Pria Ini Kaya Raya Berkat Pekerjaan yang Biasa Dia Lakukan di Penjara, Semua Karyawannya Mantan Napi

TRIBUNSTYLE.COM - Cerita unik baru-baru ini datang dari seorang mantan narapidana.

Hampir sebagian besar masyarakat memandang mantan narapidana itu hanya dengan sebelah mata.

Tak sedikit warga memandang sinis mereka.

Pandangan negatif masyarakat kerap membuat mantan narapidana tak percaya diri untuk kembali berbaur dengan warga.

Namun hal itu tak berlaku bagi pria satu ini.

Dia bernama Marquis Mckenzie Sr asal Amerika Serikat.

Baca juga: Wanita Menikahi Napi Pemerkosaan yang Dipenjara 20 Tahun, Tak Sabar Hidup Bareng: 4 Tahun Lagi Bebas

Marquis adalah seorang mantan narapidana.

Dia memiliki kesalahan di masa lalu yang membuatnya harus membayar perbuatannya dengan mendekam di penjara.

Akan tetapi, waktunya di penjaralah yang menguntungkan baginya.

Marquis menceritakan bahwa dirinya selama 6 bulan berturut-turut menempati peringkat terbersih di penjara.

Tugasnya selama di tahanan adalah membersihkan sel.

Pria yang baru saja keluar dari penjara telah menghasilkan uang miliaran berkat pekerjaan yang biasa dia lakukan di penjara itu.

Setelah keluar dari penjara, ia sebenarnya berniat untuk mencoba banyak pekerjaan.

Baca juga: KABUR Dari Penjara Memakai Rok, Narapidana Ini Berhasil Menipu Polisi: Ternyata Bukan Cewek?

Namun kesalahan masa lalu membuatnya menyerah pada mimpinya.

Sampai dia menyadari bahwa menjadi petugas kebersihan kantor adalah pekerjaan yang menjanjikan.

Kemudian Marquiz mencobanya dan akhirnya berhasil.

Marquis mendirikan The Dirt Master pada 2015 dan kemudian mengubahnya menjadi perseroan terbatas (PT) pada 2018.

Semua karyawan yang bekerja di perusahaannya adalah semua orang yang pernah keluar masuk penjara.

Dia ingin membantu mereka memiliki cara menghasilkan lapangan kerja dan membangun kembali kehidupan mereka.

Pada tahun 2021, perusahaan memperoleh laba sebesar 92.000 USD (lebih dari 1 miliar rupiah).

Marquis berencana untuk mengembangkan bisnis Dirt Master selama 10 tahun ke depan.

Marquis berharap kisah dan usahanya akan menginspirasi mereka yang pernah terjerat hukum untuk terus berusaha.

Kisah lainnya - Seorang wanita bersedia menikahi seorang pria yang dijatuhi hukuman 20 tahun penjara

Cinta memang seharusnya datang tanpa sebab dan tak memandang embel-embel apapun.

Ungkapan tersebut cocok untuk dilekatkan dalam hubungan asmara seorang wanita asal Inggris yang jatuh cinta dengan narapidana asal Amerika Serikat.

Wanita bernama Gemma Morgan tersebut mengingat janji setianya dengan seorang pria bernama Leonel Vasquez ketika sedang menjalani hukuman penjara.

Di usianya yang kini menginjak 31 tahun, Leonel Vasquez telah menjalani penjara selama 16 tahun. Kini masa tahanannya tersisa 4 tahun.

Seorang wanita Inggris telah menikah dengan seorang pria Amerika yang saat ini menjalani 20 tahun penjara karena pemerkosaan.

Morgan dan Vasquez memiliki kesamaan usia, yakni 31 tahun.

Sosok Gemma Morgan telah mengikat janji setia pernikahannya dengan Vasquez yang masih menjalani masa tahanan.

Diketahui, Vasquez ditahan di rutan di Amerika Serikat atas kasus pemerkosaan.

Hubungan asmara Morgan dan Vasquez telah terjalin sejak 2 tahun lalu.

Jarak tampaknya juga tak menjadi halangan untuk merajut kisah cinta keduanya.

Terpisah samudera atlantika, Vasquez dan Morgan menjalin hubungan jarak jauh.

Vasquez di Amerika Serikat, sementara itu Morgan di Inggris.

