Breaking News:

Berita Viral

AKBP Achiruddin Resmi Dipecat dari Polri, Ibu Ken Admiral Tak Henti Bersyukur: 'Seperti Mukjizat'

Ibu Ken Admiral, Elvi Indri tak henti bersyukur karena AKBP Achiruddin Hasibuan kini resmi dipecat dari Polri.

Editor: Putri Asti
Tribun Medan/Alfiansyah
Reaksi Ibu Ken Admiral dengar AKBP Achiruddin Hasibuan dipecat dari Polri 

TRIBUNSTYLE.COM -  'Seperti Mukjizat', tak hentinya ibu Ken Admiral, Elvi Indri mengucap syukur karena AKBP Achiruddin Hasibuan kini resmi dipecat dari Polri.

AKBP Achiruddin Hasibuan dipecat lewat sidang kode etik profesi pada Selasa (2/5/2023).

Sesuai dengan harapannya, Elvi Indri pun berterima kasih kepada Kapolri yang telah memberikan keadilan untuk kasus anaknya.

Lantas, bagaimana reaksi Ken Admiral mendengar kabar tersebut?

AKBP Achiruddin Hasibuan resmi dipecat lewat sidang kode etik profesi pada Selasa (2/5/2023).
AKBP Achiruddin Hasibuan resmi dipecat lewat sidang kode etik profesi pada Selasa (2/5/2023). (Kolase Tribun Style/Tribun Medan)

Elvi Indri berterimakasih kepada Polda Sumut setelah AKBP Achiruddin Hasibuan dipecat lewat sidang kode etik profesi pada Selasa (2/5/2023).

Ibu kandung Ken Admiral yang anaknya korban penganiayaan Aditya Hasibuan itu, menyaksikan sidang pemecatan Achiruddin di Polda Sumut.

Baca juga: TERNYATA Begini Cara AKBP Achiruddin Hasibuan Jadi Bekingan Gudang Solar Ilegal, Benar Gratifikasi?

Ucapan terima kasihnya ia sampaikan ke Polda Sumut. Ia menganggap putusan yang dijatuhkan Propam Polda Sumut tersebut seperti mukzizat dari Allah kepada keluarganya.

Ia berharap apa yang dilakukan jajaran Polda Sumut dibalas oleh Allah, karena sudah memberikan putusan tegas terhadap Achiruddin.

"Mewakili keluarga dan orangtua Ken, sangat berterima kasih untuk atensi Bapak Kapolri, Bapak Kapolda Sumut, Bapak Dirkrimum. Luar biasa seperti mukjizat saya rasakan ini. Ternyata bisa terproses dengan ucap Elvi Indri.

"Hanya Allah yang bisa membalas ini semua, karena bisa terbuka terang benderang di Polda Sumut. Jadi memang atensi Bapak Kapolda sangat luar biasa," ia menambahkan.

Elvi Indri ibu Ken Admiral berterima kasih kepada Kapolri telah menindak tegas AKBP Achiruddin
Elvi Indri ibu Ken Admiral berterima kasih kepada Kapolri telah menindak tegas AKBP Achiruddin (YouTube Tribun Medan)

Elvi Indri berulang kali mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak yang memberikan atensi atas kasus penganiayaan yang menimpa anaknya.

"Seperti saya uraikan tadi, hanya Allah yang bisa membalasnya. Artinya bapak di sini lurus sekali, kalau memang ada anak bapak yang enggak benar, memang betul bapak bertindak," kata dia.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada media yang setia mengawal kasus penganiayaan yang menyeret Aditya Hasibuan dan AKBP Achiruddin Hasibuan sebagai tersangka.

Baca juga: DEMI SH Si Wanita Idaman, Ken Admiral Babak Belur Dianiaya Anak Achiruddin, Pilu Cuma Dianggap Teman

"Terima kasih untuk media semuanya. Bantulah Pak Kapolda, jangan disudutin lagi. Karena memang saya merasa ini mukjizat Allah, saya tidak punya siapa siapa di Polda ini, saya orang biasa, tapi bisa semua terlaksana," kata dia.

Elvi mengaku sidang majelis kode etik profesi yang memutuskan untuk memecat Achiruddin dari anggota Polri belum disampaikan ke Ken Admiral yang kini berada di Manchester, Inggris.

"Mungkin dia sudah tahu, kakaknya sudah sampaikan tadi. Cuma kalau Ken merasa malu karena semua orang melihat dia dibegitukan. Mungkin setahun dua tahun akan sembuh (trauma)," beber dia.

Putusan majelis kode etik profesi berupa pemecatan dan penetapan Achiruddin sebagai tersangka penganiayaan dianggap Elvi sesuai harapannya selama ini.

"Alhamdulliah semua ini sesuai harapan, malah saya enggak nyangka seperti ini. Makanya saya bilang Pak kapolda luar biasa atensinya," kata Elvi.

Ngakunya harta Rp 467 juta, AKBP Achiruddin Hasibuan ternyata punya banyak rekening yang isinya puluhan miliar, ada indikasi pencucian uang

Malangnya nasib AKBP Achiruddin Hasibuan, mantan Kabag Bin Ops Direktorat Narkoba Polda Sumatera Utara itu terus dikulik kehidupannya.

Yang terbaru, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir rekening milik ayah Aditya Hasibuan, pelaku penganiayaan Ken Admiral.

Tak tanggung-tanggung, isi rekening yang diblokir PPATK itu mencapai puluhan miliaran rupiah.

PPATK menyebut ada indikasi pencucian uang di rekening perwira menengah Polda Sumatera Utara itu.

Pasalnya, beberapa waktu lalu, AKBP Achiruddin melalui LHKPNnya, mengaku hanya memiliki jumlah kekayaannya sebesar Rp 467 juta.

Baca juga: Ditanya Soal Dugaan Gudang Solar AKBP Achiruddin Hasibuan, Pak Lurah Justru Kabur, Sengaja Menutupi?

Rekening AKBP Achiruddin Hasibuan berisi puluhan miliar diblokir PPATK.
Rekening AKBP Achiruddin Hasibuan berisi puluhan miliar diblokir PPATK. (Tribun Medan)

"Ada indikasi tindak pidana pencucian uang," kata Humas PPATK Natsir Kongah, Kamis (27/4/2023).

Selain rekening AKBP Achiruddin, PPATK juga memblokir rekening milik sang anak, Aditya Hasibuan (19).

"Sementara dua rekening itu," imbuh Natsir.

Adapun nilai rekening yang diblokir mencapai puluhan miliar rupiah.

Menurut Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, pemblokiran tersebut dilakukan karena adanya penyimpangan dana yang diduga dilakukan AKBP Achiruddin Hasibuan.

"Kebetulan ada indikasi penyimpangan sumber dana (dalam rekening tersebut)," tuturnya.

Ivan juga menyebut PPATK sudah melakukan proses analisis terhadap rekening AKBP Achiruddin dan anaknya jauh sebelum terjadinya kasus penganiayaan terhadap mahasiswa Ken Admiral oleh Aditya Hasibuan.

"Iya kami sedang proses analisis, sejak sebelum kasus pemukulan muncul ke publik," kata Ivan.

AKBP Achiruddin belakangan menjadi sorotan akibat penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya, Aditya Hasibuan terhadap seorang mahasiswa bernama Ken Admiral.

Ken adalah teman dari Aditya. Penganiayaan itu terjadi pada Desember 2022 lalu.

Namun kasusnya baru menjadi perhatian publik setelah video penganiyaan itu viral beberapa hari lalu.

Ketika penganiayaan itu terjadi, AKBP Achiruddin turut berada di tempat kejadian perkara (TKP) yang beralamat di Kota Medan, Sumatera Utara.

Dalam rekaman video yang viral itu, Achiruddin tampak membiarkan anaknya melakukan penganiayaan terhadap Ken.

Ia malah menghalangi teman korban yang mendekat dengan maksud ingin melerai.

Achiruddin juga menyemangati anaknya agar tidak emosi saat menganiaya korban.

Setelah video penganiyaan itu viral, Polda Sumatera Utara kemudian menetapkan Aditya sebagai tersangka.

Polda Sumatera Utara juga mencopot Achiruddin dari jabatan Kabag Bin Ops Direktorat Narkoba Polda Sumut terkait kasus tersebut.

Achiruddin dinyatakan melanggar Pasal 13 huruf M Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi dan Komisi Kode Etik Polri.

Kini Achiruddin ditahan di penempatan khusus (patsus).

Baca juga: Pantas AKBP Achiruddin Hasibuan Tak Melerai, Ternyata Turuti Keinginan Anak : Mereka Ingin Duel

Potret rumah mewah milik AKBP Achiruddin Hasibuan
Potret rumah mewah milik AKBP Achiruddin Hasibuan (IG @kabarnegeri)

Selain itu, pada Rabu (26/4/2023) lalu tim penyidik Polda Sumut hyfa telah menggeledah rumah AKBP Achiruddin di Medan.

Dari penggeledahan selama dua jam itu tim penyidik mengamankan sejumlah barang bukti.

"Selama dua jam kita melakukan penggeledahan sejumlah barang bukti telah diamankan dari dalam rumah," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono dalam keterangannya, Kamis (27/4/2023).

Sumaryono menyebut pihaknya tidak menemukan senjata api laras panjang di rumah tersebut seperti keterangan Ken Admiral, korban penganiayaan anak AKBP Achiruddin, Aditya Hasibuan.

Pihak kepolisian hanya mendapatkan barang bukti berupa senjata air softgun, Decoder CCTV, dan sebagainya.

"Untuk keterangan pelapor mengenai adanya senjata laras panjang itu tidak ada ditemukan.

Tetapi penyidik mendapati senjata Air Softgun milik AKBP AH," tuturnya.

"Untuk senjata Air Softgun yang ditemukan itu nantinya akan diselidiki dari mana asalnya dan peruntukannya," sambungnya.

Di satu sisi, selain kasus penganiayaan itu, beberapa waktu terakhir soal dugaan harta kekayaan, gaya hidup mewah, dan LHKPN Achiruddin juga mendapat sorotan netizen.

Salah satunya, Polda Sumut tengah mendalami keberadaan dugaan gudang solar AKBP Achiruddin di Kota Medan.

Gudang solar ilegal itu jaraknya hanya beberapa ratus meter dari kediaman pribadi sang perwira di Jalan Karya Dalam/Jalan Guru Sinumba, Lingkungan XI, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.

Baca juga: Dugaan Gudang Solar Ilegal Milik AKBP Achiruddin Hasibuan, Tetangga Resah : Kami Takut Kebakaran

Artikel ini diolah dari TribunJakarta.com dan Tribunnews.com dengan judul 'Seperti Mukjizat', Respon Ibunda Ken Admiral Saksikan Achiruddin Dipecat dan Ditetapkan Tersangka dan PPATK Blokir Rekening AKBP Achiruddin & Aditya Hasibuan, Nilainya Capai Puluhan Miliar Rupiah

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
Achiruddin HasibuanKen AdmiralElvi IndriAditya HasibuanPolriPolda Sumutberita viral hari ini
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved