Breaking News:

Berita Viral

Jeritan di Kala Sahur, Paman Tewas Ditikam Ponakannya Sendiri, Warga Syok : Kirain Orang Gila

Asep Ramadani (45) asal Sukabumi, membunuh pamannya yang bernama Nano (60) saat waktu makan sahur, Senin (10/4/2023), terungkap penyebabnya.

Kompas.com
Ilustrasi jenazah, korban pembunuhan oleh ponakan di Sukabumi, Jawa Barat. 

Dan ternyata, yang merespon permintaan tolong tersebut, korban MRYN.

Tapi, saat hendak menolong, MRYN justru ikut tersengat aliran listrik.

"Selanjutnya korban MRYN hendak mau menolong, tiba-tiba ikut tersengat listrik," jelasnya.

Melihat kedua temannya, tak sadarkan diri.

Saksi mata, lanjut Rini, bergegas melaporkan temuan tersebut kepada keamanan gudang, dan berkoordinasi dengan anggota BPBD Surabaya dan Polsek Asemrowo untuk melakukan evakuasi.

"Terlihat 2 korban sudah tergeletak, melihat hal tersebut pihak saksi langsung melaporkan ke jajaran terkait untuk tindak lanjut," pungkasnya.

Baca juga: TRAGIS 2 Wanita di Bekasi, Dibunuh Lalu Dicor, Pelaku Akhiri Hidup Sayat Nadi, Begini Nasib Kasusnya

Sementara itu, Kapolsek Asemrowo Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Kompol Hegy Renanta membenarkan, adanya dua orang pekerja tewas di lokasi pergudangan tersebut.

Kini, pihaknya masih berfokus pada menghubungi dan berkoordinasi dengan keluarga para korban, sebagai bentuk langkah penanganan kemanusiaan.

Bersamaan dengan hal tersebut, pihaknya juga sedang melakukan penyelidikan berkoordinasi dengan Tim Inafis Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, atas insiden tersebut.

Tujuannya memastikan penyebab pasti kematian dari kedua korban.

"Sementara masih pemeriksaan, belum kita simpulkan, dan masih kami dalami.

Yang jelas kami fokus menginformasikan kepada keluarga dulu terkait kejadian ini," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com (grup TribunStyle.com).

Mengenai adanya dugaan korsleting listrik yang menjadi sebab tewasnya korban.

Hegy menambahkan, pihaknya juga telah melibatkan dan berkoordinasi dengan pihak PLN untuk memeriksa adanya potensi aliran listrik di sekitar lokasi kejadian.

"Dan dari pihak PLN kami turunkan untuk mencari penyebab apakah ini karena hujan banjir atau kontener basah, sehingga kebocoran atau apa, kita tunggu dari PLN seperti apa," pungkasnya.

(*)

(KompasTV/Kurniawan)

Artikel ini diolah dari Kompas TV dengan judul: Pria di Sukabumi Tikam Pamannya di Waktu Sahur, Pelaku Sakit Hati karena Sering Diusir

Sumber: Kompas TV
Tags:
Sukabumipamankeponakanorang gilasahurdibunuhJawa Barat
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved