VIRAL Pria di Palembang Sumpah Pocong, Bagaimana Bersumpah dalam Islam Menurut Buya Yahya?
Heboh pria di Palembang lakukan sumpah pocong di hadapan warga, simak cara bersumpah yang baik menurut Buya Yahya.
Editor: Gigih Panggayuh
TRIBUNSTYLE.COM - Heboh pria di Palembang lakukan sumpah pocong di hadapan warga, simak cara bersumpah yang baik menurut Buya Yahya.
Baru-baru ini, publik digegerkan dengan aksi sumpah pocong yang dilakukan seorang pria di Palembang.
Pria yang melakukan ritual sumpah pocong tersebut bernama Rian (41).
Rian melakukannya untuk membuktikan bahwa dia tidak bersalah atas tuduhan pelecehan yang dialamatkan kepadanya.
Lantas, bagaimana pendapat Buya Yahya soal sumpah pocong?
Baca juga: Aku Difitnah Depresi Dituduh Cabuli Anak Tetangga, Pria di Palembang Sampai 2 Kali Sumpah Pocong

Sumpah Pocong Menurut Buya Yahya
Ketika seseorang bersumpah untuk meyakinkan orang lain, hal itu dianggap diperbolehkan.
Namun, perlu diingat bahwa saat Anda bersumpah, Anda juga harus berhati-hati.
Anda tidak boleh terdesak untuk mengucapkan sumpah secara sembarangan dalam situasi yang tidak terkendali.
Jangan sampai, bukannya menyelesaikan masalah, tetapi malah menimbulkan masalah baru dengan bersumpah.
Lalu, bagaimana jika seseorang bersumpah atas nama Tuhan, Allah SWT, dengan niat ingin memperkuat keyakinan bahwa tuduhan terhadapnya tidak benar?
Apakah tindakan tersebut dapat dianggap sebagai tindakan murtad?
Dikutip dari YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjelaskan, Anda sebaiknya tidak bertindak seperti itu.
Tindakan semacam itu bisa terjadi karena kesalahan bergaul, yang membuat seseorang rela mengorbankan keyakinannya hanya untuk memuaskan orang yang sepele.
"Anda mungkin pernah mendengar orang bersumpah dengan cara seperti itu, bahkan ada yang rela mempertaruhkan tangannya untuk dipotong, bersumpah demi pocong, dan sebagainya," kata Buya Yahya.
Baca juga: GEGER Bujangan di Palembang, Nekat Sumpah Pocong di Musala, Muak Difitnah Lecehkan Bocah 5 Tahun

Jika Anda tidak melakukan kesalahan dalam bergaul, tentu Anda akan menyadari, tidak mungkin mempertaruhkan iman yang sangat berharga untuk hal-hal yang sepele.
"Bagaimana mungkin Anda bersumpah atas nama Allah dan menggadaikan iman?.
Jika Anda bersumpah atas nama Allah dengan niat yang baik, misalnya berjanji untuk bersedekah, maka Anda akan mendapatkan pahala dari amal sedekah tersebut," ujar Buya Yahya.
Buya Yahya menjelaskan, jika Anda bersumpah kemudian melakukan tindakan negatif, termasuk mengorbankan keimanannya, Anda hanya ikut-ikutan dan mengikuti arus.
Anda harus kembali ke jalan yang benar dan tidak mengulanginya lagi untuk bersumpah dengan mengorbankan keimanannya atau melakukan hal-hal buruk lainnya.
"Ingatlah, iman itu sangat berharga. Jangan sampai Anda mempertaruhkannya hanya untuk hal yang sepele.
Jika seseorang meremehkan imannya, bukan karena mengikuti arus, tetapi karena ia benar-benar menjual imannya, maka orang tersebut tentu saja dianggap murtad karena ia telah kehilangan imannya dan menganggap iman remeh sehingga dapat ditukar dengan apa pun," ungkap Buya Yahya.
Lebih lanjut, Buya Yahya menjelaskan, kehilangan iman dapat terjadi ketika Anda meremehkan iman dengan perkataan Anda.
Jika Anda berbicara dengan meremehkan iman, maka Anda akan kehilangan keimanan sejati.
Demikianlah penjelasan tentang bersumpah atas nama Allah namun mengorbankan iman dengan meremehkannya.
Jika seseorang melakukan hal tersebut, maka ia dianggap murtad.
Sedangkan jika hanya mengikuti arus, maka orang tersebut masih memiliki keimanan meskipun hanya sedikit. (*)
Diolah dari artikel Serambinews.com
Sumber: Serambi Indonesia
Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11, Latihan Paragraf Konjungsi di Halaman 17 dan 18 |
![]() |
---|
B. Inggris Kelas 9 Halaman 49-51: Kunci Jawaban Lengkap, Unit 2, Section 3 |
![]() |
---|
Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 Kurikulum Merdeka: Reading "A Parade in My Hometown" Halaman 42. |
![]() |
---|
Jawaban IPS Kelas 9 Halaman 38: Soal Globalisasi dan Modernisasi. |
![]() |
---|
Jawaban B. Indonesia Kelas 5 Halaman 30: Kelinci Kecil, Burung Pipit. |
![]() |
---|