Cinta Ditolak, Pria Nunukan Susun Rencana Busuk Demi Gaet Wanita Pujaan, Rekam Korban saat Mandi

TRIBUNSTYLE.COM - Cinta ditolak, nafsu bertindak! Seorang pria berinisial RH (22) di Nunukan, Kalimantan Utara, nekat membuntuti wanita yang pujaan hatinya.

Penolakan si wanita membuat RH memendam sakit hati, sehingga merencanakan aksi bejat yang tak terduga.

RH nekat merekam wanita impiannya saat mandi.

Video dengan durasi lebih lima menit itu digunakan untuk meneror dan mengancam korban agar mau memuaskan keinginannya. 

Seperti apa kronologi lengkapnya?

Terobsesi dengan wanita penjaga apotek bernama NF (25), seorang pemuda di Nunukan, Kalimantan Utara, RH (22), selalu merekam kegiatan wanita pujaannya.

RH, sering mengikuti NF dan beberapa kali menyatakan perasaan cintanya.

Baca juga: KETAGIHAN Open BO Gadis SMA, Pria Jepara Awalnya Bayar, Main Kedua Ditolak, Ancam Sebar Foto Bugil

Namun, NF yang tidak terlalu mengenal RH, menolak pernyataan cinta tersebut.

Penolakan NF, membuat RH memendam sakit hati, sehingga merencanakan aksi tidak senonoh yang berujung pada pidana.

"Dia merekam wanita impiannya saat mandi. Video dengan durasi lebih lima menit itu digunakan untuk meneror dan mengancam korban agar mau memuaskan keinginannya," ujar Kasat Reskrim Polres Nunukan, AKP Lusgi Simanungkalit, Senin (31/7/2023).

Obsesinya untuk memacari NF cukup tinggi, sehingga RH terus saja mengintai dan menguntit, ke mana pun NF pergi.

Bahkan saat korban bekerja di apotek, RH selalu berada tidak jauh dari apotek.

Aksi tersebut, terus berlanjut sampai korban pulang ke rumah.

"Korban biasanya langsung mandi setelah pulang kerja. Suatu saat, pelaku diam-diam pergi ke belakang kamar mandi yang kebetulan terpisah dari rumah dan kondisinya sepi. Ia merekam korban melalui ventilasi kecil," jelasnya.

Merasa mendapatkan senjata yang bisa digunakan sebagai alat baginya untuk memaksa korban menerima cintanya, ia meminta nomor telepon korban ke teman kerja korban di apotek.

Selanjutnya, dengan bergonta-ganti nomor hape, pelaku meneror korban melalui chat WhatsApp, dan sempat mengirimkan potongan video pendek berisi adegan korban sedang mandi.

"Pelaku memaksa korban mengirimkan video nude/tanpa busana. Kalau tidak dikirim, rekaman video korban akan disebar.

Selain itu, jika ingin videonya tidak tersebar, korban harus mau melayani nafsu pelaku, sebagai syaratnya," lanjutnya.

Baca juga: PADAHAL Mau Nikah, Pria Buntuti Pacar yang Selingkuh di Hotel, Panik Keluar Pakai Baju Kebalik

Pelaku juga mengirim alamat sebuah penginapan di Tanah Merah, Liem Hie jung, Nunukan, dan menunggu jawaban korban.

Risih dan khawatir dengan teror yang terus saja terkirim di chat WhatsApp, korban memutuskan untuk melapor polisi.

Skema penjebakan dilakukan, di mana korban bersedia menemui pelaku di penginapan.

Sadar korban datang dengan polisi, pelaku mencoba kabur ke area pasar tradisional Jamaker.

"Sempat terjadi aksi kejar-kejaran. Malah sempat ada tembakan peringatan kita lepaskan. Tapi pelaku saja berlari menuju sebuah gang," tuturnya.

Saat berhasil diamankan, pelaku masih berusaha melawan dengan mencoba menghilangkan barang bukti, dengan menghancurkan ponselnya.

"Kita berhasil mengamankan pelaku dan barang bukti hape Redmi Note 5 berisi foto dan video. Meski Hp itu sempat dibantingnya sampai remuk, isi video masih utuh," kata Lusgi lagi.

