Breaking News:

Apakah Boleh Puasa Rajab Sekalian untuk Membayar Hutang Puasa Ramadhan? Begini Penjelasan MUI

Bagaimana jika masih memiliki hutang di puasa bulan Ramadhan? Apakah boleh digabung dengan puasa Rajab?

Shutterstock
Ilustrasi berdoa sebelum puasa 

TRIBUNSTYLE.COM - Memasuki bulan Rajab 1444H, umat muslim sunnah melakukan puasa Rajab.

Berdasarkan penanggalan Hijriah, awal bulan Rajab 1444 H jatuh pada tanggal 23 Januari 2023.

Lalu bagaimana jika masih memiliki hutang di puasa bulan Ramadhan? Apakah boleh digabung dengan puasa Rajab?

Baca juga: Kumpulan Bacaan Doa dan Dzikir Bulan Rajab, Lengkap Hari Pertama hingga Terakhir, Banjir Kemuliaan

Bulan Rajab merupakan bulan ke tujuh dari 12 bulan dalam satu tahun.

Diberitakan Kompas.com, Senin (23/1/2023), bulan Rajab adalah salah satu dari empat bulan Haram yang dikenal dalam Islam.

Bulan Haram dalam Islam terdiri dari Rajab, Dzulqaidah, Dzulhijjah, dan Muharram.

Di dalam bulan-bulan Haram yang diistimewakan oleh Allah, di dalamnya amal saleh dilipat gandakan.

Di bulan Rajab, ada beberapa amalan sunnah yang dianjurkan.

Baca juga: Bacaan Niat Puasa Rajab Lengkap dengan Arti, Dimulai Besok 23 Januari 2023, Berikut Jadwalnya

Bulan Rajab.
Bulan Rajab. (media.irham.asia via tribuntimur.com)

Salah satunya adalah puasa sunnah Rajab.

Di bulan Rajab, ada beberapa amalan sunnah yang dianjurkan.

Salah satunya adalah puasa sunnah Rajab.

Bagi umat Islam, puasa Rajab merupakan salah satu ibadah sunnah yang bisa dikerjakan selama bulan Rajab.

Baca juga: Doa Masuk Bulan Rajab, Lengkap Deretan Amalan Selain Puasa Sunnah, Wanita Haid Boleh Mengerjakannya

Puasa Rajab sebenarnya dapat dilaksanakan kapan saja, asalkan masih dalam bulan tersebut.

Namun, bisakah kita menggabungkan puasa Rajab dengan utang puasa Ramadhan?

Penjelasan Majelis Ulama Indonesia (MUI)

Ketua Bidang Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Niam Sholeh, menjelaskan bahwa menggabungkan puasa Rajab dengan puasa utang pada bulan Ramadhan sah dan diperbolehkan.

"Meng-qodha puasa Ramadhan itu sah dan diperbolehkan bagi yang masih memiliki utang puasa.

Malah hukumnya wajib, karena harus segera dibayarkan utang puasa Ramadhannya," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (24/1/2023).

Ia juga mengatakan bahwa utang puasa Ramadhan dapat dilaksanakan di waktu-waktu yang tidak diharamkan untuk berpuasa, misalnya hanya puasa satu hari di hari Jumat saja.

"Selain di bulan Rajab, mengganti utang puasa Ramadhan juga bisa dilakukan pada puasa hari Senin dan hari Kamis juga," imbuhnya.

Pahala puasa Rajab.
Pahala puasa Rajab. (TribunStyle.com Kolase/Instagram @lbm.mudi)

Keutamaan

Dilansir dari Kompas.com, Senin (23/1/2023), terdapat beberapa keutamaan yang dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam saat bulan Rajab, yaitu:

Puasa sunnah Rajab

Membaca doa bulan Rajab

Melakukan sedekah

Melaksanakan berbagai amalan baik

Puasa sunnah Rajab dianjurkan untuk dilakukan sebanyak mungkin, namun tidak disarankan dilakukan selama satu bulan penuh.

Puasa Rajab juga dapat dilaksanakan secara selang-seling.

Umumnya, puasa Rajab bisa dilaksanakan selama sehari, tiga hari, tujuh hari, atau sebulan penuh.

Bagi umat Islam yang memiliki utang puasa Ramadhan dan ingin menggantinya, dapat dilakukan pada saat puasa sunnah Rajab.

(Kompas.com/Alicia Diahwahyuningtyas)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bolehkah Menggabungkan Puasa Rajab dengan Utang Puasa Ramadhan? Ini Penjelasan MUI

Sumber: Kompas.com
Tags:
puasaRajabRamadhanMajelis Ulama Indonesia (MUI)
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved