Asyik Mandi di Sungai, Bocah di Ogan Ilir Hanyut Terseret Arus, Teman Sempat Menolong: Tak Berhasil!

TRIBUNSTYLE.COM - Nahasnya nasib bocah 11 tahun di Desa Tanjung Temiang, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, tewas setelah terseret arus.

Kejadian memilukan ini terjadi saat korban dan teman-temannya sedang asyik mandi di sungai.

Teman korban panik hingga berusaha menolong namun sayang usahanya gagal.

Seperti apa kronologi lengkapnya?

Bocah 11 tahun yang hanyut di Sungai Ogan di Ogan Ilir ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Sabtu (10/6/2023) malam.

Informasi dari polisi, bocah bernama Vito tersebut mandi di Sungai Ogan wilayah Desa Tanjung Temiang, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, pada Sabtu siang.

Baca juga: GEGER Pegawai Kecamatan Cilincing Hilang, Tas dan Motor Ditemukan di Tepi Kali, Diduga Tenggelam

Jasad Vito ditemukan tim gabungan BPBD dan Polsek Tanjung Raja yang juga dibantu warga setempat.

"Menurut keterangan saksi mata, Vito mandi bersama teman-temannya sebelum hanyut di sungai," kata Kapolsek Tanjung Raja AKP Hermansyah, Minggu (11/6/2023).

Saat mandi itulah, arus sungai deras menyeret Vito sehingga membuat panik kedua rekannya yang sempat mencoba memberikan pertolongan, namun tidak berhasil.

Polisi dibantu warga lalu mencari Vito dengan menyusuri sungai dekat titik tenggelam.

"Korban ditemukan beberapa puluh meter dari titik tenggelam. Selanjutnya jasad korban dibawa ke rumah duka di Tanjung Temiang," terang Hermansyah.

Pihak keluarga pun menyatakan keberatan anak mereka diautopsi dan menerima peristiwa ini sebagai musibah.

"Jenazah korban dimakamkan hari ini. Kami mengimbau para orang tua terutama yang tinggal dekat sungai harus mengawasi betul anak-anak mereka," pesan Hermansyah.

Sebelumnya, seorang bocah 11 tahun dilaporkan hanyut di Sungai Ogan wilayah Desa Tanjung Temiang, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir.

Informasi dari BPBD Ogan Ilir, bocah hanyut bernama Vito Anugerah, warga Desa Tanjung Temiang.

"Berdasarkan keterangan warga, Vito hanyut tadi siang sekira pukul 11.00," kata Kalaksa BPBD Ogan Ilir, Edi Rahmat, Sabtu (10/6/2023).

Petugas BPBD Ogan Ilir dibantu warga kini sedang mencari Vito dengan menyusuri Sungai Ogan.

"Untuk kronologi lengkap orang tenggelam, petugas kami masih menggali keterangan warga. Pencarian juga masih dilakukan," terang Edi.

Kasus Lainnya - Pemuda selamatkan bocah tenggelam, orangtua korban malah acuh

 'Bukannya gila respect' Viral curhatan seorang pemuda setelah menyelamatkan bocah yang hampir tenggelam di Sentul, Bogor.

Setelah rela basah kuyup hingga nyawa hampir melayang, pemuda itu malah dicueki orangtua bocah yang diselamatkannya.

Bahkan untuk sekadar ucapan terima kasih saja tidak didapatkannya dari orangtua bocah tersebut.

Seperti apa kejadian lengkapnya?

Berhasil selamatkan bocah yang nyaris jadi korban tenggelam di Sentul, Bogor, seorang pemuda ceritakan pengalaman kurang menyenangkan terkait aksinya tersebut.

Bukannya dapat ucapan terimakasih, pemuda tersebut justru tak dihiraukan oleh keluarga korban meski kondisi tubuhnya sudah basah kuyup. Kejadian ini pun viral di media sosial.

Baca juga: VIRAL Kisah Amel Bocah SD Majalengka Ikhlas Rawat Adik & Kakek yang Kena Stroke, Rumahnya Miris

Curhatannya ini Viral di TikTok setelah diunggah melalui akun pribadinya @ranggagusnawan Jumat (2/6/2023).

Dalam unggahannya Rangga bercerita perihal kepergiannya berlibur bersama keluarga ke salah satu restoran di kawasan Sentul, Bogor.

Saat hendak berfoto, tiba - tiba saja Rangga mendengar suara bocah yang berteriak lantaran tenggelam di kolam restoran tersebut.

Menyadari orangtua bocah yang masih jauh, Rangga pun dengan cepat menceburkan diri ke kolam demi menyelamatkan bocah tersebut.

Sayangnya usai berhasil meyelamatkan bocah tersebut, Rangga ditinggal begitu saja oleh keluarga korban.

Padahal terlihat melalui video yang dibagikan tubuh dan pakaian Rangga sudah basah kuyup dari ujung kepala hingga kaki.

"Basah kuyup setelah nolong anak orang yang hampir mati tenggelam di kolam renang, dan orang tuanya tidak berterimakasih," papar Rangga.

Sikap keluarga bocah tersebut pun diakui Rangga cukup membuatnya kecewa mengingat dirinya yang sudah rela menceburkan diri ke kolam hingga seluruh tubuhnya kebasahan.

"Padahal si orangtua melihat saya masuk ke kolam dan menyelamatkan anaknya, tapi setelah itu menengok ke saya saja tidak, bukan orang yang gila respect atau semacamnya tapi etika sebagai orantua tidak tersermin sama sekali," imbuhnya.

Alhasil setelah kejadian tersebut Rangga pun menghabiskan momen makan bersama dengan keluarga besarnya mengenakan pakaian yang sudah terlanjur basah.

Tak sedikit pula para netizen yang ikut menyayangkan perilaku keluarga bocah tersebut.

Baca juga: VIRAL Aksi Ibu Hamil Kejar Polisi, Ternyata Ngidam Dibonceng, Tak Spontan Dituruti: Takut Fitnah

"Bunda Refa : kalau udh biasa bilang trimakasih, ga mungkin lupa,"

"zionysus : sepanik paniknya org tetap minta terimakasih ngga sih ngga mungkin lupa sama kebaikan org udh nyelamatin anaknya loh,"

"Gus : Penting amal kebaikan sudah dicatat Malaikat, perkara trm ksh nggaknya sudah tabiat manusia berbeda2.....tetaplah berbuat kebaikan,"

"bubuyongii : ikhlasin saja kak, pahala nya kakak Allah yang tau,"

"Vizkicandra Irawan : tidak apa apa yang penting kamu sudah di catat sebagai orang baik oleh malaikat dan seluruh manusia yang melihat mu,"

Diolah dari artikel TribunSumsel.com dan BanjarmasinPost.co.id 

Baca artikel lainnya terkait berita viral di sini>>