Atas perbuatannya, RH disangkakan Pasal 29 jo Pasal 4 Ayat (1) huruf “D” UURI No 44 Tahun 2008 tentang Pornografi Subsider pasal 45 Ayat (1) jo Pasal 27 Ayat (1) jo pasal 45 ayat (4) jo pasal 27 ayat (4) UURI Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UURI Nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik.

Kasus Lainnya - Pasang Kamera di Bawah Mobil, Pria Ini Ternyata Rekam Gadis Pakai Rok Mini, Korbannya 1000 Orang

Seorang pria di Jepang berusia 44 tahun telah ditangkap dan dituduh melakukan tindakan tidak senonoh.

Dia diduga memasang beberapa kamera di bawah truknya agar dia bisa berkendara melewati gadis-gadis muda dan merekam di bawah rok mereka.

Fotografi voyeurisme dan upskirt tampaknya begitu tersebar luas di Jepang bahkan ada kata untuk mereka – “chikan”.

Baca juga: MIRIS Gadis Jadi Umpan untuk Jebak Lelaki Tua di Hotel oleh Sang Ibu, Niatnya Memeras & Merekam

Ini menggambarkan pria yang secara tidak pantas mencoba mengambil gambar di bawah rok wanita tanpa persetujuan.

Dalam salah satu kasus chikan paling aneh yang pernah dilaporkan, seorang pria paruh baya telah ditangkap karena memasang setidaknya empat kamera di bawah truk pengiriman ringannya.

Dia akan perlahan-lahan mengemudi melewati gadis-gadis yang mengenakan rok, beberapa dari mereka masih di sekolah dasar, dan merekam bawah rok mereka.

Setelah menemukan kamera di bawah truknya, polisi menggerebek rumah pria itu dan menemukan lebih dari 30 hard drive yang berisi ratusan video voyeuristik.

Meskipun dia terus menyangkal tuduhan tersebut, pihak berwenang menduga bahwa jumlah korban bisa mencapai 1.000 orang.

Satoshi Nishimura, seorang sopir pengiriman dari Kyoto, diduga telah merekam gadis-gadis muda secara tidak pantas di kota Kyoto dan Uji antara bulan September dan Desember tahun lalu.

Dia dilaporkan ke pihak berwenang oleh seorang kenalan wanita tersangka setelah menerima salah satu video cabul.

Nishimura membantah tuduhan tersebut, mengklaim bahwa dia hanya mengemudi dengan kecepatan rendah di jalan-jalan perumahan yang sempit sambil "mencari tempat untuk memarkir mobil untuk berjalan-jalan dengan anjingnya".

Namun, penjelasan pria itu tidak menjelaskan empat kamera yang dipasang di bawah truk pengirimannya.

Kamera itu dipasang di area di bawah bemper dan di dekat ban depan, semuanya mengarah ke atas.

Polisi percaya bahwa tersangka voyeur telah memfilmkan rok delapan gadis, termasuk siswa sekolah dasar dan menengah, antara September dan Desember 2022, tetapi bukti yang ditemukan di rumahnya menunjukkan sejarah perilaku tidak senonoh yang jauh lebih lama.

Setelah dilaporkan oleh kenalan wanitanya yang tidak disebutkan namanya, polisi mulai memeriksanya dan menemukan bahwa dia telah mengemudi perlahan naik turun jalan sempit dekat beberapa sekolah di kota Kyoto dan Uji, yang sangat tidak biasa.

Baca juga: Mungkin Sudah Berkali-kali Mandi di Gym, Gadis Syok Lihat ke Belakang, Ada yang Merekam Diam-diam

Setelah memeriksa truk pengirimannya, mereka menemukan empat kamera menghadap ke atas dipasang di kedua sisi kendaraan, dekat bagian depan, mungkin agar dia dapat mengontrol sudut pendekatan dengan lebih baik.

Semua kamera itu terhubung ke unit perekam pusat di dasbor Daihatsu Hijet.

Meskipun Nishimura terus-menerus menyangkal perilaku voyeuristiknya, video yang ditemukan di lebih dari 30 hard drive di kediamannya menunjukkan bahwa dia telah memfilmkan gadis-gadis muda yang mengenakan rok selama lebih dari 11 tahun.

(Kompas.com/Ahmad Dzulviqor , TribunStyle/ Amr)

Baca artikel lainnya terkait berita viral