Breaking News:

Berita Viral

INNALILLAHI Sopir Truk Meninggal Saat Terjebak Macet Parah di Jambi, Kena Serangan Jantung

Sopir truk batu bara Jambi yang meninggal di tengah kemacetan ini memiliki riwayat penyakit diabetes dan jantung.

Editor: Amirul Muttaqin
Health News via TribunJogja.com// Ist
Ilustrasi sopir truk meninggal di tengah kemacetan karena serangan jantung. 

TRIBUNSTYLE.COM - Ada hal tak biasa di tengah momen kemacetan lalu lintas parah di Jambi.

Seorang sopir truk ditemukan tewas di dalam kendaraan yang dia kemudikan.

Pria itu ternyata terkena serangan jantung di tengah padatnya jalanan Jambi.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: SAKSI Ceritakan Momen Truk Tabrak Gedung Pernikahan di Balikpapan, Tak Ada Sopir, Mempelai Panik

Ilustrasi serangan jantung
Ilustrasi serangan jantung (Thinkstockphotos)

Sopir truk batu bara meninggal saat terjebak macet parah di jalan nasional, Desa Mendalo Darat, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muarojambi, Jambi.

Korban bernama Darmansyah (42), warga Desa Karang Berahi, Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin.

Dia mengendarai truk angkutan batu bara bernopol BH 8035 FA.

"Ya benar. Ada sopir batu bara yang meninggal saat terjadi kemacetan," kata Kapolres Muarojambi, AKBP Muharman Arta melalui pesan singkat, Sabtu (29/7/2023).

Untuk saat ini, jenazah sopir truk batu bara telah dievakuasi ke RS Bhayangkara.

Namun pihak keluarga menolak dilakukan otopsi.

Berdasarkan keterangan dari Darto, adik kandung korban, sopir batu bara yang meninggal memiliki riwayat penyakit diabetes dan jantung.

"Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," kata Kapolres.

Menurut Arta, korban diduga mengalami serangan jantung saat mengemudikan mobil.

Akibatnya, korban menabrak bagian belakang mobil box saat terjadi kemacetan.

Korban merupakan sopir angkutan batu bara yang beroperasional dari lokasi tambang di wilayah Kabupaten Sarolangun menuju lokasi stockpile yang ada di wilayah Kabupaten Muaro Jambi.

Dari mobil korban, polisi mengamankan sejumlah barang bukti seperti obat sakit kepala jenis Bodrek, obat jenis Fenamin 500 miligram.

Selanjutnya ditemukan cotton bath 1 bungkus, dompet, charge handphone, tas hand bag warna hitam, handphone Oppo, dan uang tunai Rp 750.000.

Baca juga: Deretan Potret Sopir Truk Terseksi di Dunia, Ashlea Digaji Rp1,2 M, Cuma Kerja 6 Bulan Dalam Setahun

Kronologi

Peristiwa kematian sopir batu bara bermula Kamis (29/7/2023) sekitar pukul 12.00 WIB, saat saksi bernama Darma melewati jalan Lintas Jambi-Bulian RT 01 Desa Mendalo Darat, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muarojambi, Jambi.

Pada saat jalanan macet parah, tiba-tiba truk warna kuning Nopol BH 8035 FA yang dikendarai korban menabrak mobil box ekspedisi di depannya.

Sopir box yang terkejut turun dan memeriksa mobilnya namun tidak mengalami kerusakan.

Setelah menyaksikan insiden kecil itu, saksi Darma melihat sopir truk warna kuning Nopol BH 8035 FA tidak turun dari mobilnya.

Saksi Darma pun memeriksa keadaan sopir dan ditemukan sopir sudah tidak bernyawa lagi.

Dia melapor ke Polsek Jaluko terkait peristiwa tersebut.

(KOMPAS.com/ Suwandi)

Diolah dari artikel di KOMPAS.com

Baca artikel lainnya terkait berita viral

Sumber: Kompas.com
Tags:
Jambisopirserangan jantungtruk
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved