Breaking News:

Berita Viral

Curiga Anak Lebih Mirip Saudara Ipar, Pria Ini Akhirnya Lakukan Tes DNA, Hasilnya Sesuai Dugaan

Kecurigaan muncul ketika anaknya ternyata lebih mirip dengan saudara ipar, pria ini akhirnya lakukan tes DNA.

ISTIMEWA
Kecurigaan muncul ketika anaknya ternyata lebih mirip dengan saudara ipar. 

TRIBUNSTYLE.COM - Tes DNA memang menjadi salah satu cara pembuktian keturunan.

Hal ini juga terjadi pada seorang pria yang menduga istrinya berselingkuh dengan orang lain.

Pernikahan mereka sebenarnya baik dan bahkan telah membuahkan 2 anak.

Namun kecurigaannya muncul ketika sang anak mulai besar, pria itu menyebut bahwa putranya ini begitu mirip dengan saudara ipar.

Hingga akhirnya munculah ide untuk tes DNA itu.

Simak kisah mereka!

Ilustrasi perselingkuhan.
Ilustrasi perselingkuhan. (eva.vn)

Pasangan suami istri itu adalah Chen dan Tieu Mai.

Mereka berasal dari Jiangsu, China, pernikahan mereka telah berjalan lebih dari 10 tahun.

Dua anaknya ini berjenis kelamin perempuan dan laki-laki, namun prasangka buruk itu muncul.

Baca juga: DERETAN Potret Istri Camat Pati Didik, Diduga Selingkuh dengan Istri Polisi, Foto Pernikahan Disorot

Pada awalnya, Chen yang sering bekerja jauh dari rumah tak menyangka ketika melihat putra bungsu semakin mirip saudara ipar.

Chen pun bak mengernyitkan dahi, ia mengira hanya kebetulan belaka karena masih keluarga jadi tidak terlalu berprasangka.

Namun lama-lama kecurigaan Chen membesar, ia merasa seperti "dikhianati" oleh istrinya sendiri, Tieu Mai.

Ia akhirnya memutuskan untuk membawa putranya ke dokter untuk melakukan tes DNA karena takut akan kecurigaannya itu.

Tes DNA
Tes DNA (Dreamstime)

Sebelum menginterogasi sang istri, Chen juga curhat kepada saudarinya dan hingga akhirny berani mempertanyakan anak mereka.

Tieu Mai ternyata hanya bisa menundukkan kepalanya dan mengatakan yang sebenarnya.

Ternyata Tieu Mai dan iparnya yang bernama Ma sudah lama menjalin hubungan cinta terlarang.

Tak main-main, Tieu Mai sudah berhubungan intim dengan Ma sejak melahirkan putri pertamanya dengan Chen.

Saat itu Chen jarang pulang ke rumah, dan sering melakukan perjalanan bisnis hingga Tieu Mai merasa bosan dan kesepian di rumah.

Melihat hal itu, iparnya pun bersimpati dan sering mengajak Tieu Mai untuk bermain.

Ternyata terkuaklah, Tieu Mai ternyata merasa cinta pada saudara iparnya.

Usai melahirkan anak pertamanya dengan Chen, Tieu Mai pun sering bertemu.

Keduanya sering memanfaatkan waktu luang saat Chen pergi bekerja untuk berkencan.

Hubungan terlarang ini berlangsung selama bertahun-tahun, hingga Tieu Mai hamil anak keduanya pada tahun 2007 lalu.

Tieu Mai pun sebenarnya tahu bahwa kemungkinan besar anak keduanya adalah dari saudara iparnya.

Tieu Mai juga sadar bahwa semakin besar anak keduanya ini, dia semakain mirip iparnya.

Chen juga bukan orang bodoh, jadi dia segera menyadari ketidaknormalan ini.

Pada suatu ketika seluruh keluarga duduk untuk makan bersama sebelum Tieu Mai mengungkap kebenarannya.

"Lihat, putra kami sepertinya mengukir cetakan yang sama dengan saudara ipar Ma," ungkap Chen.

Mendengar itu, Tieu Mai pun marah dan menyalahkan suaminya karena berbicara omong kosong.

Sikap kasar istrinya itulah yang membuat Chen semakin curiga.

Bahkan tetangga Chen mengakui bahwa anaknya sangat mirip dengan ipar Ma.

Ini membuatnya sangat marah dan frustrasi, jadi dia memutuskan untuk membawa kedua anaknya untuk tes DNA darah.

Hasilnya benar, bahwa putri pertamanya itu adalah anak Chen, sedangkan putra bungsu mereka lahir dengan darah ipar Ma.

Tidak dapat menerima ini, Tn. Chen mengajukan gugatan cerai.

Chen pun menuntut kompensasi atas kerugian materi dan spiritual atas kelakuan Tieu Mai. 

Setelah perceraian dengan Chen, Tieu Mai harus membesarkan anak dari Ma sendirian.

Namun nahas, Ma tak mau bertanggung jawab atas hasil anaknya dengan Tieu Mai.

Hingag akhirnya Tieu Mai membawa Ma ke pengadilan.

Keluarga Ma dan Tieu Mai hancur, sehingga mereka juga tidak mau menghidupi anak.

Dihadapkan dengan bukti yang tak terbantahkan, Ma tidak dapat menyangkal tanggung jawab.

Pada akhirnya, pengadilan memutuskan bahwa Ma harus menafkahi putra tirinya 1.000 yuan (sekira Rp 2 juta) per bulan.

(*)

(Tribunstyle/Dhimas)

Sumber: TribunnewsWiki
Tags:
berita viral hari iniselingkuhipartes DNA
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved