ASTAGFIRULLAH Buaya Kepergok Sedang Mengunyah Tubuh Manusia di Pinggir Jalan, Bikin Syok Warga

TRIBUNSTYLE.COM - Apa yang akan Anda lakukan jika bertemu buaya?

Lebih ngerinya lagi apa yang akan Anda lakukan jika bertemu buaya sedang mengunyah jasad manusia di pinggir jalan di dekat sungai.

Video penampakan buaya makan manusia itu viral di media sosial dan jadi sorotan warganet.

Dikabarkan buaya yang sedang memakan manusia ini ditemukan saat seorang warga berjalan di jalan pinggir sungai oleh warga setempat.

Dilansir dari TimesNow dan Sky News pada Selasa, (26/9/2023), buaya tersebut diduga sedang memakan sisa tubuh manusia di mulutnya di Tampa, Florida, Amerika Serikat.

Reptil buas tersebut diduga memakan mayat seorang wanita tunawisma bernama Sabrina Peckham.

Buaya yang memiliki panjang 13 kaki (4 meter) itu ditarik keluar dari sebuah kanal setelah seorang pria melihat mayat di dalam air bersama hewan tersebut.

Jamarcus Ballard adalah salah satu saksi yang sedang melewati jalan pinggir sungai tersebut pada 22 September 2023 lalu.

Baca juga: Anjing Kecil Jatuh ke Sungai, Buaya Mendekat Dikira Bakal Memangsa, Ternyata Malah Menyelamatkan!

Hingga akhirnya dia melihat pemandangan mengerikan tersebut.

Jamarcus mengatakan:

"Saya melempar batu ke arah buaya, saya penasaran apakah benar itu buaya, karena buaya itu seperti menarik tubuh manusia yang terlihat tubuh bagian kaki,"

"Bahkan buaya tersebut seperti menarik tubuh manusia itu ke bawah air," kata pria tersebut kepada Sky News.

Pria tersebut langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.

Ballard lalu menjelaskan kejadian selanjutnya:

"Mereka mengambil benda seperti tongkat dan menarik kepala buaya keluar dari air."

"Tak lama para petugas itu menembak buaya tersebut."

"Setelah itu buaya merayap dan merentangkan tubuh, dan benar begitu panjangnya tubuh buaya tersebut, sekitar 13 kaki dan kemudian mereka menembaknya lagi.”

Video tersebut beredar dan viral, menunjukkan seorang petugas sedang mengukur reptil tersebut.

Penduduk di daerah tersebut mengklaim bahwa buaya adalah pemandangan biasa di daerah tersebut.

Namun, kali ini yang memakan tubuh manusia diketahui merupakan yang terbesar yang pernah ditemukan di wilayah tersebut.

Sementara itu, jenazah berhasil diidentifikasi setelah dilakukan penyelidikan.

Jasad tersebut adalah seorang wanita tunawisma berusia 41 tahun bernama Sabrina Peckham.

....

KASUS LAIN: Topan di China menyebabkan banjir yang melanda berbagai tempat, termasuk penangkaran buaya satu ini.

Penangkaran yang dilanda banjir membuat 69 buaya dewasa dan dua buaya remaja kabur dari kandang.

Perburuan besar-besaran segera dilakukan mengingat bahayanya jika buaya tersebut menyerang manusia.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH Monyet Beruk Peliharaan Warga di Koja Lepas, Si John Ngamuk Lalu Gigit 2 Warga

Lebih dari 70 ekor buaya kabur dari sebuah peternakan komersial di Kota Maoming, China selatan, pada awal September ini setelah topan menghantam daerah tersebut.

Untungnya, semua buaya tersebut dilaporkan kini telah berhasil ditangkap lagi.

Media Pemerintah China, CCTV, pada Selasa (19/9/2023), memberitakan puluhan buaya yang kabur dari sebuah peternakan di China yang dilanda banjir telah ditangkap kembali.

Setelah buaya lepas, pihak berwenang di Provinsi Guangdong disebut langsung meluncurkan perburuan besar-besaran.

Stasiun televisi pemerintah CCTV menayangkan rekaman para petugas yang mengenakan sepatu bot hujan menyeret seekor buaya keluar dari air dengan tali.

"Buaya-buaya Siam yang kabur semuanya telah ditangkap, dengan yang terakhir diangkut ke pantai pada malam hari tanggal 18 September," lapor Beijing News yang dikelola Partai Komunis pada Selasa.

Rekaman Beijing News menunjukkan selusin buaya menggeliat di lumpur dengan rahang terikat dengan kain dan tali, sementara para pekerja berdiri di antara mereka sambil memegang payung.

Beijing News menyebut, buaya-buaya yang melarikan diri itu terdiri dari 69 buaya dewasa dan dua buaya remaja.

Menurut China National Radio, daerah yang terkena dampak bencana banjir itu memang merupakan rumah bagi "taman hiburan buaya" dan pangkalan penangkaran buaya terbesar di "Negeri Tirai Bambu".

Beberapa bagian dari provinsi Guangdong, termasuk kota Shenzhen, dilanda hujan terberat awal bulan ini sejak pencatatan dimulai pada tahun 1952.

(*)

(Tribunstyle/Dhimas)