Breaking News:

Berita Viral

VIRAL Ibu Hamil Bantu Suami Jualan Roti Sampai Dini Hari, Jam 4 Pagi Masih Kerja di Tempat Lain

Perjuangan istri tetap bantu suami jualan sampai dini hari meski sedang hamil besar, bangun jam 4 pagi masih bekerja di tempat lain.

mStar
Perjuangan istri tetap bantu suami jualan sampai dini hari meski sedang hamil besar, bangun jam 4 pagi masih bekerja di tempat lain. 

TRIBUNSTYLE.COM - Perjuangan istri tetap bantu suami jualan sampai dini hari meski sedang hamil besar, bangun jam 4 pagi masih bekerja di tempat lain.

Kisah seorang istri yang sedang hamil besar tetap membantu suaminya jualan roti canai hingga malam hari mampu menyentuh hati siapa pun yang melihatnya.

Dalam video yang viral, terlihat sang suami sedang sibuk menyiapkan roti canai, sementara sang wanita sedang membungkus dan menerima pembayaran dari pelanggan.

Video tersebut viral setelah diunggah oleh seorang TikToker bernama Bosme.

Kisah seorang istri yang sedang hamil besar
Kisah seorang istri yang sedang hamil besar tetap membantu suaminya jualan roti canai hingga malam hari mampu menyentuh hati siapa pun yang melihatnya.

Baca juga: CURHAT Ibu Hamil di Bekasi Tewas Digorok Suami di Depan Anak: Gak Takut Mati, Takut Tinggalin Anak

Ia juga merupakan salah satu pelanggannya dan menceritakan kembali kisah pasangan suami istri tersebut melalui tulisan di video.

Bosmel sempat ngobrol dengan wanita tersebut mengenai jualannya dan dia menceritakan bahwa dia masih belum bisa istirahat karena membantu suaminya mencari nafkah hingga pukul 23.30.

Tersentuh sekaligus kagum dengan perjuangan pasangan suami istri tersebut, Bosmel dengan murah hati membayar roti canai yang dipesan pelanggan dari toko jenis food truck tersebut tanpa meminta uang sepeser pun.

"Gabungkan (satu kali) dengan mereka (pelanggan lain). Nanti bilang saya sudah bayar," ujarnya.

Menurut sang suami, ia gagal menemukan karyawan yang cocok sehingga menyebabkan istrinya yang sedang hamil harus membantunya sejak ia memulai bisnisnya setahun lalu.

“Pagi sudah libur. Saya sudah mencari pekerja sejak sebelum istri saya mulai bekerja lagi".

“Sangat sulit untuk menarik orang ke sini,” kata pedagang itu kepada Bosmel.

Meski baru berusia 21 dan 20 tahun, pasangan suami istri ini tak mengeluh dan malah bekerja keras mencari nafkah di usia muda.

“Sejak umur 13 tahun (berbisnis). Sulit bagi orang tua saya. Sulit bagi kami untuk mencari (mencari) uang.

"Susahnya sekolah. Aku sudah berhenti (sekolah). Pulang (dari sekolah) aku berangkat kerja. Aku tidak enak badan dan harus berangkat juga.

“Kadang-kadang saya kerja dua shift. Saya kerja pagi dan malam. Jam 4 pagi saya kerja di tempat lain. Sekarang saya malah
tidak tahu apa itu capek,” jelas pedagang roti canai itu.

Video itu pun langsung viral dan telah dilihat 2.6 juta kali, rata-rata netizen memuji pasangan ini.

Video itu pun langsung viral
Video itu pun langsung viral dan telah dilihat 2.6 juta kali, rata-rata netizen memuji pasangan ini.

Sebagian netizen juga menyebut food truck ini ada di depan rumahnya di Alor Setar, Kedah.

“Seperti kata orang Malaysia, orangnya malas kerja keras. Mereka bahkan tidak tahu apa itu lelah. Dunia ini ‘keras’.

"Wah, baru 21 tahun tapi gayanya sangat dewasa. Pekerja keras. Semoga mereka sekeluarga diberkati, Bosmel juga.

"Tokonya tutup jam 11.30, mau beres-beres. Mau keluar lagi jam 4 pagi. Semoga beruntung," sela komentar warganet.

Detik-detik Polisi Tembak Mati Ibu Hamil yang Tak Mau Keluar dari Mobil, Diduga Mengutil di Toko

Nahas nasib seorang wanita yang sedang hamil ini.

Wanita hamil itu diduga dikejar polisi karena telah mengutil barang di sebuah toko.

Mirisnya, nyawa gadis itu melayang ketika dikepung oleh polisi setempat dan terlihat dari video salah satu polisi yang berada di depanlah yang menembakkan pistolnya.

Simak selengkapnya.

video bodycam Kepolisian Ohio, Amerika Serikat tembak mati wanita hamil.
video bodycam Kepolisian Ohio, Amerika Serikat tembak mati wanita hamil. (Ohio Police)

Dilansir dari NewYorkPost pada Jumat (1/9/2023), Kepolisian Ohio merilis sebuah video bodycam petugas yang menembak mati pengemudi hamil.

Sosok korban adalah Ta'Kiya Young, diduga dia ditembak karena menolak meninggalkan mobil yang ia kemudikan,

Ibu dua anak yang sedang hamil ini diduga tersangka pengutil toko setempat.

Wanita yang berasal dari Columbus, Ohio, Amerika Serikat ini ditembak di dalam sedan hitamnya di luar toko Kroger pada Kamis, (24/8/2023).

Baca juga: KEJAM Pria Tega Bunuh Mantan Istri saat Live Instagram, Dengar Tangis Bayi, Lalu Tembak Diri Sendiri

Pada saat kejadian, Ta'Kiya menolak permintaan petugas polisi, bahkan dia dibentak-bentak.

Dalam video juga terdengar suara Ta'Kiya yang menanyakan mengapa harus keluar dari mobil.

Lalu salah satu petugas menjawab:

“Mereka bilang kamu mencuri barang, jangan pergi.”

Ta'Kiya menjawab: “Saya tidak melakukan apa-apa, gadis-gadis lain yang mencuri [bukan saya].”

Salah satu polisi, yang berdiri di dekat jendela pengemudi, berkata, “Keluar!” sebelum dia mendobrak jendela mobil.

Petugas kedua, yang berdiri di depan mobilnya dengan tangan bersandar di kap mobil, berteriak, “Keluar dari mobil sialan itu!”

Saat itu Ta'Kiya terdiam, tiba-tiba dia mobil melaju berjalan.

Lalu terdengar suara tembakkan, melalui kaca depan mobil Ta'Kiya.

Jeritan terdengar, dan mobil bergerak perlahan melewati tempat parkir, berbelok di sekitar tiang penyangga gedung sebelum menabrak bagian depan toko.

Polisi mengejarnya sambil berteriak: “Hentikan mobil sialan itu!”.

Petugas kedua mencoba untuk membuka pintu yang terkunci tetapi tidak mampu.

Para petugas kemudian memberikan bantuan medis kepada Ta'Kiya yang tergeletak tertembak.

Ta'Kiya selang bebrapa waktu dinyatakan meninggal, dan anaknya yang belum lahir tidak dapat bertahan hidup.

Anaknya diperkirakan akan lahir pada bulan November mendatang.

“Dia sangat gembira memiliki gadis kecil ini,” kata Nadine Young, neneknya, pada konferensi pers, Rabu (30/8/2023).

“Dia punya dua anak laki-laki, tapi dia sangat bersemangat untuk memiliki anak perempuan ini. Dia akan sangat dirindukan.”

Keluarga Young melihat rekaman tersebut sebelum dirilis, dan mengatakan dalam sebuah pernyataan melalui pengacara mereka Sean Walton.

“Setelah melihat rekaman tersebut secara keseluruhan, tidak dapat disangkal bahwa kematian Ta'Kiya tidak hanya dapat dihindari, tetapi juga merupakan penyalahgunaan kekuasaan dan wewenang.”

Keluarga tersebut sekarang sedang mencari dakwaan pidana terhadap petugas.

Walton mengatakan keluarga tersebut menjadi frustrasi dengan keterlambatan departemen kepolisian merilis rekaman tersebut ke publik.

Beberapa saksi menyebut penundaan perilisan video disebabkan oleh staf yang mencoba memproses video tersebut dan mengedit rekaman, seperti wajah petugas dan nomor lencana, sesuai dengan hukum Ohio.

Para petugas tersebut mendapat cuti administratif sementara Biro Investigasi Kriminal Ohio menyelidiki masalah ini.

(TribunStyle.com/Ika Bramasti/Dhimas).

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
nafkahhamilkerjaberita viral hari ini
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved