Breaking News:

HEBOH 7 Sapi Kurban Kabur ke Jalan Raya di Pekanbaru, Lepas saat Diturunkan dari Mobil, Tertangkap?

Seorang pria di Pekanbaru berlarian di jalan raya, ternyata sedang mengejar 7 sapi kurban yang lepas.

Editor: Amirul Muttaqin
KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN
Ilustrasi sapi kurban. 

TRIBUNSTYLE.COM - Sapi mengamuk atau lepas saat akan dikurbankan sering menjadi sorotan saat Idul Adha.

Peristiwa semacam itu kali ini terjadi di Pekanbaru saat tiga ekor sapi kurban malah kabur ke jalan raya.

Sapinya lepas saat diturunkan dari mobil, terlihat seorang pria berlari sambil membawa tali untuk menangkap sapi tersebut.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH 3 Sapi Bikin Kacau Resepsi Pernikahan, Masuk Tenda Ikut Makan, Tamu Panik Diseruduk

Seorang warga mengejar sapi kurban yang lepas dan kabur ke Jalan Imam Munandar, Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (28/6/2023).
Seorang warga mengejar sapi kurban yang lepas dan kabur ke Jalan Imam Munandar, Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (28/6/2023). (Dok. Widiarso)

Sebanyak tujuh ekor sapi untuk kurban Hari Raya Idul Adha lepas dan kabur hingga ke Jalan Imam Munandar, Kecamatan Sail, Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (28/6/2023) malam.

Dari video yang diterima Kompas.com dari warga setempat, Widiarso (39), tampak seorang pria mengejar tiga ekor sapi yang kabur ke jalan raya.

Sapi itu melewati jembatan dan menerobos jalanan yang ramai kendaraan.

Beberapa pengendara sempat berhenti melihat sapi yang kabur.

Terlihat seorang pria berlari sambil membawa tali untuk menangkap sapi tersebut.

Widiarso menyebut, sapi kurban itu kabur dari Masjid Rahmatullah di Jalan Kelapa Sawit, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukitraya, Pekanbaru.

"Ada tujuh ekor sapi baru datang dari Sumatera Barat jam 19.00 WIB tadi.

Dibawa ke Masjid Rahmatullah untuk kurban besok.

Pada saat sapi diturunkan dari mobil, sapinya lepas," kata Widiarso saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu.

Panitia kurban dan warga berupaya menangkap sapi yang terlepas.

Widiarso mengatakan, lima ekor sapi telah berhasil ditangkap kembali.

Sementara dua lagi masih dikejar.

"Sekarang dua ekor lagi masih diupayakan ditangkap.

Saya kebetulan lewat tadi dan ambil videonya pas warga mengejar sapi," kata Widiarso.

Baca juga: VIRAL Wisudawan UNS Tunggangi Sapi ke Kampus, Lenggak-lenggok di Depan Rektorat: Wishlist Saya

Hal serupa juga terjadi pada sapi kurban dari Masjid Al Istiqomah, Klaten, yang mengamuk dan lepas ke jalanan. 

Sudah dikejar 3 warga, tapi malangnya satu orang jadi terluka karena hendak menahan dan tetubruk sapi ngamuk ini.

Peristiwa lepasnya sapi itu terekam oleh warga saat melintas di dekat Pasar Ngepos, tepatnya di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Klaten, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Rabu (26/6/2023).

Salah satu warga yang merekam, Muhammad Rauf Aisy Karima (16) mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada sore hari.

"Tadi sekitar jam 17.00 WIB, lewat sana sapi sudah di dekat Pasar Ngepos," ujar Rauf saat dikonfirmasi TribunSolo.com.

Ia juga sempat melihat beberapa pemuda turut mengejar sapi tersebut.

"Tadi sempat tanya ada kelompok pemuda juga dari Gayamprit ikut kejar sapi-nya," ungkapnya.

Sapi tersebut lalu diamankan sementara dengan diikatkan ke  pohon.

"Tadi dibantu pengantar sapi Masjid Al Hikmah Klaten Tengah, dibantu diikatkan sapi sementara ke pohon," ucapnya.

Sapi kurban jenis limosin berbobot 1,042 ton milik Presiden Jokowi di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Selasa (27/6/2023)
Sapi kurban jenis limosin berbobot 1,042 ton milik Presiden Jokowi di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Selasa (27/6/2023) (Tribunsolo.com/Ahmad Syarifudin)

Sapi tersebut diketahui merupakan sapi kurban dari Masjid Al Istiqomah di wilayah Gayamprit, Klaten Klaten Selatan.

Salah satu warga Gayamprit, Santoso mengatakan sebelumnya sapi baru datang akan diserahkan ke panitia Masjid.

"Saat sapi baru diturunkan langsung ngamuk, lari ke arah Kota," ucap Santoso.

Sapi tersebut juga sempat dikejar oleh warga.

"Tadi sempat dikejar 3 orang," ungkapnya.

Ketua RW 01 sekaligus Wakil Takmir Masjid Al Istiqomah, Mulyono mengatakan pihaknya dikabari oleh pengemudi yang mengantar sapi terkait kejadian tersebut.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.

"Tadi dikabari sopir, waktu menurunkan sapinya ngamuk dan dihalau tidak bisa," kata Mulyono.

Satu orang terluka, karena menahan sapi tersebut.

"Tadi yang antar tangannya lecet karena nahan sapinya," jelasnya.

Saat kejadian tersebut, anak- anak sedang melihat hewan kurban yang baru datang.

"Anak-anak yang lihat pada teriak saat itu, mungkin sapi takut lalu lari ke arah lampu merah stadion (Jalan Tentara Pelajar)," ucapnya.

Sapi juga sempat menyenggol motor parkir di area Kodim 0723/Klaten sebelum menyebrang ke arah Pasar Ngepos.

Sapi tersebut rencananya akan dikurbankan bersama 4 sapi lain dan 2 kambing.

"Tadi sempat di halaman toko sebelum diamankan, selesai sekitar pukul 17.30 WIB sebelum Magrib," pungkasnya.

Sapi sendiri sempat lepas sejauh 1,5 Km.

(KOMPAS.com/ Idon Tanjung) (TribunSolo.com/ Zharfan Muhana)

Diolah dari artikel di KOMPAS.com dan TribunSolo.com

Baca artikel lainnya terkait Idul Adha

Sumber: Kompas.com
Tags:
PekanbaruRiausapiIdul Adha
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved