BUKANNYA Bayar, Emak-emak Malah Pamer Bokong saat Ditagih Utang, Penagih: Kembalikan Duit Kami!

TRIBUNSTYLE.COM - ADA-ADA SAJA kelakuan emak-emak saat ditagih utang.

Alih-alih membayar utang sebesar Rp 1 juta, emak-emak berikut ini malah bertindak tak terduga.

Ia nekat memamerkan bokongnya ke penagih utang. Seperti apa kisahnya?

Baca juga: INNALILLAHI! Terlilit Utang Judi Online, Bos Ekspedisi Pusing Tak Sanggup Bayar, Pilih Akhiri Hidup

Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan aksi nyeleneh emak-emak saat ditagih utang.

Bukannya membayar, emak-emak tersebut malah pergi meninggalkan penagih utang dambil memperlihatkan bokongnya.

Aksi emak-emak yang memamerkan bokong saat ditagih utang tersebut diunggah oleh akun Instagram @medsoszone.

"Viral aksi emak-emak saat ditagih utang, bukan bayar malah pergi sambil pamer b*k0ng," isi narasi dalam keterangan unggahan Instagram @medsoszone.

Dalam video singkat tersebut, terlihat penagih utang tersebut mendatangi salah satu rumah warga yang berhutang kepadanya.

Saat tiba di rumah warga, ia kemudian menagih utang tersebut kepada emak-emak yang tengah duduk di atas lantai di dalam rumah.

"Duit kami di pake dia 1 juta, balikkan duit kami, jangan lari," ucap penagih hutang.

Tampak emak-emak berkaos biru putih dan celana hitam yang sebelumnya duduk kemudian tiba tiba berdiri.

Bukannya membayar hutangnya, emak-emak itu malah pamer bokong dan kemudian pergi ke dalam rumah meninggalkan penagih hutang tersebut.

Baca juga: VIRAL Pria Ditagih Utang Mantan di Depan Pacar Baru, Janji Cicil Rp6 Juta Baru Rp300 Ribu, Auto Malu

Penagih hutang itu pun sontak kaget dengan tingkah nyeleneh emak-emak tersebut. Ia kemudian mengatakan bahwa perlakuan emak-emak itu sudah melanggar undang-undang.

"Mak mak mak mak, itu sudah melanggar undang-undang itu," kata penagih hutang.

Namun emak-emak itu pergi begitu saja ke dalam rumah dan mengabaikan penagih hutang yang masih berada di depan pintu rumahnya.

"Bayar aja utangmu, nggak usah lari. Dang maila (nggak malu), ah luar biasa ah," ucap penagih hutang.

Tak tahu apa yang dikatakan oleh emak-emak tersebut dari dalam rumahnya, namun tampaknya ia mengatakan sesuatu ke penagih hutang itu.

Selain itu, ia juga terdengar bernyanyi-nyanyi di salam rumah dan mengabaikan penagih hutang tersebut.

Namun penagih tak peduli, ia tetap menagih hutang emak-emak itu.

"Bayar utangmu, itu ajanya, capek kali aku ngomong daritadi," timpal penagih hutang itu.

Dalam video tersebut terlihat pula seorang pria berkacamata keluar dari dalam rumah, namun tampaknya pria itu tak peduli dengan kejadian itu sehingga ia tampak santai melalui penagih hutang itu.

Belum diketahui pasti kapan dan dimana lokasi kejadian tersebut, namun berdasarkan bahasa yang digunakan, tampaknya lokasi tersebut berada di Sumatera Utara.

Video yang memperlihatkan aksi nyeleneh emak-emak memamerkan bokongnya saat ditagih hutang itu kemudian viral di media sosial.

Unggahan itu sontak ramai dikomentari oleh warganet.

"Maka Dari itu saya gak mau ngasih hutang , bukan pelit bukan gak mau bantu orang tapi ya gitu lah," tulis @ammocostoss.

"Kadang orang yang d tagih utangnya memang susah sampe marah2 ngamuk2, kadang juga penagihnya ada juga yang nakal seperti bunganya d lebihkan dari ketentuan awal atau pas jatuh tempo gk datang," tulis @fil_171.

"Hutang ttp aja hutang yg harus d bayar mau smpe mati jg," tulis @uti.titin.

Tonton videonya di sini>>

Kisah Lainnya - SOSOK Bupati Sula Fifian Adeningsih Mus yang Viral Ditagih Utang di Pasar, Sudah 2 Tahun Tak Dibayar

Siapa sebenarnya sosok Bupati Sula Fifian Adeningsih Mus?

Fifian Adeningsih Mus tengah menjadi sorotan setelah viral video dirinya ditagih utang oleh salah satu pedagang saat mengunjungi pasar tradisional.

Pedagang itu kesal lantaran janji dari Fifian Adeningsih Mus untuk melunasi utang tak pernah ditepati hingga dua tahun lamanya.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Bupati Kepulauan Sula, Fifian Adeningsih Mus viral di media sosial saat ditagih utang oleh pedagang di pasar tradisional.

Video seorang pedagang di pasar, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara diduga marah-marah ke Bupati Sula yang sedang memantau perkembangan stok dan harga jelang Idul Fitri 1444 H/2023.

Sosok Bupati Sula Fifian Adeningsih Mus

Fifian memulai karir politiknya dari Partai Golongan Karya, kemudian pada Juni 2022 dia bergabung dengan PDI Perjuangan.

Dilansir dari TribunTrends.com, wanita kelahiran Gela, Taliabu Utara 8 September 1984 itu menjabat sebagai Bupati Kepulauan Sula periode 2021–2024.

Bersama wakilnya, Saleh Marasabessy, mereka berhasil memenangkan Pemilihan umum Bupati Kepulauan Sula pada 2020 lalu.

Wanita kelahiran Gela, Taliabu Utara 8 September 1984 itu menjabat sebagai Bupati Kepulauan Sula periode 2021–2024.

Bersama wakilnya, Saleh Marasabessy, mereka berhasil memenangkan Pemilihan umum Bupati Kepulauan Sula pada 2020 lalu.

Sebelum menjabat sebagai Bupati, Fifian pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pulau Taliabu.

Fifian Adeningsih Mus merupakan anak perempuan satu-satunya dari Muhammad Taher Mus.

Dia memiliki tiga orang kakak laki-laki, di mana ketiganya juga menjabat sebagai Bupati di lingkungan Pemprov Maluku Utara.

Adapun kakak laki-lakinya itu yakni, Aliong Mus menjabat sebagai Bupati Pulau Taliabu.

Baca juga: Malunya Bupati Sula Fifian Adeningsih, Disemprot Emak-emak di Pasar, Suruh Bayar Utang: Mana Janjimu

Zainal Mus menjabat sebagai Bupati Banggai Kepulauan, dan Ahmad Hidayat Mus yang pernah menjabat sebagai Bupati Kepulauan Sula selama dua periode.

Alumni S1 Ilmu Hukum Universitas Ibnu Khaldun Bogor tersebut sebelumnya sempat menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial.

Lalu Kepala Dinas ESDM, dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pulau Taliabu sebelum akhirnya terpilih menjadi Bupati Kepulauan Sula.

Sebelumnya diberitakan, dalam video berdurasi 2 menit 50 detik terlihat pedagang sembako tidak terima kedatangan Bupati yang diduga memiliki utang yang sudah 2 tahun tidak dibayarkan kepadanya.

Pedagang yang menenakan pakaian dan celana biru itu berteriak menagih janji Bupati Fifian Adeningsih.

Aksi pedagang itu sempat menjadi tontonan para pedagang lainnya maupun para pengunjung pasar.

Dia diduga kesal lantaran janji dari Fifian Adeningsih Mus untuk menyelesaikan utang tak pernah ditepati.

Bahkan, sudah sekitar 2 tahun, dia menunggu janji itu namun tak pernah tanda-tanda penyelesaiannya.

“Dapat jabatan kepala dinas, beta pung laki ke sana bawa kuitansi, tola satu, abis itu tola satu, nenek moyang. Terlalu sakit beta menagih 2 tahun lebe, baru datang di pasar hari ini,” kata ibu itu.

“Kamong bikin beta sampe dua tahun lebe, janji tatap muka dengan ibu, insya Allah 2022, mana janji-janjimu itu. Panggil beta langsung masuk ke diamanan, baku dapat di tingkat, janji manis sampe sampe kase nomor hp, dua bulan kemudian no hp diblokir,” teriaknya lagi.

Baca juga: Ditagih Hutang saat Kunjungan Pasar! Bupati Sula, Fifian Adeningsi Diteriaki Pedagang Suruh Bayar

Dikonfirmasi mengenai keributan tersebut, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kepulauan Sula, Djena Tidore ketika dikonfirmasi melalui telepon, tidak menampik video viral tersebut.

Menurutnya, keberadaan dirinya saat kejadian tersebut hanya untuk melerai karena para pedagang di sana masih dalam tanggungjawab Disperindag.

“Beta seng mau komentar, karena beta amankan karena dia saya pe pedagang, jadi pas dia bicara, saya amankan, saya melerai,” kata dia.

“Kalau memang persoalan utang piutang kan ada ranahnya, di situ ada yang pinjam, bukan Ibu (bupati) kan. Dong pe kuitansi orang lain yang tanda tangan,” kata dia.

Hingga artiikel ini diturunkan, belum ada konfirmasi dan tanggapan dari Bupati Sula mengenai viralnya video tersebut.

(Tribun-Medan.com/Istiqomah)(Kompas.com/Yamin Abdul Hasan)

Diolah dari artikel Tribun-Medan.com dan Kompas.com 

Baca artikel lainnya terkait berita viral