Meski jarak jauh hubungan keduanya tetap kuat dan setia.

Saking setianya, Morgan rela menunggu kehadiran Vasquez hingga keluar dari penjara.

Baca juga: Profil dan Medsos Keisya Levronka, Penyanyi yang Memiliki Kebiasaan Meditasi Sebelum Manggung

Usut punya usut, Morgan mengenal Vasquez dari guru bahasa Spanyolnya yang berada di Amerika Serikat..

Pasangan ini pertama kali berhubungan pada awal 2021 setelah Morgan mulai mengambil pelajaran bahasa Spanyol online dengan seorang wanita yang berbasis di AS.

Guru itu menyebutkan bahwa dia memiliki seorang putra seumuran dengan Morgan yang saat ini dipenjara.

Setelah mengetahui bahwa mereka memiliki minat yang sama, Morgan memutuskan untuk mengirim pesan ke Vasquez.

“Kami langsung terhubung, kami memiliki selera humor yang sama,” jelas Morgan yang dikutip dari New York Post.

Menurut Morgan, dirinya memiliki banyak kesamaan dengan Vasquez .

“Kami sama-sama menyukai musik tahun 90-an, dan memiliki film favorit yang sama.”  ucap Morgan.

Setelah beberapa bulan berkirim pesan secara online terus menerus.

Pasangan itu membawa hubungan mereka ke tingkat berikutnya dan mulai berbicara melalui telepon.

Dalam sebuah percakapan telepon pertama mereka, Morgan menanyai Vasquez tentang hukuman pemerkosaannya.

Kepada Morgan, Vasquez mengatakan, "Awalnya saya berpikir, 'Oh ya, itu hal yang sangat serius untuk dihukum.'"

Morgan pun meminta Vasquez  untuk menceritakan keseluruhan kasus tersebut.

Baca juga: Tak Peduli Disenggol Nikita Mirzani, Bunda Corla Minta Krisdayanti Temui Dirinya, Jangan Lama-lama

"Saya memintanya untuk menceritakan keseluruhan cerita di telepon, itu sangat penting bagi saya," katanya, 

"Dia masih sangat, sangat muda saat itu terjadi," kata pengantin wanita dengan tersipu. 

Meski demikian, dirinya mengaku bangga dengan Vasquez .

Vasquez telah mengakui dan menerima kesalahannya.

Vasquez juga telah  belajar untuk berubah.

"Ditambah lagi, dia telah melakukan banyak hal di penjara untuk memperbaiki dirinya sendiri."

Morgan akhirnya melakukan perjalanan ke AS pada bulan April tahun lalu.

Dia bertemu langsung dengan Vasquez untuk pertama kalinya.

Selama kunjungan di penjara, Vasquez dan Morgan selalu diawasi aparat.

Bagi narapidana, itu juga cinta pada pandangan pertama.

Baca juga: Zulkifli Hasan Bangga, Verrell Bramasta Susul Venna Melinda Jadi Politikus, Pensiun Jadi Artis?

“Ciuman pertama kami membuat jantungku berdetak kencang. Saya tahu saya telah menemukan calon istri saya" kata Vasquez secara emosional kepada South West News Service.

“Saya merindukan seseorang yang benar-benar mencintai saya apa adanya. Tapi saya berpikir, 'Mengapa ada orang yang menginginkan saya?'” ujarnya.

“Saya tidak akan pernah melupakan hari ketika Gemma mengirimi saya pesan. Saya harus membaca ulang pesannya sekitar 10 kali. Itu sangat sempurna. Kami memiliki semua kesamaan ini - hanya getaran dan energi di balik kata-katanya yang membuat saya merasa bahagia.”

Tiga bulan setelah kunjungan pertama mereka, Vasquez melamar melalui telepon.

Mereka membuat rencana untuk tinggal bersama.

Kini, 4 tahun lagi, Morgan bisa hidup seatap dengan Vasquez.

Penantian begitu panjang bagi Vasquez  dan Morgan untuk cintanya.

Mereka percaya cintanya akan utuh dan abadi.

Rasa keeprcayaan di antara keduanya membuatnya kukuh dalam hubungan asmara.

(TribunStyle.com/Putri Asti/Dika Pradana)

Artikel lainnya terkait berita viral >>>