepeda motor langsung memepet truk dan menyodorkan tangan untuk meminta uang.

Dari balik jendela, keluar tangan sopir dan langsung menyodorkan sesuatu kepada pemotor.

Hal itu sama terjadi kepada setiap pemotor yang mendekati truk yang diduga membawa minyak ilegal. 

Pemandangan ini, terlihat jelas setiap sore hari di Jalintim tepatnya dari Musi Pait hingga Air Batu Kabupaten Banyuasin.

Para pemotor ini, seolah tak memikirkan keselamatan dirinya sendiri dan juga keselamatan pengendara lain.

Mereka akan langsung memepet truk yang jadi incaran mereka, meski kondisi lalulintas saat itu sedang lengan maupun padat.

Sejumlah warga net berpendapat, hal itu sangat sering terjadi. Bahkan, ada warga net yang selalu melihat kegiatan tersebut setiap hari dan terjadi setiap sore.

"Biasa jatah reman," kata warga net.

Sementar itu, Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra terkait hal ini, belum memberikan komentar ketika dikonfirmasi. 

Viral Rekaman CCTV Pemuda Palak & Ancam Bacok Pemilik Warung di Bandung: Hanya Dikadek ku Aing!

Viral video aksi pria palak pemilik warung di Bandung.

Parahnya pemuda itu sampai menodong dan ancam pemilik warung itu dengan senjata tajam.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @infobandungraya, dikutip Tribunjabar.id, Selasa (22/8/2023) warga mengungkap beberapa kesaksian.

Viral pria palak pemilik warung di Bandung.
Viral pria palak pemilik warung di Bandung. (Kolase Instagram @infobandungraya)

Mereka menyebut bahwa pelaku sempat kepergok beberapa kali beraksi memalak dan membuat resah warga setempat.

Dalam video rekaman CCTV, memperlihatkan seorang pria mendatangi warung kelontong.

Dalam keterangannya juga peristiwa itu disebut terjadi pada pukul sekira 05.00 WIB pagi hari.

Baca juga: Nekat Palak Turis Asing di Palembang, Wanita Minta Uang Rp 5 Ribu untuk Makan, Begini Nasibnya Kini

Pria tersebut memakai masker hitam dengan gaya rambut dicat sebagian abu-abu.

Namun, terlihat pria tersebut membawa senjata tajam (sajam) di tangannya.

Rupanya kedatangannya ke warung tersebut bukan untuk membeli sesuatu.

Saat pemilik warung keluar, pria tersebut justru memalak meminta handphone.

“Hape, hape,” ujarnya sembari melototi pemilik warung.

Permintaannya itu tampak tak digubris pemilik warung yang diduga syok.

Hingga pelaku menggertak menyodorkan senjata tajam ke arah pemilik warung tersebut.

“Buru anj***,” tegas sang pelaku.

Anehnya, saat ada orang yang lewat perkataannya itu sempat ia ubah.

Ia mengganti ucapannya dengan meminjam handphone.

“Nambut hape, nambut hape,” ujarnya

Lalu datang seorang pria lainnya yang menghampiri pelaku.

Namun, pelaku meminta pria tersebut berjaga di depan.

Sembari melihat keadaan sekitar, pelaku kembali mengancam pemilik warung.

Bahkan pria tersebut menggertak menghitung agar pemilik warung segera menyerahkan handphone-nya.

Terdengar pemilik warung berkata tak ada handphone.

“Teu aya a hape mah (tidak ada kak hape-nya),” ujar pemilik warung.

Kesal dengan jawaban pemilik warung, pria tersebut kembali mengancam.

“Buru anj*** hanya dikadek ku aing,” ucapnya mengancam sembari mengeluarkan senjata tajamnya.

Tak dapat handphone, lalu pria tersebut meminta uang kepada pemilik warung tersebut.

Sang pelaku meminta Rp 400 ribu kepada pemilik warung tersebut.

Namun, pemilik warung pun mengungkap dirinya tak memiliki uang berjumlah tersebut.

Dalam keterangan disebutkan peristiwa pria memalak itu terjadi di warung di daerah Cigadung Bandung pada Senin 21 Agustus 2023 pukul 05.05 WIB.

Dari dalam rekaman CCTV, diduga pelaku tidak beraksi sendirian.

Satu atau dua orang terlihat berjaga diluar warung saat mereka melakukan aksi kriminalnya.

Di sisi lain, seorang warga Ade Al, mengaku menjadi korban pelaku tersebut.

"Sumpah demi Allah eta wengi tos ka waring abi nyandak lemin galon.. abi warung di cikadut" tulisnya melalui kolom komentar.

Diduga pria tersebut sering beraksi.

Kini, video rekaman CCTV aksi beringasnya memalak pemilik warung di Bandung itu tersebar viral di media sosial.

Sejumlah warganet memberikan reaksi beragam atas aksi pelaku tersebut.

Warganet meyakini pelaku segera diburu polisi dan segera ditangkap.

Berikut beragam komentar warganet.

“Bentr lg dpt ni pak polisi...jelas bgt mukanya”

“Minimal sekarang warung2 menyediakan semprotan merica”

“Koq malak lebay gtuu, ayoo seriuus seriuus dong”

“Siram kuah bakso pedas enak tuh muka”

“Kalau ada beginian jangan dilawan lebih baik serahin aja apa yg diminta takutnya kalo dilawan jadi tersangka”

“Ditunggu part 2 setelah ditangkap polisi. Moga2 dah bonyok mukanya,” tulis beragam komentar warganet.

Sementara itu, hingga artikel ini dimuat belum diketahui pelaku sudah ditangkap atau belum.

Kanit Reskrim Polsek Coblong, Iptu Sudar mengatakan, pihaknya sudah melakukan pengecekkan ke lokasi kejadian.

"Masih dalam Lidik (penyelidikan)," ujar Sudar, Senin (21/8/2023).

Menurutnya, dari hasil pemeriksaan korban hanya memberikan uang Rp 50 ribu dan rokok dua bungkus kepada pelaku.

"Pada akhirnya hanya memberikan uang Rp 50 ribu dan 2 bungkus rokok. Setelah itu pelaku meminta lagi uang Rp 100 ribu, namun tidak diberi, dan pada akhirnya pelaku pergi meninggalkan kios," katanya.

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com dan TribunSumsel.com

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
restorankacaChinaberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved