Breaking News:

Berita Kriminal

'Oek Oek' Penemuan Bayi di OKI Sumsel Gegerkan Warga, Orangtua Tinggalkan Surat Wasiat: Maaf

Penemuan bayi di OKI, Sumatera Selatan, gegerkan warga malam-malam. Orangtua si anak tinggalkan sepucuk surat berisi wasiat.

Editor: Putri Asti
handout
Penemuan bayi di OKI, Sumatera Selatan, gegerkan warga. Orangtua si anak tinggalkan sepucuk surat berisi wasiat. 

TRIBUNSTYLE.COM - 'Oek Oek!' tangisan seorang bayi memecah kesunyian warga yang bermukim Desa Bumi Agung, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Bayi mungil tak berdosa itu ditemukan di depan teras salah satu warga.

Setelah menemukan bayi, pemilik rumah segera menghubungi RT dan mulailah banyak berbondong-bondong mendatangi rumah tersebut.

Orangtua bayi tersebut diketahui meninggalkan secarik kertas.

Apa isinya?

Penemuan bayi menggegerkan warga Desa Bumi Agung, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Penemuan bayi menggegerkan warga Desa Bumi Agung, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. (Getty Images)

Kesunyian malam dan ketenangan warga yang bermukim Desa Bumi Agung, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir berubah menjadi ramai.

Mereka kompak keluar dari rumahnya masing-masing.

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH! Bayi Laki-laki Ditemukan di Depan SPBU di Palembang,Tubuh Dikerumuni Semut

Pasalnya, di teras depan rumah pasangan suami-isteri Jaimah dan Sahir warga Dusun 4 ini telah tergeletak seorang bayi perempuan yang sedang menangis yang ditaruh di dalam bak mandi bayi.

Pertama kali ditemukan tubuh sang bayi dalam keadaan dibalut handuk dan memakai topi, sehingga hanya terlihat bagian wajahnya saja.

Dugaan bayi itu sengaja ditaruh oleh orang tua kandungnya karena merasa malu hasil hubungan gelap.

Lantaran dilokasi juga ditemukan secarik surat dengan tulisan tangan

Sewaktu Tribunsumsel.com membacanya, surat itu bertuliskan 'sebelumnya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada bapak/ibu dan kami memberikan anak ini kepada kalian karena saya yakin bapak/ibu bisa menerima dengan sepenuh hati'.

Dikatakan Kepala Desa Bumi Agung, M. Teguh bayi yang baru lahir itu diduga sengaja dibuang dan ditemukan sekitar pukul 04.00 WIB dini hari.

Orangtua bayi meninggalkan sepucuk surat yang berisikan wasiat.
Orangtua bayi meninggalkan sepucuk surat yang berisikan wasiat.

"Sesuai informasi yang didapat, bayi itu ditemukan kemarin oleh pak Sahir sewaktu dia pulang dari sholat subuh di masjid,"

"Jadi dari kejauhan dia mendengar suara tangisan dari rumahnya. Saat didekati dia kaget ternyata ada bayi yang ditaruh di depan teras rumahnya," ujarnya Teguh saat dihubungi melalui telepon pada Jum'at (9/6/2023) pagi.

Dengan adanya penemuan tersebut, membuat warga sekitar menjadi heboh dan banyak yang berdatangan untuk melihat bayi secara langsung.

"Setelah menemukan bayi, pemilik rumah segera menghubungi RT dan mulailah banyak berbondong-bondong mendatangi rumah tersebut," ujarnya.

Selanjutnya sekitar jam 06.30 WIB beberapa warga membawa bayi itu ke bidan desa untuk dilakukan pemeriksaan kesehatannya.

Baca juga: MUNGIL Tak Berdosa, Bayi Justru Dibuang Ibu di Cikarang Barat, Dibekali Surat & Kalung Emas: Tolong

"Sesampainya disana, bayi itu langsung diperiksa, dimandikan dan dibersihkan dan sekitar jam 07.00 WIB saya datang bersama anggota Polsek Lempuing,"

"Disana bidan menerangkan jika bayi dalam keadaan sehat, diperkirakan baru lahir sekitar 2 hari lalu dan lahir di dukun, karena terlihat dari cara memotong tali pusarnya," bebernya.

Dikatakan Saleh, setelah selesai diperiksa maka bayi dibawa pulang ke rumah tempat ditemukan dan pihak desa maupun Polsek menyimpulkan kedepan yang merawat bayi yaitu keluarga Sahir dan Jaimah.

"Sebenarnya banyak yang ingin mengadopsi bayi perempuan itu, tetapi karena pak Sahir yang diberikan mandat dari yang naruh anak itu atau orang tua bayi,"

"Karena memang sesuai dengan surat yang ditemukan bersama bayi itu yang bertuliskan memberikan anak ini kepada pemilik rumah dan mereka juga bersedia mengasuh bayi perempuan tersebut," tutur Saleh.

Secara kebetulan, menurut kades jika pasutri (Jaimah dan Sahir) ini hanya memiliki seorang anak laki-laki yang tengah berkuliah.

Dimana anak tersebut informasinya diperoleh dari pemberian orang lain juga.

Warga sekitar menjadi heboh dan banyak yang berdatangan untuk melihat bayi secara langsung.
Warga sekitar menjadi heboh dan banyak yang berdatangan untuk melihat bayi secara langsung. (Istimewa)

"Kebetulan bayi yang ditemukan ini berjenis kelamin perempuan. Maka keluarga pak Sahir senang dipercaya untuk mengasuh anak tersebut," sebutnya.

