ASTAGA! Sajadah Dijadikan Alat Kampanye, Ditulisi Nama Calon Anggota DPRD: Kalau Sujud, Mata Mandang

TRIBUNSTYLE.COM - Viral video yang memperlihatkan seorang pria sedang merekam sajadah yang dimilikinya.

Sekilas tak ada yang aneh, namun jikadiperhatikan, sajadah tersebut bertuliskan nama salah satu calon anggota DPRD.

Pria perekam itu dibuat kesal lantaran sajadah yang digunakan untuk beribadah justru dijadikan alat kampanye.

Seperti apa penampakannya?

Beredar sebuah video memperlihatkan seorang pria mendapatkan tempat sujud sajadah, yang bertuliskan nama calon anggota DPRD.

Diketahui dalam unggahan tersebut calon anggota DPRD itu melakukan kampanye dengan membagikan sajadah tersebut.

Hingga akhirnya seorang pria itu membagikan membagikan kejadian ini di media sosial, dan diunggah ulang oleh akun Instagram @terang_media, Sabtu (26/8/2023).

Baca juga: Agak Beda! Viral Caleg Kampanye Pakai 4 Mobil Mewah Termasuk Lamborghini, Dijaga Ketat 6 Pengawal

Dalam tayangan video, tampak sajadah berwarna hitam dan putih digelar di atas lantai.

Pada bagian atas, terdapat sebuah tulisan calon legislatif yang memberikan sajadah tersebut.

Ia kemudian mengatakan jika bahwa hal tersebut merupakan contoh kampanye yang tidak pada tempatnya.

"Kampanye tidak pada tempatnya," katanya.

Sang pria mengatakan bahwa saat bersujud dan sholat, pandangan mata akan mengarah pada titik dimana tulisan itu berada.

"Dimana kalau sujud, mata kita mandang ke sini, dimana kalau baca Al Fatihah tiba-tiba Calon DPRD Kalimantan Selatan," ungkapnya.

Baca juga: VIRAL Caleg di Kolaka Lamar Kekasih, Beri Uang Panai Rp 1 M, Maharnya Sertifikat Rumah hingga Iphone

Meski demikian, ia tidak membuka lebih detail nama dan partai caleg tersebut.

"Ini gue tutup nih partai dan namanya," ujarnya lagi.

Pria ini kemudian meminta agar para caleg lebih selektif lagi dalam berkampanye.

"Agar lebih selektif memberikan barang-barang kampanye pada masyarakat, nggak jelek sih, tapi kurang tepat menurut gua," tegasnya.

Menurut informasi yang dihimpun, caleg yang membagikan sajadah untuk kampanye, merupakan caleg DPRD Kalimantan Selatan.

Dilihat dari video TikTok @msetiawanutomo sajadah tersebut tertera tulisan bordir bertuliskan "Calon Anggota DPRD Provinsi Kal-Sel".

Akan tetapi, nama caleg maupun partai yang memanfaatkan sajadah sebagai alat peraga kampanye itu sengaja ditutup oleh sang perekam video itu.

Kasus Lainnya - Viral Caleg Kampanye Pakai 4 Mobil Mewah Termasuk Lamborghini, Dijaga Ketat 6 Pengawal

Tahun Pemilu di Indonesia memang selalu menjadi sorotan besar.

Di dalam pemilu, masyarakat bakal menentukan arah ke mana daerah dan negara akan dibawa karena harus memilih para pemimpinnya.

Biasanya caleg bakal merayu masyarakat dengan simpati besar dengan cara mengerti keadaan masyarakatnya.

Namun sepertinya satu caleg ini agak lain, pria ini saat kampanye malah justru memamerkan kekayaannya.

Tak main-main pria ini bahkan nekat pamer berbagai mobil mewah yang ia miliki di depan masyarakat calon pemilihnya.

Ia bahkan viral terlihat membawa 4 mobil mewah, termasuk mobil Lamborghini yang berharga miliaran.

Dilansir dari World of Buzz pada Mingu, (6/8/2023) seoranga caleg independen bernama Razalif Mohd Zain ini memamerkan mobil mewahnya itu kepada masyarakat.

Baca juga: VIRAL Video dan Potret Kampung di Kolong Jembatan di Jakarta: Bentar Lagi Didatengin Caleg

Menurut China Press, Razalif tak cuma memamerkan kekayaannya, ia bahkan membawa kelompok barongsai untuk menghibur warga.

Razalif membawa total 4 mobil, termasuk 2 Lamborghini, 1 Bentley dan sebuah SUV Toyota Vellfire yang ia pamerkan.

Razalif yang mengenakan kemeja emas ala tradisi China meminta warga di Kebun Bunga, Malaysia ini untuk memilihnya.

Selain mobil mewah dan pertunjukan barongsai, Razalif dijaga ketat 6 pengawalnya.

Disebutkan bahwa Razalif adalah kandidat independen.

Kandidat independen di Malaysia memiliki logo pena.

Jadi selama kampanyenya, Razalif dan para pendukungnya membawa pena sambil berkata, “Hidup Pena!”

Dalam postingan Facebooknya, Razalif juga mengaku bahwa dirinya telah bekerja untuk masyarakat Kebun Bunga selama 5 tahun terakhir.

“Saya masih bersama warga Kebun Bunga meski kalah dalam perebutan Bukit Bendera tahun lalu.”

Seperti biasa, caleg ini pun berjanji akan bekerja untuk masyarakat Kebun Bunga dan meminta mereka untuk memilihnya.

Untuk diketahui pemilihan umum di Malaysia akan berlangsung pada 12 Agustus mendatang.

....

(TribunJateng.com/Andra Prabasari , Tribunstyle.com/Dhimas)

Diolah dari artikel TribunJateng.com