Berita Viral
PENGEMIS Kepergok Bergerombol di Madiun, Lihat Orang Langsung Menadahkan Tangan: Sudah 3 Rombongan
Viral video pengemis bergerombol di Madiun, perekam video menyebut sudah melihat 3 rombongan, ini kata Dinsos!
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Lagi-lagi pengemis di Indonesia jadi sorotan, kali ini adalah segerombol pengemis di kota Madiun.
Bahkan video yang viral di media sosial ini membuat warganet mempertanyakan status mereka.
Video itu direkam oleh seorang netizen dari dalam mobil, bahkan dia juga melihat 3 rombongan.
Seperti apa kata Dinsos?
Video rekaman durasi 34 detik, menayangkan sekelompok pengemis berjumlah 4 orang, sedang berjalan kaki.
Mereka kemudian menadahkan tangannya, saat bertemu orang sekitar.

"Rombongan, ini ndak tahu datang dari mana. Banyak tadi. Ini rombongan kedua. Nah itu ada lagi," ujar perekam video.
Belum habis rombongan satunya, muncul lagi rombongan pengemis, yang juga berjalan di belakangnya.
Perekam juga meminta kepada Dinas Sosial, untuk segera melakukan penertiban.
Menurutnya, rombongan pengemis turun dari sebuah mobil.
Baca juga: MODAL Belas Kasih, Pengemis di Bontang Ditangkap saat Tertidur, di Tasnya Tersimpan Uang Rp 27 Juta
"Kepada Dinas Sosial Kota Madiun, mohon ditindak. Saya melihat sudah rombongan ketiga yang seperti ini," tutupnya.
Jika dilihat, diduga latar belakang pengambilan video berada di Jalan Dr Sutomo Kota Madiun. Perekam mengetahui momen itu saat memarkirkan mobilnya di pinggir jalan.
Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Madiun, Heri Suwartono, akan mengambil tindak tegas terhadap para peminta minta.
"Sudah kami koordinasikan dengan pihak Satpol PP untuk penindakannya. Nanti kami yang akan merehabilitasi," tandasnya, saat dikonfirmasi lewat aplikasi pesan singkat, Senin (10/7/2023).
....
Kisah lain: Viral video di WhatsApp seorang pengemis di Pati asyik karaokean sambil memeluk LC karaoke.
Terkuak kesehariannya usai dicokok oleh Satpol PP.
Sehari-hari pria ini mengaku ketika pagi dan siang ngemis, malam uangnya untuk menyewa wanita karaoke, hingga akhirnya videonya viral.
Simak keterangannya!
Video viral tersebut diunggah oleh akun @patisakpore pada Selasa (4/7/2023) sore.

Baru dua jam diunggah, video tersebut telah mendapat ratusan komentar dari warganet.
Sebelumnya, video tersebut juga sudah viral di jejaring WhatsApp.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria berjaket hoodie warna cokelat tengah meminta-minta pada pengendara yang lewat di area Puri, Pati.
Selanjutnya, video berganti tempat ke sebuah room karaoke.
Baca juga: MODAL Belas Kasih, Pengemis di Bontang Ditangkap saat Tertidur, di Tasnya Tersimpan Uang Rp 27 Juta
Tampak pengemis tersebut mengenakan baju hijau tengah memeluk seorang LC.
Satpol PP Kabupaten Pati merazia pengemis tersebut pada Selasa (4/7/2023) siang.
Pria tersebut kemudian diketahui bernama Aris Munaji (40), warga Desa Tegalharjo, Kecamatan Trangkil.
Setelah videonya viral, dia kedapatan masih mengemis di sekitar lampu merah perempatan Puri.
Saat diinterogasi, Aris mengaku memang sering mengemis di sekitar Puri.
"Kalau rame dapat Rp 150 ribu sehari. Kalau agak sepi Rp 100 ribu. Itu (mengemis) dari pagi sampai sore," ucap dia.

Aris mengaku terpaksa mengemis lantaran terdesak urusan utang.
"Kalau ditanya kapok ya kapok, tapi gimana ya, faktor ekonomi karena harus bayar utang," kata dia.
Mengenai video viral di tempat karaoke, Aris mengakui bahwa itu memang dirinya.
"Tapi saya tidak tahu siapa yang memviralkan. Teman saya pinjam HP saya untuk merekam video."
"Saya tidak tahu bagaimana tahu-tahu viral," ucap dia.
Kabid Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Tibumtranmas) Satpol PP Pati, Djuharianto, menjelaskan bahwa pihaknya memang punya tugas untuk menegakkan perda tentang Tibumtranmas.
"Dalam Perda Tibumtranmas, kegiatan meminta-minta di jalan raya atau lampu merah memang dilarang," kata dia.
Djuharianto menyebut, sejak kemarin memang video tentang Aris viral.
"Kebetulan sejak kemarin di medsos viral pengemis yang meminta-minta di lampu merah dan uangnya digunakan ke tempat hiburan malam," ujar dia.
Djuharianto menyebut, tadi pagi pihaknya sudah berpatroli namun tidak mendapati Aris di tempat dia biasa mengemis. Ternyata baru siang hari dia mulai mengemis.
"Dia sudah lama mengemis. Bahkan sudah dua kali kami tangkap."
"Kali pertama sekira dua bulan lalu."
"Jumat lalu bahkan sudah saya tegur langsung untuk tidak mengulangi, tapi ternyata dia masih mengulangi minta-minta di lampu merah Puri," ujar dia.
Djuharianto mengatakan, pihaknya melakukan pembinaan terhadap Aris. Termasuk pembinaan fisik berupa push-up dan lari keliling lapangan tenis.
"Sebetulnya sesuai Perda, hasil dia meminta-minta bisa kami sita untuk kami setorkan ke kas daerah, tapi itu belum kita laksanakan, baru pembinaan," ungkap dia.
Menurut Djuharianto, saat ditangkap tadi, Aris telah mengantongi Rp 50 ribu hasil mengemis selama satu jam. (mzk)
(*)
Artikel diolah dari TribunJateng.com
Penulis: Mazka Hauzan Naufal
(*)
Artikel diolah dari TribunJatim.com
Penulis: Febrianto Ramadani
Sumber: Surya
Pria Jepang Tetap Kerja Jadi Tukang Sapu Meski Harta Melimpah Punya 7 Apartemen, Terkuak Alasannya |
![]() |
---|
Kisah Pria di China Jadi Mahasiswa di Usia 60 Tahun, Akrab dengan Teman Sekampus: Merasa Lebih Muda |
![]() |
---|
Usia Hanyalah Angka, Nenek 68 Tahun di China Mendadak Viral, Jago Main Skateboard, Netizen Melongo |
![]() |
---|
Bukan Nikahan, Pesta Cerai Viral di Malang: Undangan, Dekorasi, dan Sound Horeg ala Resepsi |
![]() |
---|
Siapa Pemilik Restoran Bibi Kelinci Kopitiam yang Sedang Viral? Terungkap Nama dan Akun Instagramnya |
![]() |
---|