"Kami pemerintah desa dan Polsek juga akan membantu pak Sahir ini mengurus dokumen-dokumen sampai proses di pengadilan," tambahnya.

Saleh menambahkan, informasi dari masyarakat yang berada tepat di sebelah rumahnya, beberapa jam sebelum penemuan bayi sempat terdengar suara sepeda motor dan berhenti disana.

"Memang ada tetangga pak Sahir ini yang mendengar suara motor sekitar jam 01.00 WIB. Tetapi itu semua masih akan dibuktikan. Kami akan meminta rekaman cctv yang terpasang disekitar lokasi," tegas dia.

Sementara itu, Camat Lempuing Jamhari mengatakan telah mendapatkan informasi penemuan bayi di Desa Bumi Agung.

"Tadi begitu dapat informasi saya langsung kesana, sebenarnya bayi itu bukan ditemukan warga. Kayaknya memang sengaja ditaruh di rumah itu untuk dititipkan, karena ada surat," ujarnya.

Jamhari menyebut posisi bayi sekarang berada dirumah tempat ditemukannya dan dirawat oleh bapak/ibu yang ada dirumah tersebut.

"Kalau untuk kondisi bayi dipastikan dalam keadaan sehat dan baik," pungkasnya.

Kasus Lainnya - GEGER bayi laki-laki ditemukan di depan SPBU Tangga Takat, Kota Palembang pada Jumat, (2/6/2023).

Saat ditemukan, balita itu sudah tertidur dengan memegang dot kosong tanpa isi.

Mirisnya, kondisi tubuh bayi tersebut sudah dikerubungi semut.

Diduga, seorang wanita berhijab putih jalan kaki membawa bayi tersebut dan diduga sengaja menelantarkannya di atas trotoar.

Seperti apa kejadian lengkapnya?

Bayi laki-laki ditemukan di depan SPBU di Tangga Takat, Kota Palembang
Bayi laki-laki ditemukan di depan SPBU di Tangga Takat, Kota Palembang

Kronologi Bayi usia sekitar 1 tahun ditemukan tidur dikerumuni semut di trotoar depan SPBU Takat Jalan Ahmad Yani, Palembang, Jumat, (2/6/2023).

Awalnya bayi itu ditemukan oleh dua orang ibu-ibu di depan SPBU Tangga Takat Palembang, pada pagi pukul 6.35 WIB.

Baca juga: Anak Tak Mau Nikah, Ibu 56 Tahun Nekat Hamil, Lahirkan Bayi Kembar, Kini Bingung: Siapa yang Urus?

Menurut keterangan saksi, mereka sempat melihat seorang wanita berhijab putih jalan kaki membawa bayi tersebut dan diduga sengaja menelantarkannya di atas trotoar.

Setelah ditinggal, wanita diduga ibu balita tersebut bahkan sempat membeli sarapan tak jauh dari SPBU Takat.

"Sudah ditinggal disini(trotoar), dia beli nasi disitu dilihat-lihat bayinya masih tidur langsung pergi melewati kami," ungkap Sulai, warga setempat.

Tak lama setelah ditemukan warga, wanita tersebut tak kunjung kembali setelah meninggalkan sang anak.

Bayi malang tersebut ditemukan dalam kondisi dikerubungi semut
Bayi malang tersebut ditemukan dalam kondisi dikerubungi semut (Freepik)

Berdasarkan unggahan Instagram @Pujiandesti, bayi berusia kurang lebih 1 tahun itu ditemukan dalam keadaan dikerumuni semut.

Bayi itu tampak mengenakan kaos berwana hitam merah bergambar bus Tayo dengan celana pendek berwarna biru.

Saat ditemukan balita itu sudah tertidur dengan memegang dot kosong tanpa isi.

"Saksi yang melihat ada dua ibu-ibu memanggil dan menjelaskan bahwa ada balita yang ditinggal seorang wanita diatas trotoar, balita dalam keadaan tidur dan memegang dot kosong," tulis keterangan akun @Pujiandesti.

Kini, balita laki-laki itu dibawa oleh pasutri yang sempat melakukan lari pagi di kawasan setempat dengan menggunakan becak.

Baca juga: MUNGIL Tak Berdosa, Bayi Justru Dibuang Ibu di Cikarang Barat, Dibekali Surat & Kalung Emas: Tolong

Pasutri ini pun berinisiatif membawa balita itu ke rumahnya untuk dibersihkan.

Lebih lanjut, keduanya telah melaporkan penemuan balita ke SPKT Polda Sumatera Selatan.

"Telah ditemukan bayi laki-laki di depan SPBU Takat, Jalan Ahmad Yani, dalam kondisi tertidur ditinggal oleh orang tuanya di trotoar, untuk saat ini bayi kami bawa pulang dulu, lalu akan kami bawa ke Poltabes Palembang, guna melakukan penyelidikan dan mencari tahu siapa orang yang membawa bayi tersebut," ungkap pria tersebut.

Tampak dalam video beredar, bayi yang memakai baju tidur itu bermain bersama kedua anak pasutri tersebut di sebuah masjid.

Hingga saat ini ada 3 saksi yang melapor terkait kejadian tersebut.

Diolah dari artikel TribunSumsel.com dan TribunSumsel.com 

Baca artikel lainnya terkait berita viral di sini>>

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
penemuan bayiSumatera SelatanKabupaten Ogan Komering Ilirhubungan gelapberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved