Berita Viral
Pantas Berani Kritik Pemerintah Lampung, Bima Yudho Ternyata Viral saat SMA, Jadi Bahan Ghibah Guru
Bima Yudho pernah viral hingga disorot saat masih duduk di bangku SMA. Bahkan dia sampai jadi bahan pergunjingan para guru di sekolahnya.
Editor: Putri Asti
TRIBUNSTYLE.COM - Pantas saja berani kritik pemerintah Lampung, sosok Bima Yudho Saputro semasa sekolah terungkap.
Ternyata, seleb TikTok Awbimax Reborn itu populer saat masih duduk di bangku SMA.
Bahkan dia sempat viral hingga jadi bahan pergunjingan guru di sekolahnya.
Lantas, apa yang membuat Bima Yudho viral kala itu?
Viral gara-gara berani mengkritik pemerintahan Lampung, Bima Yudho Saputro mengungkap cerita masa lalunya.

Kini viral se-Indonesia, Bima Yudho mengaku pernah juga disorot saat masih duduk di bangku SMA.
Ya, Bima Yudho juga sempat jadi bahan perbincangan satu sekolah beberapa tahun lalu.
Baca juga: Polisi Curiga Bima Yudho Bisa Kuliah di Australia, Padahal Ayahnya Cuma Pegawai PNS, Dana dari Mana?
Apa penyebab pemuda asal Lampung itu tenar di sekolah?
Untuk diketahui, Bima Yudho viral karena membeberkan kebobrokan yang ada di Lampung.
Gara-gara kritikan tersebut Bima Yudho sampai dilaporkan ke polisi oleh advokat Ginda Ansori.
Tak cuma itu, Bima juga mengaku orangtuanya sampai mendapat intimidasi dari Gubernur Lampung hingga kepolisian.
Hal tersebut membuat Bima yang kini menetap di Australia pun tak tenang.
Namun, Bima Yudho tetap menyikapi sorotan kepadanya dengan tenang.
Mahasiswa Macquarie University Sydney itu pun bercerita tentang kisah hidupnya yang tak mudah.
Bak terbiasa jadi perbincangan, Bima Yudho mengaku pernah viral di sekolahnya beberapa tahun lalu.
Pemuda 20 tahun itu menyebut dirinya memang dikenal sebagai siswa kritis.

Bahkan saat masih SMA, Bima Yudho pernah mengkritisi kebijakan sekolah yang tak sesuai dengan keinginannya.
"Gue inget banget zaman SMA aja gue udah jadi tukang kritik. Lu pada inget enggak sih zaman dulu kita sering keluar dari jam kelas, apa namanya, subjek lintas minat," ungkap Bima Yudho dilansir TribunnewsBogor.com dari laman Instagram-nya @awbimax, Minggu (16/4/2023).
Diakui Bima, saat itu dirinya tidak suka dipaksa belajar bidang yang tak diminatinya.
Terlebih mata pelajaran lintas jurusan tersebut tidak disupport dengan guru yang mumpuni.
Alhasil alih-alih masuk kelas, Bima memilih untuk bolos dan pergi ke kosannya.
"Lintas paksa, gue engga ada yang minat. Gue anak IPA, gue disuruh milih ekonomi atau geografi. Aduh, gurunya kagak bisa ngajar. Gue ambil geografi kan, ekonomi gue enggak mau ngitungin duit orang debit kredit. Gue pulang ke kosan, karena kosan gue belakang sekolah gue, orang pada ngumpul," akui Bima.
Baca juga: Bima Banjir Pembelaan, Anggota DPR Sekakmat Pemerintah Lampung : Tangkap Aspirasinya, Bukan Orangnya
Gara-gara hal tersebut, Bima pun nekat mengirim surat ke kepala sekolahnya.
Namun bukannya ditindaklanjuti, surat dari Bima tersebut justru tersebar di kalangan guru.
Hal itu membuat Bima Yudho jadi bahan pergunjingan guru-guru.
"Gue dulu pernah ngirim surat terbuka ke kepala sekolah bahwa gue enggak mau masuk jam lintas paksa waktu gue kelas 12, gue udah eneg, belajar batu-batuan, terus gurunya enggak pernah masuk, ngasih tugas doang, tiba-tiba nanya, enggak jelas kata gue," kata Bima.
Karena peristiwa itu, Bima pun dikenal satu sekolah.
"Gue udah kirim surat, eh gue digibahin doang sama guru-guru, dibahas enggak, enggak ditindaklanjuti, enggak diurusin, yang ada digibahin doang. Tenar gue satu sekolah. Sekarang se-Indonesia," imbuh Bima Yudho.
Profil Bima Yudho
Kini makin dikenal hingga kalangan Menteri dan anggota DPR, sosok Bima Yudho disorot.
Bima Yudho awalnya dikenal sebagai konten kreator di TikTok.
Bima sering membagikan aktivitasnya dalam menyelesaikan pendidikan di luar negeri.
Terkait identitas, Bima Yudho berasal dari Desa Raman Utara Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung.

Saat ini, Bima Yudho tengah melanjutkan pendidikan tingginya di sebuah kampus yang berlokasi di Australia.
Sebelumnya, Bima Yudho Saputro telah berhasil menyelesaikan program Diploma Teknologi Informasi, Ilmu Komputer dan Inovasi Digital di Universitas UCSI di Negeri Jiran, Malaysia.
Kemudian, Bima menempuh pendidikan di Sidney dan akan melanjutkan pendidikan jenjang S1 pada bulan Juli 2023.
Kendati Bima telah beberapa kali menempuh pendidikan di luar negeri, Bima bukanlah penerima beasiswa LPDP.
Dalam kontennya, Bima mengakui bahwa hampir seluruh biaya kuliahnya dibiayai oleh sang ibu, Sri.
Ibunda Bima sehari-hari bekerja sebagai pengusaha beras dan bahan-bahan pokok lainnya.
Sementara ayah Bima bernama Juli adalah seorang PNS di Lampung Timur.
Polisi Lampung meminta data-data pribadi Bima Yudho Saputro, mulai dari ijazah hingga buku rekening
Belum lama ini, Kepolisian Daerah (Polda) Lampung membantah kedatangan polisi ke tempat orangtua Bima Yudho Saputro, pemilik akun TikTok @awbimaxreborn, untuk mengintimidasi.
Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar (Kombes) Zahwani Pandra Arsyad menyebut, anggotanya itu justru sedang memastikan tidak ada intimidasi yang dialami oleh orangtua Bima.
Tak hanya itu, Polisi juga meminta data-data pribadi Bima seperti ijazah hingga buku rekening.
Diketahui, kedatangan polisi itu usai Bima Yudho mengkritik Lampung sebagai Provinsi yang tak maju-maju.
Tak selang beberapa lama, Bima terlihat geram dengan pernyataan kepolisian yang membantah telah mengintimidasi keluarga Bima melainkan ingin melindungi.
Baca juga: Viral Usai Kritik Lampung, Polisi Langsung Datangi Orang Tua Bima, Bantah Ada Intervensi : Rutinitas

"Gue bingung sama kepolisian daerah provinsi gue tu, mereka bilangnya tidak mengintimidasi tapi melindungi keluarga gue," ungkap Bima dikutip TribunStyle.com, Minggu, (16/4/2023).
Pernyataan ini sontak disingung oleh Bima lantaran pihak kepolisian mendatangi rumahnya sudah dua kali.
Menurutnya, pihak yang terkait tersebut ketar-ketir karena dirinya semakin berani muncul di publik.
"Tapi yang aneh kedatangan kedua kali, malam itu dia datang karena gue sudah bikin video koar-koar dan mereka ketar-ketir untuk kedua kalinya," jelasnya.
Tak hanya itu saja, menurut Bima jika pihak kepolisian ingin melindungi keluarganya, tak seharusnya biodata hingga alamatnya saat ini dipertanyakan kepada orang tuanya.
"Pertama Kapolseknya doang yang datang profiling, tapi gue gak ngerti profiling ini tujuannya apa kok sampe dimintai ijazah SD, SMP, SMA sampai minta buku rekening gue.
Mintain alamat gue di Australia di mana itu tujuanya buat apa gue bingung," singgung Bima.
"Pas Kapolseknya pulang, gue tanya-tanya ke Sri pagi-paginya, kata Sri ini tu buat memastikan aja kalau kamu benar-benar pintar sekolahnya, benar-benar lulus, terus juga rekening itu memastikan kalau pakai dana pribadi dan juga di suport dari dana orang tua," bebernya.
"Karena mereka curiga kok bisa anaknya kuliah di luar negeri, bapaknya cuma PNS," sambungnya.
Kendati begitu, Bima menduga pihak kepolisian ini mencari biodata dirinya hanya untuk mencari-cari kesalahannya saja.
"Jadi intinya profiling ini tu untuk mencari-cari kesalahan gak sih, nggak jelas yang ada gue rujak, gak penting," jelasnya.
"Kalau mau lindungi ya lindungi aja ngapain minta data privasi gue semuanya, gue gak ngerti," sambungnya.
Sebelumnya, viral di media sosial video Bima yang mengkritik tentang Provinsi Lampung.
Ia menyebut jika Provinsi Lampung Dajjal hingga mengkritik insfrastruktur jalan di sana.
Konten Bima ini pun dilaporkan oleh seorang pengacara di Lampung.
Baca juga: Bima Banjir Pembelaan, Anggota DPR Sekakmat Pemerintah Lampung : Tangkap Aspirasinya, Bukan Orangnya
(Tribunnews/khairunnisa , TribunSumsel/Laily)
Artikel ini diolah dari TribunnewsBogor.com dengan judul Pantas Berani Kritik Pemerintah Lampung, Bima Yudho Ternyata Juga Terkenal di Sekolahnya Karena Ini
Sumber: Tribunnews.com
Jejak Karier Ahmad Sahroni, Dulu Tukang Cuci Kapal, Mendadak Crazy Rich hingga Jadi DPR RI |
![]() |
---|
10 Kontroversi Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Mobil Tesla Hancur, Jam Tangan Rp11 M Jadi Rebutan |
![]() |
---|
Viral Pemuda di Jepang Pacari Wanita 83 Tahun, Tak Masalah Beda Usia Jauh, Terungkap Awal Mula Kenal |
![]() |
---|
Kisah Wanita Jepang Pilih Tinggal di Rumah Penuh Sampah Usai Suami Wafat, Padahal Aset Melimpah |
![]() |
---|
Momen Bahagia Annisa Pohan Quality Time Bareng Keluarga di Jepang, Penampilan Almira Buat Salfok |
![]() |
---|