Baru Sehari Kerja Langsung Resign, Karyawan Ini Sudah Tak Kuat: Sehari Cuma 3 Jam di Rumah

TRIBUNSTYLE.COM - Baru sehari bekerja, karyawan ini sudah memutuskan untuk keluar dari tempatnya bekerja.

Hal itu lantaran dia sudah tidak kuat karena jauhnya jarak yang harus dia tempuh.

Jika dihitung-hitung, dia hanya bisa di rumah selama 3 jam saja saat dirinya di tempat itu.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH Bongkar Aib Perusahaan, Karyawan Ini Syok Diteror: Ada 3 Kepala Manusia di Mejaku

Seorang karyawan yang tinggal di New Delhi, India berbagi bahwa dia berhenti dari pekerjaannya di hari pertama karena perjalanan panjang.

Dia mengaku meninggalkan pekerjaannya karena merasa perjalanan antara tempat kerja dan rumahnya terlalu memakan waktu.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pindah rumah bukanlah sebuah pilihan baginya, dan ia hanya memiliki waktu luang selama 3 jam di luar jam tidur di rumahnya.

Ia tinggal di bagian barat laut Delhi, sementara pekerjaannya berada di Gurugram.

''Saya tinggal di bagian barat laut Delhi (garis merah muda) dan pekerjaan itu berbasis di Moulsari Avenue.

Saya ingin mendapatkan eksposur di tempat karena saya sangat introvert.

Setelah melakukan perhitungan, saya menyadari bahwa saya hanya akan berada di rumah selama 3 jam, mengingat pekerjaan kantor + perjalanan pulang pergi," tulisnya dilansir dari NDTV.

Ia juga meminta saran dari warganet lainnya, mengenai apa yang harus ia lakukan, karena sebagian besar perusahaan yang sudah mapan berada di Gurugram.

Tak perlu dikatakan lagi, postingannya menerima banyak komentar, dengan banyak yang menceritakan perjuangan perjalanan mereka sendiri dan menyebut pengalamannya keputusannya konyol.

Beberapa memintanya untuk pindah ke tempat yang lebih dekat dengan kantornya, sementara yang lain menasihatinya untuk bersikap dewasa dan memanfaatkan waktu perjalanannya secara efisien.

Yang lain mengingatkannya bahwa tidak masalah untuk menghadapi beberapa tantangan di awal karier.

Baca juga: AKSI Heroik Karyawan Minimarket Sukses Gagalkan Perampokan di Makassar, Ada Ceceran Darah di Lantai

Kisah Lainnya - Perusahaan Pecat Karyawan yang Gagal Lari 5 Km dalam 30 Menit

Liu, seorang pria yang tinggal di Kota Suzhou, Provinsi Jiangsu, China, mengajukan tuntutan hukum terhadap mantan bosnya atas pemutusan hubungan kerja yang salah.

Dia diduga dipecat karena tidak dapat berlari sejauh 5 km dalam 30 menit pada suhu 40 derajat Celcius.

Liu rupanya melamar pekerjaan di pabrik suku cadang mekanik dan, setelah melewati serangkaian tes praktis yang melibatkan pengelasan listrik dan pemotongan gas, dia diumumkan telah mendapatkan pekerjaan itu.

Setelah membayar biaya pemeriksaan medis dari kantongnya sendiri, Liu mulai bekerja di perusahaan sebagai bagian pemeliharaan.

Liu tidak tahu bahwa dia masih memiliki satu ujian besar lagi untuk dilewati.

Hanya beberapa hari setelah dipekerjakan, Liu diberitahu oleh seorang eksekutif perusahaan bahwa dia harus berpartisipasi dalam tes lari jarak jauh.

Rekan-rekannya memperingatkan dia bahwa ini bukan lelucon dan kegagalan untuk berlari sepanjang jarak (5 km) dalam waktu yang ditentukan (30 menit) hampir pasti akan membuatnya dipecat.

Liu bahkan tidak punya waktu untuk berlatih dan, yang lebih parah lagi, pada hari ujian, suhu di luar mencapai 40 derajat Celcius.

Liu mengklaim bahwa setelah berlari sekitar 800 meter di bawah terik matahari, dia mulai mengalami gejala seperti serangan panas dan menyerah.

Alih-alih menyelesaikan balapan, dia malah kembali bekerja.

Meskipun tidak ada yang mengatakan apa pun kepadanya pada saat itu, keesokan harinya, dia diberi tahu bahwa dia telah gagal dalam masa percobaannya.

Perusahaan yang tidak disebutkan namanya menjelaskan bahwa karyawan baru harus menyelesaikan lari jarak jauh 5 kilometer dalam waktu 30 menit dan jika gagal melakukannya berarti mereka tidak memenuhi persyaratan kerja "semangat kerja keras".

Baca juga: Karyawan TikTok Resign Pilih Alih Profesi Jadi Pemetik Buah, Tak Disangka Gajinya Rp 8 Juta/Minggu

Namun, Liu tidak tinggal diam.

Sebaliknya, dia membawa perusahaan tersebut ke pengadilan.

Liu mengklaim bahwa perusahaan tersebut gagal memberi tahu dia tentang perlunya lulus tes kebugaran fisik sebelum mempekerjakannya, oleh karena itu pemecatannya juga ilegal.

Pengadilan Menengah Rakyat Suzhou setuju dengan penilaian Liu atas situasi tersebut dan memerintahkan perusahaan untuk membayarnya lebih dari 7.000 yuan (Rp14,5 juta) sebagai kompensasi.

(KOMPAS.com/ Tito Hilmawan Reditya) (TribunStyle/ Amr)

Diolah dari artikel di KOMPAS.com

Baca artikel lainnya terkait berita viral